SUKABUMIUPDATE.com - Setelah hampir empat tahun memimpin Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Sukabumi, Eki Radiana Rizki kini menempati posisi baru sebagai Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
Dalam acara pisah sambut di Aula DP3A, Jumat (10/10/2025), Eki menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas kebersamaan yang terjalin selama masa kepemimpinannya. “Saya sudah menjabat selama tiga tahun, sepuluh bulan, dan delapan hari. Banyak kenangan, banyak perjuangan yang telah kita lalui bersama,” ujar Eki dengan nada haru.
Ia berpesan agar semangat yang telah dibangun bersama tetap dijaga. “Saya berpesan, apa yang sudah kita bangun selama ini agar tetap dipertahankan, bahkan kalau bisa lebih ditingkatkan,” ucapnya saat ditemui sukabumiupdate.com, Jumat (10/10/2025).
Baca Juga: Timnas Kalah Tapi 4 Pemain Persib Tampil, Bojan Hodak: Bagus Mereka Dapat Menit Bermain
Eki menilai, kekuatan utama DP3A bukan hanya pada program, melainkan pada semangat kebersamaan dan kekeluargaan antarpegawai. “Di DP3A ini semangat kebersamaan sudah luar biasa. Apa pun kegiatan bisa dilaksanakan dengan penuh kekompakan. Walaupun dengan segala keterbatasan, kita mampu membuktikan kinerja dan menjaga kepercayaan publik,” katanya.
Salah satu capaian penting selama kepemimpinannya adalah keberhasilan Kabupaten Sukabumi meraih predikat Kota Layak Anak (KLA) kategori Nindya dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA). Menurut Eki, pencapaian itu merupakan bukti kolaborasi lintas sektor yang berjalan efektif meski dengan keterbatasan sumber daya.
“Sebagaimana kita maklumi, DP3A ini memang masih kekurangan personel, penganggaran, dan prasarana. Tapi walaupun dengan keterbatasan yang ada, kita bisa membuktikan KLA kategori Nindya bisa kita pertahankan,” jelasnya.
Baca Juga: Lapor Polres Sukabumi, Emak-emak di Warungkiara Resah dengan Oknum Pegiat Medsos
Eki juga berharap, ke depan DP3A dapat meningkatkan prestasi di tingkat nasional, termasuk dalam ajang Anugerah Parahita Ekapraya (APE) dan Program P2WKSS (Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat dan Sejahtera) yang akan digelar pada November 2025.
“Kita melaksanakan semuanya dengan kolaborasi dan sinergitas bersama seluruh stakeholder. Karena kalau hanya mengandalkan DP3A sendiri, tentu tidak akan mungkin. Keberhasilan ini adalah hasil kerja bersama,” tegasnya.
Kini, memasuki babak baru di BPBD Kabupaten Sukabumi, Eki menyatakan siap menjalankan tugas dengan semangat yang sama. “Sebagai pegawai, kita harus siap ditempatkan di mana saja. Itu bagian dari komitmen dan loyalitas kepada pimpinan,” ujarnya.
Baca Juga: Ketua DPRD Sukabumi Apresiasi Sinergi TNI dalam Pembangunan Daerah, Sambut Dandim Baru
Ia juga berjanji membawa semangat kolaborasi dan gotong royong yang selama ini menjadi budaya di DP3A. “Intinya, kita siap melaksanakan tugas di mana pun. Karena yang paling penting adalah memberi manfaat dan menjaga kepercayaan,” pungkasnya. (adv)
