10 Teknik Dasar Bulu Tangkis yang Harus Dikuasai Pemula agar Cepat Jago

Sukabumiupdate.com
Selasa 27 Mei 2025, 11:30 WIB
Ilustrasi - Dalam olahraga Bulu Tangkis ada beberapa teknik dasar yang perlu diketahui. (Sumber : Freepik.com/@stockking).

Ilustrasi - Dalam olahraga Bulu Tangkis ada beberapa teknik dasar yang perlu diketahui. (Sumber : Freepik.com/@stockking).

SUKABUMIUPDATE.com – Bulu tangkis adalah olahraga raket yang dimainkan oleh dua orang atau dua pasangan yang saling berhadapan satu sama lain. Tujuan dari permainan ini dengan memukul kok agar melewati net dan jatuh di area lawan.

Olahraga ini dikenal sangat mengandalkan kecepatan, insting, kelincahan, dan strategi. Bulu tangkis juga menuntut penguasaan teknik dasar yang baik, terutama bagi pemula yang baru belajar. 

Teknik dasar bulu tangkis ini menjadi pondasi utama bagi pemain yang nantinya akan membentuk karakter tangguh dan kompetitif, sekaligus meminimalisir cedera akibat gerakan yang salah.

Baca Juga: Persib Bandung Didenda Komdis PSSI Rp125 Juta Akibat Ulah Suporter

Pada tahap awal pembelajaran olahraga ini, pemula harus lebih dahulu memahami teknik dasar bulu tangkis secara bertahap. Sebab, dengan teknik yang benar, pemula akan lebih mudah memahaminya seperti strategi permainan, variasi pukulan, dan penguasaan area lapangan.

Nah, bagi kamu yang ingin mencoba permainan olahraga ini, harus tahu dahulu teknik dasar bulu tangkis dibawah ini:

10 Teknik Dasar Bulu Tangkis Bagi pemula yang perlu dikuasai:

1. Grip (Pegangan Raket)

Olahraga bulu tangkis, penguasaan teknik dasar merupakan hal yang sangat penting dikuasai, terutama bagi pemula. Salah satu hal mendasar adalah grip atau cara memegang raket. 

Fungsi: Menentukan kontrol dan kekuatan pukulan.

Jenis Grip:

  • Forehand grip: Untuk pukulan sisi depan. Pegang seperti berjabat tangan, ibu jari rilek samping gagang.
  • Backhand grip: Untuk pukulan sisi belakang. Ibu jari menempel di belakang gagang untuk memberi dorongan lebih.

Kesalahan umum dari teknik ini biasanya pemula akan memegang raket terlalu kencang, yang menyebabkan pergerakan tubuh tidak fleksibel.

2. Stance (Sikap Berdiri)

Selanjutnya adalah stance atau sikap berdiri yang berfungsi untuk menjaga keseimbangan dan kesiapan dalam bergerak. Dalam stance juga memiliki jenis-jenisnya yang harus dipahami oleh pemain.

Jenis Stance:

  • Attacking stance: Untuk menyerang, kaki dominan di belakang.
  • Defensive stance: Untuk bertahan, posisi kaki sejajar.
  • Net stance: Untuk antisipasi bola dekat net, tubuh condong ke depan.

Tips untuk mempelajarinya yaitu lutut sedikit ditekuk dengan tujuan berat badan dapat merata agar memudahkan pergerakan.

3. Footwork (Gerakan Kaki)

Teknik dasar bulu tangkis yaitu footwork atau gerakan kaki, salah satu elemen penting untuk mencapai shuttlecock secara cepat dan tepat. 

Prinsip dasar teknik ini meliputi langkah-langkah kecil dan cepat, menggunakan ujung kaki alih-alih tumit, serta kembali ke posisi tengah setelah melakukan pukulan. Gerakan kaki yang efisien juga cepat akan menunjang penguasaan lapangan.

4. Servis (Service)

Servis merupakan teknik awal pembuka olahraga bulu tangkis sekaligus penentu strategi permainan. Beberapa jenis servis yang sangat umum digunakan adalah forehand short serve, backhand short serve, high serve, dan flick serve.

Jenis Servis:

  • Forehand short serve: Servis pendek yang menukik ke dekat net.
  • Backhand short serve: Umum dalam ganda, cepat dan mendatar.
  • High serve: Untuk tunggal, tinggi dan jauh ke belakang.
  • Flick serve: Pura-pura pendek, lalu cepat ke belakang lawan.

Dalam melakukan servis, penting untuk memperhatikan aturan bahwa shuttle harus dipukul dari bawah pinggang.

5. Lob/Clear

Teknik dasar bulu tangkis seperti lob atau clear berfungsi mengangkat shuttle tinggi ke belakang area lawan untuk memberi waktu pemulihan atau memaksa lawan mundur. Jenis lob ini meliputi underhand clear dari posisi rendah dan overhead clear dari atas kepala, yang tujuannya untuk bertahan atau menyerang.

6. Drop Shot

Selanjutnya drop shot, yaitu teknik pukulan halus yang menjatuhkan shuttle dekat net lawan. Cara ini terdiri dari forehand drop dan backhand drop, dan bertujuan memaksa lawan harus bergerak maju serta membuka ruang di area belakang lapangan.

7. Smash

Smash atau pukulan keras dan tajam dari atas kepala yang mengarah ke bawah area lapangan lawan. Teknik dasar bulu tangkis ini membutuhkan kombinasi pergelangan tangan dan tubuh yang kuat dan tepat. 

8. Drive

Sebaliknya, drive adalah pukulan cepat secara mendatar yang sejajar dengan net, baik menggunakan forehand maupun backhand. Teknik ini biasanya digunakan untuk mengunci permainan cepat dalam kategori pasangan ganda.

9. Netting (Permainan Net)

Teknik netting menuntut sentuhan halus saat bermain di dekat net. Tujuannya agar menyentuh shuttle secara lembut, pemain akan menjatuhkan kok tepat di sisi depan lawannya. Hal ini yang memaksa lawan mengangkat kok dan membuka peluang untuk smash cepat.

10. Receiving (Menerima Servis)

Terakhir, receiving atau menerima servis ialah kemampuan pemain dalam membalas servis lawan dengan reaksi cepat dan posisi yang tepat. Pemain harus berdiri dalam sikap siap, fokus pada shuttle sejak lawan melakukan servis.

Pemain harus menyesuaikan pukulannya, baik itu menggunakan teknik drive maupun netting, tergantung arah datangnya kok.

Menguasai teknik dasar bulu tangkis ini adalah fondasi penting bagi pemula agar lebih mudah dan cepat dalam memahami olahraga ini. Kunci utamanya dengan latihan rutin dan konsistensi akan membantu mempercepat penguasaan.

Sumber: Berbagai Sumber

Penulis: Ruhiya Fahriyatul Fadillah, Mahasiswa Magang Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Sukabumi

 

Berita Terkait
Berita Terkini