SUKABUMIUPDATE.com - Sejumlah petani di Kecamatan Cireunghas, Kabupaten Sukabumi, berhasil membudidayakan varietas jagung unik, Jagung Ketan Ungu dan Jagung Ketan Putih Ungu. Budidaya ini tak hanya menjadi inovasi di sektor pertanian lokal, tetapi juga membawa dampak positif dalam meningkatkan kesejahteraan petani.
"Budidaya jagung ini telah berjalan selama lebih dari 1,5 tahun dan terbukti berhasil mendongkrak penghasilan. Harga jual jagung ketan ungu dan putih ungu berada di kisaran Rp4.200 hingga Rp4.500 per kilogram — lebih tinggi dibanding jagung biasa," kata salah seorang petani, Tedi Ginanjar, kepada sukabumiupdate.com, Jumat (3/10/2025).
Tedi mengaku saat ini ia membudidayakan jagung ungu di lahan seluas kurang lebih 2 hektar. Menurutnya, masa tanaman jagung ketan ungu terbilang singkat, yakni hanya sekitar 60 hingga 65 hari dari masa tanam hingga panen. Hasil panennya pun menjanjikan, mencapai 7 hingga 9 ton per hektar.
"Budidaya jagung ini bisa ditanam secara tumpang sari bersama tanaman palawija lain seperti caisim, pokcoy, dan cabai rawit," ujarnya.
Selain di Cireunghas, Jagung ketan Ungu dikembangkan di beberapa kecamatan di Kabupaten Sukabumi, di antaranya, Sukalarang, Sukaraja, dan Gegerbitung.
Baca Juga: Siswa SD di Palabuhanratu Sukabumi Dapat Menu Tahu Bulat, Kepala SPPG: MBG Bukan Hidangan Mewah
Punya Khasiat Kesehatan
Selain itu, sambung tedi, tak hanya unggul dari sisi ekonomi, Jagung Ketan Ungu juga disebut memiliki manfaat kesehatan. Air rebusan jagung ini, jika diminum secara rutin setiap pagi dan sore masing-masing satu gelas, dipercaya memiliki khasiat menurunkan kadar gula darah, kolesterol, bahkan membantu pencegahan penyakit organ dalam seperti kanker.
“Sudah banyak yang merasakan manfaatnya, “Pak Ade di Kampung Jantake, Desa Sasagaran, Kecamatan Kebonpedes, dan Ibu Annisa di Kampung Babakan Sempur, Desa Cipurut, Kecamatan Cireunghas, sudah berhasil menurunkan gula darah tanpa obat kimia, cukup dengan air rebusan jagung ungu.” tuturnya.
Mengutip dari Alodokter.com, kandungan nutrisi dalam jagung ungu dan jagung kuning tidak jauh berbeda. Kandungan itu meliputi karbohidrat, protein, vitamin dan mineral, serta kaya akan antioksidan dan flavonoid.
Selain bermanfaat bagi kesehatan tubuh, rasa jagung ungu juga dinilai lebih enak daripada jagung kuning dan dapat menjadi alternatif pewarna makanan.
Baca Juga: Menteri P2MI: Wanita Sukabumi Korban TPPO di China Segera Dipulangkan
Beragam Manfaat Jagung Ungu
Tak hanya kaya akan antosianin, jagung ungu juga mengandung beragam senyawa fenolik, seperti asam kafeat, asam vanilat, luteolin, dan quercetin yang baik untuk kesehatan tubuh. Berikut ini adalah beragam manfaat yang dapat Anda peroleh saat mengonsumsi jagung ungu:
1. Menurunkan resistensi insulin
2. Menjaga kesehatan jantung
3. Mencegah penyakit kanker
4. Mencegah dan mengatasi obesitas
5. Mengontrol tekanan darah
Nutrisi dan antioksidan di dalam jagung ungu tidak perlu diragukan lagi. Untuk mendapatkan beragam manfaat jagung ungu seperti yang telah disebutkan di atas, Anda dapat mengonsumsinya dengan cara dikukus, direbus, ataupun diolah menjadi hidangan tertentu.
