SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sukabumi memenuhi kebutuhan sarana mebeler di SDN Cibitung di Desa Pasirpanjang, Kecamatan Ciracap. Penyaluran dilakukan pada Kamis (2/10/2025) sebagai upaya mendukung kelancaran kegiatan belajar mengajar.
Adapun bantuan yang disalurkan berupa 32 unit meja siswa ganda, 64 unit kursi siswa, dua meja guru, dua kursi guru, dua papan tulis, serta dua lemari. Seluruh mebeler tersebut langsung ditempatkan di ruang kelas yang sebelumnya mengalami kekurangan fasilitas, terutama untuk kelas 1.
Kepala Seksi Sarana dan Prasarana SD pada Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi, Deni Hermawan, mengatakan penyaluran ini merupakan bentuk komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas pendidikan.
“Kami menyalurkan kebutuhan mebeler sesuai usulan dan kondisi di lapangan. Di SDN Cibitung ini memang ada kekurangan, khususnya di kelas 1, sehingga kami prioritaskan agar proses pembelajaran lebih nyaman,” ujar Deni kepada Sukabumiupdate.com, Jumat (3/10/2025).
Baca Juga: Hoax Dugaan Penipuan Catut Nama Kepala dan Sekretaris Dinas Pendidikan Sukabumi
Deni menambahkan, pemenuhan sarana dan prasarana pendidikan terus dilakukan secara bertahap sesuai dengan kebutuhan masing-masing sekolah. Ia berharap fasilitas baru ini dapat meningkatkan semangat belajar siswa maupun kinerja guru.
Dengan adanya bantuan ini, SDN Cibitung kini memiliki sarana belajar yang lebih memadai untuk menunjang proses pendidikan di Kecamatan Ciracap.
Diberitakan sebelumnya, Sebanyak 30 siswa kelas 1 di SDN Cibitung, Desa Pasirpanjang, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, terpaksa belajar di lantai akibat meja dan kursi belajar tidak dapat digunakan karena rusak.
Kepala SDN Cibitung, Dahlan, mengatakan kondisi ini sudah berlangsung beberapa waktu terakhir dan pihak sekolah telah melaporkan permasalahan tersebut ke Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi.
“Anak-anak kelas 1 terpaksa belajar di lantai karena meja dan kursinya rusak. Kami sudah menyampaikan laporan ke Dinas, mudah-mudahan segera ada tindak lanjut,” kata Dahlan, Senin (22/9/2025).(adv)