Sinopsis Series Religi Bidadari Bermata Bening, Sudah Tayang di VIU

Sabtu 01 April 2023, 15:00 WIB
Sinopsis Bidadari Bermata Bening, Series Religi Sudah Tayang di VIU (Sumber : Instagram bidadaribermatabening.official)

Sinopsis Bidadari Bermata Bening, Series Religi Sudah Tayang di VIU (Sumber : Instagram bidadaribermatabening.official)

SUKABUMIUPDATE.com - Series religi ‘Bidadari Bermata Bening’ sudah bisa disaksikan di platform streaming VIU sejak 31 Maret 2023 kemarin.

Dibintangi oleh artis muda, Ari Irham, series Bidadari Bermata Bening diadaptasi dari novel religi karya Habiburrahman El Shirazy dengan judul yang sama. 

Nah penasaran dengan jalan ceritanya? Simak yuk sinopsisnya di bawah ini seperti melansir dari Yoursay.id.

Baca Juga: Link Nonton Series Induk Gajah dan Sinopsisnya yang Viral di TikTok, Bikin Ngakak!

Sinopsis Bidadari Bermata Bening

Bidadari Bbermata Bening

Series ini menceritakan tentang kisah perjuangan cinta sosok Ayna Mardeya dan Gus Afif. Ayna digambarkan sebagai sosok gadis jelita yang cerdas, santun, dan tegas. Tak hanya cantik paras serta wajahnya, Ayna pun memiliki prestasi yang gemilang di SMA.

Sosoknya yang anggun dalam balutan hijab dan keanggunan akhlak, menarik perhatian sosok pemuda yang banyak dikagumi para santriwati, Gus Afif.

Setelah lulus dari SMA, Ayna juga keluar dari pesantren dan tinggal di rumah Paman dan Bibinya. Sosoknya yang indah bagai bunga, tak ayal menarik perhatian para lebah untuk menghinggapinya.

Lamaran satu persatu datang pada Ayna, namun karena paksaan Paman dan Bibinya, Ayna harus menerima pinangan lelaki kaya yang jauh dari agama.

Ayna mengajukan syarat mutlak agar suaminya menghafal satu juz saja dalam Al-Quran. Namun hingga pernikahan keduanya berlangsung pun, sang suami belum bisa memenuhi syarat tersebut. 

Di sisi lain, seorang pemuda telah patah sayapnya sebab tak sempat mengungkapkan perasaannya pada si bunga. Gus Afif yang seharusnya mengasuh pesantren, pergi berkelana menyembuhkan lukanya. 

Keduanya berada dalam jarak yang tak dekat. Sama-sama menjalani hidup dalam kerinduan dan saling menjaga kesucian cinta mereka.

Di tiap langkah perjalanan hidup yang mereka jalani, keduanya berfokus menjalani kehidupan dengan sebaik-baiknya. Bekerja dengan ulet, sabar, serta ikhlas dalam perjalanan meraih cita-cita. 

Tanpa meninggalkan kesan pesantren lokal yang begitu kental, Bidadari Bermata Bening menghadirkan kisah yang manis dan romantis.

Sumber: Yoursay.id (Portal Suara.com)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi20 April 2024, 00:14 WIB

Usai Lebaran, Pasien Membludak di RSUD Palabuhanratu Sukabumi

Humas RSUD Palabuhanratu Sukabumi sebut pasien yang datang rata-rata mengeluhkan penyakit demam, pencernaan, metabolik, serta penyakit dalam.
Kondisi di sekitar IGD RSUD Palabuhanratu Sukabumi, Jumat (19/4/2024). (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 23:48 WIB

Yudi Suryadikrama Respon Perundingan Kebonpedes Soal Dukungan Maju Pilkada Sukabumi

Ketua DPC PDIP Kabupaten Sukabumi, Yudi Suryadikrama merespon pernyataan sejumlah kader partai yang memintanya untuk maju dalam kontestasi Pilkada Sukabumi 2024.
Yudi Suryadikrama Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Keuangan19 April 2024, 23:24 WIB

Upaya Bapenda Sukabumi Mudahkan Layanan Perpajakan Bagi Wajib Pajak di Desa

Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri mengatakan inovasi tersebut menekankan pentingnya integrasi sistem administrasi pajak daerah dari tingkat desa hingga kabupaten.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri. | Foto: SU/Ilyas (Sumber : SU/Ilyas)
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Opini19 April 2024, 21:44 WIB

Menjadi Lelaki Berkualitas: Inspirasi dari Kartini

Sosok Kartini, seorang pejuang kesetaraan gender dari Indonesia pada abad ke-19, memberikan pandangan yang menarik dan relevan, bukan saja bagi perempuan, bahkan bagi kaum laki-laki masa kini.
Dr. Ari Riswanto, M.Pd., MM / Dosen Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi/Pengurus DPW Forum shilaturahmi Doktor Indonesia | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 21:04 WIB

Kronologi dan Dugaan Penyebab Meninggalnya Siswi Sukabumi saat Ikut Tes Seleksi Paskibraka

Berikut kronologi dugaan penyebab meninggalnya Kayla Nur Syifa Siswi Sukabumi peserta seleksi Paskibraka.
Suasana rumah duka Kayla Nur Syifa di Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Life19 April 2024, 20:29 WIB

5 Penjelasan Kenapa Seseorang Mudah Menangis Tanpa Sebab

Ketika seseorang menangis tanpa alasan yang jelas, hal itu seringkali dapat menjadi pengalaman yang membingungkan dan membuat frustrasi.
Kenapa seseorang mudah menangis tanpa sebab | Foto : pixabay/jouycristoo
Sukabumi19 April 2024, 20:11 WIB

Ratusan Buruh Garmen di Cicurug Sukabumi Demo Tuntut Perusahan Bayar Gaji

Ratusan buruh pabrik garmen berdemonstrasi di depan halaman PT Indo Garment Lestari (IGL) tepatnya di Kampung Bojong Pereng, Desa Nyangkowek, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024).
Sejumlah buruh pabrik garmen melakukan aksi demo di depan halaman PT IGL | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi19 April 2024, 20:05 WIB

Cita-citanya Polwan, Orang Tua Terpukul Kehilangan Kayla Siswi Peserta Paskibraka Sukabumi

Orang tua Kayla Nur Syifa peserta seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal punya cita-cita jadi Polwan.
Orang tua Kayla Nur Syifa peserta Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal saat diwawancarai sukabumiupdate.com di rumah duka (Sumber : SU/Asep Awaludin)