Intip Tips Mudah Ajak Remaja Diskusi Soal Narkoba

Minggu 03 Februari 2019, 10:03 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Orang tua mungkin akan melakukan beberapa percakapan dengan anak remaja mereka tentang penggunaan narkoba, tapi pastikan waktunya yang tepat dan tidak mengganggu aktivitas mereka.

Seperti dilansir dari Mayo Clinic, Sabtu 2 Februari 2019, ada sejumlah cara untuk berbicara dengan anak remaja tentang narkoba, yakni:

1. Tanyakan pandangan mereka
Hindari cara menjelaskan seperti dalam kelas kuliah. Alih-alih itu, dengarkan pendapat dan pertanyaan remaja Anda tentang narkoba. Yakinkan mereka bahwa mereka bisa jujur kepada Anda.

2. Diskusikan alasan untuk tidak menggunakan narkoba. 
Hindari taktik menakut-nakuti. Tekankan bagaimana penggunaan narkoba dapat mempengaruhi hal-hal yang penting bagi anak remaja Anda - seperti olahraga, mengemudi, kesehatan dan penampilan.

3. Pertimbangkan pesan media
Media sosial, program televisi, film dan lagu dapat mengagungkan atau mengkritisi penggunaan narkoba. Bicarakan tentang apa yang dilihat dan didengar anak remaja Anda.

4. Diskusikan cara untuk menolak tekanan teman sebaya. Lakukan dengar pendapat dengan anak remaja Anda tentang cara menolak tawaran narkoba.

5. Pikirkan bagaimana Anda akan merespons jika anak remaja Anda bertanya tentang penggunaan narkoba. Jika Anda memilih untuk tidak menggunakan narkoba, jelaskan alasannya. Jika Anda pernah menggunakan narkoba, beri tahu mereka soal pelajaran berharga dari pengamalan itu.

Hal yang bisa Anda curigai

Waspadai kemungkinan tanda bahaya, seperti:

1. Perubahan tiba-tiba atau ekstrem pada kebiasaan makan, pola tidur, penampilan fisik, koordinasi atau kinerja sekolah anak Anda.

2. Muncul perilaku yang tidak bertanggung jawab, penilaian yang buruk dan kurangnya minat secara umum.

3. Melanggar aturan atau menarik diri dari keluarga.

4. Ada wadah obat-obatan, padahal tidak menderita penyakit serius atau ada obat-obatan di kamar remaja Anda.

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi02 Mei 2024, 21:17 WIB

Pengantar ke Neraka! Bank Emok-Rentenir Dilarang Keras Masuk Kutamara Sukabumi

Spanduk tolak rentenir dan bank emok terbentang di Kampung Kutamara Surade Sukabumi. Praktik riba disebut sudah rusak rumah tangga dan pengantar ke neraka.
Spanduk penolakan hadirnya praktik riba akibat rentenir hingga bank emok yang dipasang ormas Gempa di Kampung Kutamara Surade Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Bola02 Mei 2024, 21:00 WIB

Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Irak di Perebutan Tempat ke-3 Piala Asia U-23 2024

Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Timnas Indonesia U-23 vs Irak U-23 berikut kami sediakan layanan live streamingnya.
Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Timnas Indonesia U-23 vs Irak U-23 berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@jagad_stadium/Ist).
Sehat02 Mei 2024, 20:30 WIB

Sulit Tidur dan Sangat Mengganggu! 4 Cara Mengobati Sakit Asam Urat di Malam Hari

Ada beberapa cara mengobati sakit asam urat di malam hari.
Ilustrasi - Ada beberapa cara mengobati sakit asam urat di malam hari. (Sumber : Freepik.com/DC Studio).
Life02 Mei 2024, 20:15 WIB

6 Minuman yang Bisa Menenangkan Pikiran saat Stres, Cemas dan Galau, Yuk Dicoba!

Sejumlah minuman bermanfaat untuk membantu menenangkan pikiran di saat sedang mengalami stres, cemas dan galau. Patut menjadi rekomendasi sebagai menu harian.
Ilustrasi minuman yang menenangkan pikiran. | Sumber foto : Pexels/Anna Tarazevich
Life02 Mei 2024, 20:00 WIB

10 Tips Pola Tidur yang Baik untuk Penderita Gula Darah

Yuk Lakukan Sederet Tips Pola Tidur yang Baik untuk Penderita Gula Darah Berikut Agar Bisa Nyenyak di Malam Hari.
Ilustrasi. Tidak Nyenyak. Pola Tidur yang Baik untuk Penderita Gula Darah. (Sumber : Pexels/IvanOboleninov)
Sukabumi02 Mei 2024, 19:59 WIB

Polisi Ungkap Alasan Tak Autopsi Mayat Wanita yang Ditemukan di Sungai Cicatih Sukabumi

Mayat wanita setengah telanjang, berinisal EKS (25 tahun), warga Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, yang ditemukan meninggal dunia di Sungai Cicatih tidak dilakukan autopsi
Mayat EKS (25 tahun) di Sungai Cicatih, Kampung Jamu Diva RT 05/03 Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Istimewa
DPRD Kab. Sukabumi02 Mei 2024, 19:44 WIB

Mimpi Ketua DPRD, Kabupaten Sukabumi Jadi Pertahanan Pangan hingga Tujuan Wisata

Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Yudha Sukmagara mengatakan dirinya punya mimpi bahwa Kabupaten Sukabumi kedepan harus menjadi (lokasi) pertahanan pangan nasional.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Yudha Sukmagara | Foto: Dok. SU
Sehat02 Mei 2024, 19:30 WIB

3 Penyebab Utama Asam Urat yang Sering Dianggap Sepele, Tiba-tiba Sakit!

Asam urat adalah salah satu bentuk radang sendi yang disebabkan oleh tingginya kadar asam urat dalam darah.
Ilustrasi - Asam urat adalah salah satu bentuk radang sendi yang disebabkan oleh tingginya kadar asam urat dalam darah. (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi02 Mei 2024, 19:18 WIB

Hardiknas 2024, Bupati Bicara Pendidikan Karakter dan Kewajiban Ikuti Pramuka di Sukabumi

Pembina upacara Hardiknas 2024, Bupati Sukabumi Marwan Hamami soroti soal pentingnya pendidikan karakter dan kewajiban mengikuti gerakan pramuka.
Bupati Sukabumi saat menjadi pembina upacara dalam peringatan Hardiknas tahun 2024. (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)
Life02 Mei 2024, 19:00 WIB

10 Kebiasaan Sederhana yang Bisa Membuat Diri Sendiri Bahagia Meski Banyak Masalah

Jangan Ragu untuk Melakukan Kebiasaan Sederhana Ini Agar Diri Sendiri Bahagia Meski Banyak Masalah Hidup.
Ilustrasi. Kebahagiaan. Kebiasaan Sederhana yang Bisa Membuat Diri Sendiri Bahagia. (Sumber : Pexels/BrettSayles)