SUKABUMIUPDATE.com - Dua korban kecelakaan truk muatan tanah yang menabrak gerobak mie ayam dan warung di persimpangan Jalan Nasional Sukabumi-Bogor, Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Selasa (4/11/2025) siang, masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit DKH Cibadak.
Kedua korban diketahui merupakan pasangan suami istri pedagang mie ayam bernama Parmin (47 tahun) dan Mursini (43 tahun), warga sekitar lokasi kejadian. Mereka menjadi korban langsung dalam insiden tersebut dan dibawa ke rumah sakit oleh warga tak lama setelah kejadian.
Humas RS DKH Cibadak, Ferry, membenarkan bahwa dua pasien dengan jenis kelamin laki-laki dan perempuan tiba di instalasi gawat darurat (IGD) pada siang hari.
“Ya, ada dua orang datang ke rumah sakit kami, suami istri. Ternyata pasien adalah korban kecelakaan yang terjadi di persimpangan Cibadak,” ujar Ferry kepada sukabumiupdate.com, Selasa sore.
Baca Juga: Diduga Rem Blong, Truk Muatan Tanah Tabrak Suami Istri Pedagang Mie Ayam di Cibadak Sukabumi
Menurut Ferry, kedua korban sudah mendapatkan penanganan awal dari tim medis. Saat ini, keduanya masih menjalani observasi untuk memastikan kondisi tetap stabil.
“Sekarang kondisinya sudah ditangani, sudah ada tindakan awal untuk pemeriksaan dan rontgen. Nanti kita lihat kondisi selanjutnya seperti apa,” jelasnya.
Ferry menambahkan, korban perempuan mengalami luka di bagian kepala dan akan menjalani pemeriksaan lanjutan menggunakan CT scan.
“Yang ada luka di kepalanya itu istrinya, sedangkan suaminya mengalami lecet di bagian kaki,” ungkapnya.
Ia menuturkan, kedua pasien masih berada dalam pengawasan intensif tim medis di IGD.
“Masih dalam perawatan intensif dari tim medis kami di instalasi gawat darurat,” pungkasnya.
Sebelumnya, truk bernomor polisi B 9996 VJ yang melaju dari arah Palabuhanratu menuju Bogor diduga mengalami rem blong saat melintasi jalan menurun di kawasan Sekarwangi. Kendaraan tersebut hilang kendali hingga menabrak gerobak mie ayam dan warung di pinggir jalan.
