Selai Bunga Rosella dari Surade Sukabumi Ini Bikin Roti Tawar Penuh Arti

Sabtu 29 Mei 2021, 10:07 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Bosan dengan selai nanas, kacang, coklat untuk menemani roti tawar, coba deh selai yang satu ini. Selai bunga Rosella yang dibuat rumahan oleh warga Surade Kabupaten Sukabumi Jawa Barat ini, bisa bikin roti tawar penuh arti.

Artinya selain punya cita rasa khas, tentu khasiat bunga rosella bagi kesehatan menjadikan sarapan roti tawar dengan selai ini lebih sehat. Selai karya warga Surade Sukabumi ini melengkapi koleksi olahan pangan lainnya bunga Rosella.

Sebelumnya sudah ada minuman  teh dan sirup rosella. Produk rumahan ini memanfaatkan bunga rosella yang ditanam warga di Desa Pasiripis, Kecamatan Surade, serta Desa Mandrajaya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. 

"Mulai produksi membuat teh, sirup dan selai dari bahan baku bunga rosella, pada tahun 2020. Kami membeli bahan bakunya dari warga," kata owner aneka olahan tanaman herbal Rosella produk Taman Bacaan Masyarakat (TBM)  Sumber Ilmu, Nurdin Nurdiansah (32 tahun) warga Kampung Mekarwangi RT 018/010 Desa Pasiripis, Kecamatan Surade kepada Sukabumiupdate.com, Sabtu (29/5/2021).

Ini adalah produksi rumahan, kata Nurdin, peralatannya juga masih manual, dengan memberdayakan warga sekitar. Bunga rosella memiliki manfaat dan khasiat untuk kesehatan, "sehingga kami berinovasi membuat minuman berupa teh, sirup dan selai. Bahan bakunya dari bunga rosella yang sudah berusia 4 - 5 bulan, " tuturnya. 

Cara pembuatan teh rosella, kata Nurdin, diambil dari kelopak dan daging pembungkus biji, lalu dibersihkan dengan mencuci sampai bersih dan bijinya dipisahkan untuk disemai. Setelah itu dijemur hingga kering betul selama 3 atau 4 hari, barulah nanti dikemas. 

photoAnak-anak bermain di Taman Rosella di Kampung Mekarwangi RT 018/010 Desa Pasiripis, Kecamatan Surade - (istimewa)</span

Sementara untuk pembuatan sirup, bahan bakunya bunga rosella yang masih segar dan basah. Pertama dibersihkan, keluarkan bijinya, lalu rebus selama 30 menit hingga air berubah menjadi merah. "Untuk takarannya tergantung mau membuat sirup berapa banyak, setelah itu disaring buang ampasnya dan dikasih gula," jelasnya. 

Sedangkan untuk selai, lanjut Nurdin, bahan bakunya dari kelopak bunga rosella yang basah, dibersihkan terlebih dahulu, siapkan rebusan air setelah panas baru kelopak rosella masukan ke air yang mendidih. Diaduk selama 1 jam, sesudah kelihatan hancur kelopaknya, lalu tuangkan gula pasir, dan di aduk kembali hingga merata. 

Baca Juga :

"Pemasaran selain di wilayah Pajampangan, juga via Online, Facebook, Twitter dan WhatsApp. 

Sudah kirim ke luar kota seperti Bandung, Bogor via expedisi paket.  "Harga teh rosella isi 100 gram Rp.15000, selai rosella isi 250 gram Rp. 25000, sirup rosella dari Rp. 5000, hingga Rp. 15000. kontak buat order olahan rosella, 085794328414/085886155863," pungkasnya.

Satu lagi arti dari menikmati anek olahan bunga Rosella ini, sebagian keuntungan dari penjualan disisihkan guna mendukung operasional kegiatan taman bacaan yang selama ini diakses oleh anak-anak di wilayah pesisir Sukabumi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Life07 Mei 2024, 14:15 WIB

Jarang Disadari, Inilah 5 Kebiasaan Jelek yang Bikin Masa Depan Susah Hidup Kaya

Kebiasaan tertentu menjadi penyebab seseorang sangat susah menjadi kaya raya. Hal ini yang kadang sering disepelekan, padahal dampaknya buruk
Ilustrasi kebiasaan yang menyebabkan susah kaya (Sumber : Pexels.com / @MARTPRODUCTION)
Sukabumi07 Mei 2024, 14:11 WIB

Lewat Diskumindag, 29 Koperasi Ikut Pelatihan yang Digelar Pemkot Sukabumi

Tujuannya pembinaan dan pengembangan koperasi lewat peningkatan kapasitas.
Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji (kiri) dan Kepala Diskumindag Agus Wawan Gunawan (kanan) di acara pelatihan perkoperasian pada Selasa (7/5/2024) di Hotel Fresh. | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi Memilih07 Mei 2024, 14:04 WIB

Serahkan Berkas ke Nasdem, Ayep Zaki Daftar Maju Pilkada Kota Sukabumi ke 4 Partai

Pengusaha sekaligus politisi Sukabumi, Ayep Zaki menjadi orang pertama yang menyerahkan berkas pendaftaran bakal calon wali kota / wakil wali kota ke DPD Partai Nasdem Kota Sukabumi, hari ini, Rabu (7/5/2024).
H Ayep Zaki saat menyerahkan berkas pendaftaran maju wali kota ke Partai Nasdem Kota Sukabumi | Foto : SU
Sukabumi07 Mei 2024, 14:00 WIB

Kepala Bapenda dan 3 Pejabat Jadi Peserta PKN, Ini Pesan Sekda Sukabumi

Sekda Ade menjelaskan dalam kegiatan tersebut membahas Penilaian Sikap Perilaku dan Strategi Pengembangan Potensi Diri dari Peserta
Sekda Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman hadir dan mendampingi keempat pejabat dalam proses PKN yang berlangsung virtual di Aula Utama Pendopo Sukabumi, Selasa (7/5/2024). (Sumber: dokpim kabupaten sukabumi)
Sehat07 Mei 2024, 14:00 WIB

Tantangan di Balik Piring: Memahami 9 Alergi Makanan yang Paling Umum Terjadi

Gejala alergi makanan berkisar dari yang ringan dan nyaman hingga yang mengancam jiwa.
Ilustrasi Kerang - Gejala alergi makanan berkisar dari yang ringan dan nyaman hingga yang mengancam jiwa. | Foto: Instagram/@enak_makan12
Sukabumi07 Mei 2024, 13:52 WIB

Diserahkan ke Keluarga, Nasib Bayi yang Dibuang di Semak-semak Gunungguruh Sukabumi

Penyerahan bayi akan disaksikan aparat diakhiri penandatanganan surat pernyataan.
Polsek Gunungguruh dan puskesmas saat menitipkan bayi laki-laki yang dibuang ibunya ke bidan. | Foto: Istimewa
Life07 Mei 2024, 13:45 WIB

7 Ciri Orang yang Tetap Hidup Miskin dan Melarat sampai Tua, Kamu Termasuk?

Ciri orang yang akan hidup miskin dan melarat sejatinya sangat nampak pada perilaku seseorang yang memiliki kebiasaan buruk
Ilustrasi ciri orang yang akan tetap miskin (Sumber : Pexels.com/ @Steven Arenas)
Life07 Mei 2024, 13:30 WIB

6 Sikap Konsumtif yang Membuat Hidupmu Miskin dan Sulit Kaya

Sikap konsumtif orang miskin bisa mengakibatkan hutang yang menumpuk, terutama jika mereka bergantung pada kartu kredit atau pinjaman untuk memenuhi gaya hidup konsumtif mereka.
Kartu ATM. Sikap Konsumtif yang Membuat Hidup Miskin dan Sulit Kaya (Sumber : Freepik/freepik)
Sukabumi Memilih07 Mei 2024, 13:25 WIB

KPU Kota Sukabumi Buka Pendaftaran Bacalon Wali Kota Jalur Perseorangan, Ini Syaratnya

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Sukabumi telah membuka pendaftaran bagi warga masyarakat yang akan mencalonkan Pilkada 2024 melalui jalur perseorangan atau calon independen.
Pengumuman pendaftaran bakal calon wali kota Sukabumi melalui jalur perseorangan | Foto : Dok. KPU Kota Sukabumi
Sukabumi07 Mei 2024, 13:21 WIB

Bukan Parafilia Murni, Menebak Pikiran Pelajar SMP Bunuh dan Sodomi Bocah SD di Sukabumi

Alasan Joko tidak meyakini kasus ini sebagai parafilia murni adalah karena terduga pelaku masih dalam kondisi pubertas.
Proses ekshumasi makam MA (7 tahun) di Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, pada 25 Maret 2024 oleh tim forensik Polda Jawa Barat. | Foto: Humas Polres Sukabumi Kota