Hujan Deras Picu 20 Kejadian Bencana di Kota Sukabumi

Sukabumiupdate.com
Kamis 04 Des 2025, 19:46 WIB
Hujan Deras Picu 20 Kejadian Bencana di Kota Sukabumi

Salah satu lokasi bencana banjir di Kota Sukabumi, Kamis (4/12/2025) | Foto : Dok. BPBD

SUKABUMIUPDATE.com - Hujan deras yang mengguyur wilayah Kota Sukabumi pada Kamis (4/12/2025) memicu serangkaian kejadian bencana alam. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi melaporkan sedikitnya 20 titik bencana dalam rentang waktu hingga pukul 18.01 WIB, mulai dari banjir limpasan, tanah longsor, hingga pohon tumbang.

Data sementara menunjukkan, sejumlah wilayah terdampak Banjir cukup luas. Di antaranya Kelurahan Warudoyong, Gedong Panjang, Cipanengah, Jayamekar, Baros, Cikundul, Limusnunggal, Babakan, hingga Lembursitu. Tak hanya itu, insiden tanah longsor turut terjadi di RW 02 Kelurahan Dayeuhluhur Kecamatan Warudoyong. Sementara itu, dua kejadian pohon tumbang dilaporkan terjadi di Jl Lingkar Selatan Kelurahan Cibeureum Hilir dan Bojongloa Wetan Kelurahan Situmekar.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi, Yoseph Sabaruddin, mengatakan pihaknya langsung melakukan respons cepat untuk memastikan keselamatan warga. “Kami sudah menerima laporan dan sebagian sudah ditangani tim di lapangan,” ujarnya kepada sukabumiupdate.com.

Baca Juga: Slamet Desak Pembenahan Total Tesso Nilo: Konflik Tenurial dan Krisis Gajah Tak Bisa Dibiarkan

Ia menegaskan, sebagian kejadian masih dalam proses tindak lanjut dan pemantauan secara berkala mengingat curah hujan yang belum stabil. Yoseph menambahkan, “Salah satunya, penanganan pohon tumbang di Bojongloa Wetan rencananya dilakukan pada Jumat (5/12/2025).”

Selain banjir dan longsor, BPBD juga mencatat dampak lain berupa trotoar amblas di Jalan Taman Bahagia Kelurahan Benteng serta saluran irigasi jebol di RT 03 RW 14 Kecamatan Lembursitu. Kondisi ini, menurut Yoseph, menjadi perhatian serius karena berpotensi memperparah banjir jika hujan kembali turun.

BPBD mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama di titik-titik rawan bencana. “Kami terus koordinasi dengan kelurahan dan wilayah terdampak serta mengimbau masyarakat tetap waspada,” kata Yoseph.

Hingga berita ini ditulis, tidak ada laporan korban jiwa. Namun BPBD memastikan pemantauan, evakuasi lingkungan terdampak, dan koordinasi lintas sektor tetap berjalan hingga situasi dinyatakan aman.

Berita Terkait
Berita Terkini