Dari Antibodi Ayam Vaksin Merah Putih Siap Uji Praklinis, Unpad Ungkap Cara Kerjanya

Kamis 24 Desember 2020, 09:05 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Tim peneliti Universitas Padjadjaran merancang tiga kandidat vaksin Covid-19 sekaligus dalam program Vaksin Merah Putih. Proses rintisannya berbarengan dengan pembuatan rapid tests kit berbasis antigen, CePAD. 

Dikutip dari tempo.co, koordinator Peneliti Diagnostik Covid-19 Unpad, Muhammad Yusuf, mengatakan, vaksin yang sedang diteliti berbasis leptida-liposom, protein rekombinan, dan vaksin pasif dari antibodi ayam. Kans terbesar disebutnya yang dari antibodi ayam sebagai vaksin pasif.

"Itu yang sudah paling siap untuk uji klinis, kalau yang lain masih develop,” kata Yusuf saat dihubungi Selasa, 22 Desember 2020.

Antibodi dari ayam dan kuning telurnya itu sebelumnya telah diteliti dan digunakan sebagai bahan baku alat tes cepat antigen CePAD. Dari data riset itu diketahui antibodi yang dikembangkan tim memiliki tingkat kemurnian yang tinggi. “Dan terbukti menangkap virus, atau  artinya menempel di virus,” ujarnya.

Prinsip kerja calon vaksin itu seperti terapi plasma konvalesen alias donor plasma darah mengandung antibodi pasien yang sudah sembuh. “Jadi kalau pada orang terkonfirmasi Covid-19 kemudian diberi antibodinya diharapkan dapat menetralisir virus sehingga replikasi virusnya bisa terhambat,” kata Yusuf.

Penghambatan itu akan memberi waktu yang lebih untuk imunitas tubuh membunuh virus corona Covid-19 sebelum menginfeksi lebih banyak sel. Calon vaksin yang dikembangkan tim Unpad ini, menurutnya, bisa menjadi alternatif karena plasma konvalesen harus diambil dari darah penyintas.

“Sama seperti donor darah jadi harus diperhatikan kecocokannya, golongan darah, kontaminan dari penyakit lain, secara praktis masih agak repot,” ujarnya sambil menambahkan solusi alternatifnya dengan antibodi sintetik (antibodi monoklonal).

Yusuf memilih antibodi dari ayam karena beberapa literatur dari tim periset di luar negeri menyebutkan adanya potensi untuk bahan terapi dan vaksin Covid-19. “Pada pengujian ke influenza dan SARS CoV-1 ada hasil yang baik,” ujar Sekretaris Pusat Riset Bioteknologi Molekular dan Bioinformatika Unpad itu.

Cara tim peneliti Unpad mendapatkan antibodi dari telur ayam yang disebut Imunoglobin York atau IgY itu adalah menyuntikkan antigen protein SARS-CoV-2 ke ayam. Hasilnya, dalam tubuh ayam itu memproduksi antibodi yang spesifik terhadap virus tadi.

Metode serupa, menurut Yusuf, bisa diperoleh dari hewan lain seperti mencit atau kelinci. Namun ayam yang dipilih karena cara mendapatkan antibodinya dari telur, bukan dari suntikan untuk mendapatkan sampel darah hewan.

Antibodi dari bagian kuning telur ayam itu diambil dengan cara khusus. Dengan beberapa teknik pemurnian seperti kromatografi yang memisahkan molekul, tim mendapat antibodi murni yang dapat mengikat ke protein virus. Proses pemurniannya dilakukan di laboratorium Unpad.  

Tim peneliti bekerja sama dengan industri farmasi hewan PT Tekad Mandiri Citra untuk produksi antibodi dari ayam itu. Tim juga bermitra riset dengan peneliti di PT Bio Farma. Adapun rencana untuk uji pra klinis ke hewan model, Yusuf dkk menggaet Kedokteran Nuklir Unpad dan Badan Tenaga Nuklir Nasional di Bandung.

SUMBER: TEMPO.CO

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Life05 Mei 2024, 10:00 WIB

Gangguan Tidur! 10 Ciri Orang Stres Karena Batinnya Terganggu, Apa Kamu Salah Satunya?

Batin terganggu adalah kondisi mental yang tidak stabil dan tidak tenang.
Ilustrasi - Batin terganggu adalah kondisi mental yang tidak stabil dan tidak tenang. (Sumber : pexels.com/@Pixabay)
Life05 Mei 2024, 09:59 WIB

Simak 6 Cara Kerja Disiplin Lembut Berikut yang Dapat Menekankan Keselamatan Anak

Disiplin berfungsi sebagai kesempatan bagi seorang anak untuk belajar.
Ilustrasi disiplin lembut | Sumber Foto : pexela.com/@Elina Fairytale
Jawa Barat05 Mei 2024, 09:43 WIB

KOPPURI Canangkan Dana Abadi Komunitas Bersama LW Doa Bangsa

Program Dana Abadi berbasis Wakaf dan PMKH, kembali disosialisasikan oleh LW Doa Bangsa kepada KOPPURI di Gunung Puntang.
Koperasi Konsumen Pedagang Puntang Lestari (KOPPURI) canangkan dana abadi komunitas bersama Lembaga Wakaf (LW) Doa Bangsa. (Sumber : Istimewa)
Sehat05 Mei 2024, 09:00 WIB

9 Rekomendasi Sarapan Terbaik Bagi Penderita Asam Lambung (GERD)

Ada beberapa makanan yang baik dikonsumsi untuk sarapan bagi penderita asal lambung (GERD).
Ilustrasi Crepes - Ada beberapa makanan yang baik dikonsumsi untuk sarapan bagi penderita asal lambung (GERD). (Sumber : pexels.com/@ The Castlebar).
Sehat05 Mei 2024, 08:00 WIB

Picu Serangan, 4 Bahaya Terlalu Banyak Makan Purin untuk Penderita Asam Urat

Penderita asam urat memiliki metabolisme yang tidak efisien dalam mengurai purin.
Ilustrasi - Serangan Asam Urat di Rumah Adalah Salah Satu Bahaya Makan Purin Berlebihan (Sumber : Freepik/freepik)
Food & Travel05 Mei 2024, 07:00 WIB

Cara Membuat Air Rebusan Daun Jawer Kotok untuk Mengobati Diabetes, 7 Langkah Simpel!

Daun Jawer Kotok memiliki aroma yang khas dan rasa yang sedikit pahit namun bisa diolah sebagai air rebusan untuk mengobati diabetes secara alami.
Ilustrasi. Daun Jawer Kotok, Bahan Air Rebusan untuk Mengobati Diabetes Secara Alami. Foto: Instagram/@gerbanghijau
Science05 Mei 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 5 Mei 2024, Langit Pagi Cerah Berawan untuk Sukabumi

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 5 Mei 2024.
Ilustrasi. Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 5 Mei 2024. (Sumber : Unplash/Gabriel Garcia Marengo)
Sukabumi04 Mei 2024, 23:13 WIB

Mau Diperbaiki? Jembatan Reyot Penghubung Waluran-Surade Sukabumi Ditinjau Staf Kemenlu

Jembatan gantung yang berada di aliran Sungai Cikarang, Kampung Cukangbayur, Desa Caringinnunggal, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, kondisinya sudah lapuk.
Pemdes Caringinnunggal Kecamatan Waluran. Staf Kemenlu, Relawan dan Pemdes saat meninjau Jembatan Gantung Sungai Cikarang | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi04 Mei 2024, 22:54 WIB

58 Persen Masyarakat Kabupaten Sukabumi Kurang Puas Atas Kinerja Marwan-Iyos

Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute, merilis hasil survei terkait tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Pemerintah Kabupaten Sukabumi dibawah kepemimpinan Bupati Marwan Hamami dan Wakil Bupati Iyos Somantri.
Gedung Pendopo Kabupaten Sukabumi | Foto : Ist
Sukabumi04 Mei 2024, 21:49 WIB

Niat Cari Kerja: Pelaku Tolak Sodomi hingga Duel Sebelum Bunuh Pria di Citepus Sukabumi

Kasat Reskrim Polres Sukabumi, AKP Ali Jupri, mengatakan bahwa pelaku berinisial A (20 tahun) awalnya mendatangi Ceceu ini dengan niat mencari kerja, sebelum akhirnya membunuh korban
Pelaku pembunuhan setelah ditangkap di Mapolsek Parungkuda Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi