5 Tips Untuk Menghindari Menunda Pekerjaan: Fokus Pada Diri Sendiri

Selasa 17 Mei 2022, 08:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Menunda Pekerjaan akan membuat produktifitas menjadi menurun dan akan semakin kewalahan.

Faktor penyebab kita menunda pekerjaan antara lain, mulai dari rasa jenuh, kewalahan, hingga bosan dengan rutinitasnya.

Sebuah survei yang dilakukan pada tahun 2019 mengatakan, dari 88 responden angkatan kerja mengaku bahwa mereka suka menunda-nunda pekerjaan setidaknya selama satu jam.

Lantas bagaimana caranya untuk menghilangkan rasa menunda-nunda tersebut?photoIlustasi Fokus Pada Diri Sendiri sebagai upaya menghindari Menunda Pekerjaan - (iStock)

Simak lima tips Menghindari Menunda Pekerjaan berikut ini yang dilansir suara.com dari Insider.

1. Fokus Pada Diri Sendiri

Meski ada rasa kewalahan dan berbagai faktor lainnya, untuk mengubahnya Anda perlu fokus pada diri sendiri, dan bangun kemampuan untuk menyelesaikan tugas atau pekerjaan. Selain itu, cara lain untuk membangunnya, Anda bisa berlatih perhatian.

2. Ubah Self Talk Anda

Perhatikan dialog internal Anda pada saat menunda-nunda. Jika Anda merasa frustasi dan merendahkan diri sendiri, kemungkinan besar ini menyebabkan kebiasaan menunda-nunda.

Untuk mengubahnya, Terapis bernama Victoria Smith, LCSW memberikan contoh self talk positif, seperti ‘Saya mampu’ dan ‘Aku yang memegang kendali’.

3. Bikin Daftar Pekerjaan

Ketika Anda memiliki banyak pekerjaan atau proyek besar, mungkin akan sangat melelahkan Anda. Tapi, Anda bisa mengatasinya dengan membuat daftar pekerjaan yang ingin jadi prioritas, seperti:

Buat daftar langkah-langkah berbeda yang terlibat dalam menyelesaikan proyek.

Cari tahu cara mengelola waktu untuk menyelesaikan setiap langkah.

Tuliskan langkah-langkah ini dalam agenda.

4. Istirahat

Beristirahat sangat penting untuk mencegah kelelahan dan perasaan kewalahan. Victoria Smith mengatakan, perlu meluangkan waktu istirahat sebelum melakukan aktivitas kembali.

Sebuah studi tahun 2016 mengatakan, orang yang mengambil istirahat selama lima menit dari pekerjaan dapat meningkatkan fungsi kognitif, meningkatkan energi, dan suasana hati yang lebih baik.

5. Miliki Ruang Kerja Khusus

Lingkungan kerja dapat mempengaruhi cara kerja Anda, terutama pada saat Anda mengalami kesulitan fokus. Maka dari itu, cara yang paling efektif agar tidak menunda-nunda adalah, dengan memiliki ruang kerja khusus.

Pastikan ruang kerja Anda tenang dan kondusif, dan jadikan ruang kerja sebagai ruang motivasi dan inspirasi.

SUMBER: SUARA.COM

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi14 September 2024, 21:28 WIB

Awalnya Bakar Sampah, Lahan Alang-alang Dekat Pos Elang Cibadak Sukabumi Terbakar

Heri menyebut area yang terbakar seluas sekitar 400 meter persegi.
Lahan alang-alang yang terbakar di dekat Pos Elang, tepatnya di Kampung Pamuruyan RT 01/03 Desa Pamuruyan, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (14/9/2024). | Foto: Istimewa
Sukabumi14 September 2024, 21:10 WIB

Api Menyala, Lahan Pertanian di Jalur Sabuk Geopark Ciletuh Sukabumi Kebakaran

Piat menyebut lahan yang terbakar seluas sekitar satu hektare.
Tangkapan layar video kebakaran lahan di jalur sabuk Geopark Ciletuh, tepatnya di Kampung Cibatu, Desa Girimukti, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Sabtu malam (14/9/2024). | Foto: Istimewa
DPRD Kab. Sukabumi14 September 2024, 20:37 WIB

Lahir dari Rahim Rakyat, Perjalanan Uden Abdunnatsir Menuju DPRD Kabupaten Sukabumi

Mang Natsir bergabung dengan PKS Kabupaten Sukabumi pada 2007.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi Fraksi PKS Uden Abdunnatsir. | Foto: Istimewa
Keuangan14 September 2024, 20:17 WIB

Tahun 2025 Bangun Rumah Sendiri Kena Kenaikan PPN, Begini Penjelasannya

Rencana ini sesuai dengan aturan hukum yang berlaku dalam Pasal 7 UU HPP.
(Foto Ilustrasi) Pemerintah menetapkan kenaikan PPN. | Foto: Istimewa
Food & Travel14 September 2024, 20:00 WIB

5 Rekomendasi Wisata Kolam Renang di Sukabumi, Cocok Dikunjungi Bersama Keluarga

Wisata kolam renang di Sukabumi sangat cocok dikunjungi saat liburan long weekend bersama anak-anak.
Wisata kolam renang di Sukabumi sangat cocok dikunjungi saat liburan long weekend bersama anak-anak. (Sumber : Instagram/@detaniwaterpark/@santaseawaterpark).
Gadget14 September 2024, 19:00 WIB

10 Cara Mengatasi HP yang Kemasukan Air, Jangan Panik Begini Langkahnya!

Jika HP kamu terkena air, bertindak cepat adalah kunci untuk mengurangi kerusakan.
Ilustrasi - Jika HP kemasukan air, penting untuk segera melakukan tindakan pertolongan pertama seperti mematikan HP dan mengeringkannya agar kerusakan tidak semakin parah.(Sumber : Freepik)
Life14 September 2024, 18:00 WIB

Amalkan Agar Selamat Sampai Tujuan, Doa Selamat Perjalanan

Doa adalah bekal terbaik dalam perjalanan hidup, memberikan ketenangan dan perlindungan bagi setiap langkah yang kita ambil.
Ilustrasi. Berdoa. Doa adalah bekal terbaik dalam perjalanan hidup, memberikan ketenangan dan perlindungan bagi setiap langkah yang kita ambil. Sumber Foto : Pexels/Alena Darmel
Nasional14 September 2024, 17:37 WIB

AHY Bilang 117 Juta Bidang Tanah Sudah Terdaftar Lewat Program PTSL

Program PTSL dilakukan dalam rangka menertibkan administrasi pertanahan.
(Foto Ilustrasi) Lebih dari 117 juta bidang tanah didaftarkan melalui PTSL. | Foto: Istimewa
Musik14 September 2024, 17:00 WIB

Lirik Lagu “Dari Hati” - Single Season, Band Sukabumi yang Kembali Eksis di Dunia Musik

Lagu Dari Hati dari Single Season ini menggambarkan bagiamana kisah cinta yang cukup rumit.
Lagu Dari Hati dari Single Season ini menggambarkan bagiamana kisah cinta yang cukup rumit. (Sumber : Istimewa).
Sukabumi14 September 2024, 16:47 WIB

43 Hari Tertahan di Kamboja, Penjelasan SBMI Soal Jenazah Warga Sukabumi Korban TPPO

Kendala pengiriman jenazah kemungkinan disebabkan proses pengurusan dokumen.
Ketua DPC SBMI Sukabumi Jejen Nurjanah di rumah Syamsul Diana Akbar (30 tahun) di Desa Parungseah, Kecamatan Sukabumi, Kabupaten Sukabumi, Jumat malam, 13 September 2024. | Foto: SU/Asep Awaludin