Makam Batu dan Jejak Peradaban Megalitikum di Gunung Manglayang Sukabumi?

Minggu 26 September 2021, 17:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Bagi warga Kampung Pojok RW 05 Desa Tegalpanjang, Kecamatan Cireunghas, Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, dataran tinggi yang disebut Gunung Manglayang punya arti penting. Di kawasan gunung tersebut banyak ditemukan peninggalan arkeologi, yang diduga berasal dari zaman megalitikum seperti Gunung Padang di Cianjur.

Beberapa pekan lalu, warga dua RT di Kampung Pojok, menolak rencana pembongkaran Gunung Manglayang untuk kepentingan tambang. Selain mengancam pemukiman, aktivitas tambang dikhawatirkan merusak bebatuan yang ada di gunung tersebut, yang hingga kini masih diteliti oleh tim ahli pemerintah.

Bukit yang disebut gunung oleh warga setempat itu banyak terdapat situs arkeologi peninggalan, batu batu persegi dan tertata yang diduga dari zaman megalitikum, termasuk Kota Hiroshima 2 berupa tinggalan bersejarah zaman penjajahan Jepang yang sebarannya meliputi kampung Bandang, Kampung Pojok hingga ke anak Gunung Manglayang.

Tak hanya itu, Gunung Manglayang yang akan digunakan sebagai lokasi pertambangan galian itu berada di kawasan patahan aktif sesar Cimandiri. Tokoh masyarakat di Kampung Pojok, Rt 08/05, Desa Tegalpanjang, Kecamatan Cireunghas, Nanang (65 tahun) mengatakan, lokasi pertambangan dengan pemukiman penduduk jaraknya sekitar 100 meter. 

"Warga di dua ke RTan di Kampung Pojok sangat menolak keras dengan rencana pertambangan di Gunung Manglayang ini. Bahkan, hampir seluruh warga disini sudah melakukan penandatangan penolakanya," Ujarnya, Jumat (17/9/2021).

Penolakan warga ini, karena dikhawatirkan dapat berpotensi bencana alam. Terlebih lagi, lokasi pertambangan berada di atas pemukiman penduduk. 

"Kalau hujan deras saya yakin air dan lumpur yang berasal dari lokasi tambang itu, pasti akan memasuki area penduduk. Karena lokasi tambang itu berada di atas pemukiman warga," Jelasnya. 

photoBatu persegi yang ditemukan di gunung Manglayang Kabupaten Sukabumi - (istimewa)</span

Sementara Ketua Yayasan Cagar Budaya Nasional Pojok Gunung Kekenceng (Kota Hiroshima-2) Sukabumi, Tedi Ginanjar menjelaskan Gunung Manglayang berada di wilayah Desa Selawangi Kecamatan Sukaraja, Desa Cipurut dan Desa Tegalpanjang Kecamatan Cireunghas Kabupaten Sukabumi.

"Warga protes dan menolak rencana pembongkaran itu, karena Gunung Manglayang berada di jalur patahan aktif sesar Cimandiri yang saat ini sedang dalam pengawasan intensif oleh BMKG dan Badan Geologi, karena akhir-akhir ini sering terjadi gempa bumi di sekitar sesar tersebut," katanya. 

Disekitar kawasan itu lanjut Tedi, terdapat banyak sebaran tinggalan arkeologi yang telah diobservasi oleh Balai Arkeologi Jawa Barat. Bahkan telah terbit laporan penelitiannya yaitu berupa tinggalan arkeologi Kawasan Kota Hiroshima 2, tinggalan bersejarah zaman Jepang yang sebarannya meliputi kampung Bandang, Kampung Pojok hingga ke anak Gunung Manglayang.

"Di Gunung Manglayang itu juga ada tinggalan arkeologi lainnya  berupa Pasarean Eyang Dalem Saringsingan, Sarkofagus atau peti mati dari batu, Batu Lingga berdiameter 0,5 meter dan tingginya sekitar 1 meter, Meja Batu Besar, Batu Kujang dan sebagainya, yang telah diobservasi oleh Balai Arkeologi Jawa Barat dan sebagian lagi masih dalam tahap pengkajian," tuturnya. 

Baca Juga :

Hiroshima 2, Warisan Jepang di Sukabumi yang Kini Terancam Aktivitas Tambang

Lanjut Tedi menjelaskan, bahwa keseluruhan tinggalan arkeologi tersebut sedang dalam tahap pengkajian dan menunggu penetapan langsung oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan Riset dan Teknologi RI. Sebab hal tersebut sudah dilaporkan langsung ke Direktur Jenderal Kebudayaan, Hilmar Farid dan Direktur Perlindungan Kebudayaan, Irini Dewi Wanti yang sangat antusias merespon tinggalan arkeologi ini. 

"Sebab tinggalan bersejarah tersebut mempunyai nilai historis yang tinggi, terutama tinggalan prasejarah zaman megalitikum yang ada di Gunung Manglayang disinyalir seusia situs Gunung Padang Cianjur," tegasnya.

Tedi menambahkan rencana pembongkaran gunung manglayang akan menyebabkan rusaknya aset negara berupa tinggalan sejarah TNI AD/Kodam III Siliwangi dan tinggalan megalitikum. Sebagian tanah gunung manglayang merupakan tanah negara sebagaimana yang tertuang dalam SK Kepala Desa Tegalpanjang kecamatan Cireunghas Kabupaten Sukabumi Nomor. 520/08/III tahun 2013 Tentang Pengukuhan lahan kering dan tanah negara yang ada di desa Tegal Panjang Kecamatan Cireunghas Kabupaten Sukabumi menjadi Kawasan Lindung dan Konservasi sisa-sisa Pangkalan Militer tinggalan Jepang di Kp.Pojok dan bekas markas Pertahanan Siliwangi di Gunung Kekenceng menjadi kawasan Cagar Budaya. 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi11 Mei 2024, 22:20 WIB

Kontennya Viral! Cerita Cecep dari Kota Sukabumi Rutin Bersihkan Masjid Sejak 2012

Iltap mengungkapkan suaminya juga selalu mengerjakan pekerjaan rumah.
Cecep saat membersihkan toilet masjid. Cecep adalah warga Jalan Tipar RT 05/06 Kelurahan Tipar, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi. | Foto: Istimewa
Entertainment11 Mei 2024, 22:00 WIB

Profil dan Daftar Drama Korea Kim Hye Yoon, Pemeran Im Sol di Lovely Runner

Kim Hye Yoon yang berperan sebagai Im Sol di drama korea Lovely Runner sedang naik daun dan sedang dibicarakan oleh pecinta drakor. Biar lebih dekat dengannya cari tahu lewat profil dan daftar drama yang pernah diperankan
Profil dan daftar drama korea Kim Hye Yoon yang berperan sebagai Im Sol di Lovely Runner (Sumber : Instagram @/hye_yoon1110)
Jawa Barat11 Mei 2024, 21:46 WIB

Bus Rombongan SMK Depok Kecelakaan di Subang, Beberapa Orang Dilaporkan Tewas

Dalam kecelakaan bus ini dikabarkan lima penumpang meninggal dunia.
Kondisi bus rombongan siswa SMK Lingga Kencana yang rusak akibat kecelakaan di wilayah Subang, Sabtu (11/5/2024). | Foto: Istimewa
Sehat11 Mei 2024, 21:00 WIB

Kolesterol Tinggi Ada Solusinya: Tips Menurunkannya Secara Alami dengan Gaya Hidup Sehat

Dengan mengikuti tips-tips ini, Anda dapat menurunkan kolesterol tinggi secara alami dan meningkatkan kesehatan jantung Anda.
Ilustrasi - Dengan mengikuti tips-tips ini, Anda dapat menurunkan kolesterol tinggi secara alami dan meningkatkan kesehatan jantung Anda. (Sumber : Freepik.com).
Nasional11 Mei 2024, 20:12 WIB

Polri Bakal Berlakukan Pemberitahuan Tilang Lewat WhatsApp

Kompolnas mengapresiasi berbagai inovasi baru yang dibuat Polri untuk pelayanan kepada masyarakat.
(Foto Ilustrasi) Kompolnas akan melakukan supervisi terhadap sejumlah kebijakan Korlantas Polri seperti notifikasi tilang lewat WhatsApp. | Foto: Pixabay.com/@HeikoAL
Sehat11 Mei 2024, 20:00 WIB

Rebusan Daun Salam: Senjata Alami Untuk Menurunkan Gula Darah dan Kolesterol Tinggi

Rebusan daun salam dipercaya dapat membantu menurunkan kadar gula darah dan kolesterol dalam tubuh.
Ilustrasi - Rebusan daun salam dipercaya dapat membantu menurunkan kadar gula darah dan kolesterol dalam tubuh. (Sumber : Instagram/@ina_sugiarti/@ikasartikafrozen).
Film11 Mei 2024, 19:00 WIB

Sinopsis Film Vina: Sebelum 7 Hari yang Diangkat Dari Kisah Nyata

Film Vina: Sebelum 7 Hari yang tayang pada 8 mei 2024 merupakan kisah nyata yang pernah terjadi beberapa tahun lalu di Cirebon. Kisah seorang gadis yang ditemukan meninggal setelah diserang dan digauli oleh geng motor
Sinopsis dan Daftar Pemain Film Vina: Sebelum 7 Hari yang Diangkat Dari Kisah Nyata (Sumber : Instagram @/vinasebelum7hari.movie)
Life11 Mei 2024, 18:00 WIB

Doa dan Ucapan untuk Keluarga yang Berangkat Haji, Sangat Menyentuh Hati

Doa dan ucapan ini bertujuan untuk mendapatkan perjalanan ibadah haji yang lancar, penuh berkah, dan mabrur.
Ilustrasi - Doa dan ucapan ini bertujuan untuk mendapatkan perjalanan ibadah haji yang lancar, penuh berkah, dan mabrur. | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Bola11 Mei 2024, 17:04 WIB

PT LIB Siapkan 12 VAR Mobile untuk Championship Series Liga 1 2023-2024

Babak Championship Series Liga 1 dijadwalkan mulai pada 14 Mei 2024 hingga babak final pada 31 Mei 2024.
(Foto Ilustrasi) PT LIB memastikan babak Championship Series Liga 1 2023-2024 akan menggunakan teknologi VAR secara mobile. | Foto: Pixabay
Musik11 Mei 2024, 17:00 WIB

Lirik Lagu LALALI dari SEVENTEEN, Menampilkan Unit Hip Hop yang Swag

LALALI adalah lagu yang dinyanyikan oleh unit hip hop dari boygrup SEVENTEEN. Lagu ini merupakan sidetrack dari album pertama mereka yang bertajuk 17 IS RIGHT HERE
Lirik Lagu LALALI dari unit hip hop grup SEVENTEEN yang baru dirilis (Sumber : Youtube | HYBE LABELS)