Misteri Batu Kacapi di Sukaraja Sukabumi, Struktur Mirip Candi Ditemukan di Kaki Gunung Manglayang

Sukabumiupdate.com
Kamis 02 Okt 2025, 11:40 WIB
Misteri Batu Kacapi di Sukaraja Sukabumi, Struktur Mirip Candi Ditemukan di Kaki Gunung Manglayang

Batu Kacapi, struktur bebatuan mirip candi (tinggi 5 meter, lebar 5 meter, panjang 10 meter) | Foto : Dok. Tedi Ginanjar

SUKABUMIUPDATE.com – Sebuah batu unik menyerupai candi ditemukan di pinggiran Sungai Ciganda, wilayah Gunung Manglayang, Desa Selawangi, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi. Struktur batuan yang disebut sebagai Batu Kacapi ini diyakini bukan sebuah formasi batu alami, melainkan sebagai buatan tangan manusia di masa lampau.

Hal ini diungkapkan oleh Tedi Ginanjar, Ketua Yayasan Cagar Budaya Nasional Pojok Gunung Kekenceng, yang telah melakukan penelusuran langsung ke lokasi.

“Batu Kacapi ini sebagian besar tertutup tanah, rumput liar, dan pepohonan. Tapi dari strukturnya tampak jelas berundak, menyerupai bangunan candi,” kata Tedi kepada sukabumiupdate.com, Kamis (2/10/2025).

Menurut pengamatannya, struktur tersebut memiliki dimensi tinggi sekitar 5 meter, lebar muka 5 meter, dan panjang sekitar 10 meter.

Tedi meyakini bahwa Batu Kacapi merupakan bagian dari warisan budaya tak bertuan, atau dalam istilah resmi disebut sebagai Objek Diduga Cagar Budaya (ODCB). Ia pun telah melaporkan temuan ini kepada Camat Sukaraja, Kepala Dinas Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Sukabumi, serta Kepala BPK Wilayah IX Jawa Barat, untuk dilakukan observasi, pendataan, dan kajian lebih lanjut.

Baca Juga: Makam Batu dan Jejak Peradaban Megalitikum di Gunung Manglayang Sukabumi?

Tedi mengajak agar semua pihak, baik pemerintah maupun masyarakat, dapat bersama-sama menjaga dan melestarikan situs Batu Kacapi. Ia mengingatkan pentingnya perlindungan situs sejarah sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2010 tentang Cagar Budaya.

Legenda mistis Batu Kacapi

Menariknya, Batu Kacapi tidak hanya menyimpan nilai arkeologis, tetapi juga kisah mistis yang berkembang di tengah masyarakat. Nama "Kacapi" berasal dari cerita warga sekitar, yang mengaku pernah mendengar alunan musik kecapi dari arah batu tersebut pada malam-malam tertentu.

Cerita ini menambah sisi misterius Batu Kacapi, menjadikannya bukan hanya sebagai objek sejarah, tetapi juga bagian dari warisan tradisi lisan yang perlu dilestarikan.

Selain itu, dari cerita warga yang menggarap lahan di sekitar Batu Kacapi, sering terlihat adanya binatang sejenis harimau dan macan tutul yang berjemur di atas batu besar yang tidak jauh dari Batu Kacapi. Meski penemuan tersebut belum terverikasi.

Tedi menyebut aura mistis dari Batu Kacapi sangat kuat, sehingga warga sekitar jarang ada yang berani mendekat ke Batu Kacapi

Baca Juga: Kebakaran di Gunung Manglayang Cireunghas Sukabumi, Pemadaman Api Pakai Ranting

Akses ke lokasi Batu Kacapi.

Lokasi Batu Kacapi berada di sisi selatan Gunung Manglayang, sekitar 300 dari permukiman. Sementara ini akses ke lokasi hanya bisa ditempuh dengan berjalan kaki melewati pematang sawah dan jalan setapak di ladang milik warga serta melewati jembatan bambu diatas sungai Ciganda. 

Berita Terkait
Berita Terkini