SUKABUMIUPDATE.com – Pemerintah Kabupaten Sukabumi terus menunjukkan komitmennya dalam mempertahankan status Ciletuh-Palabuhanratu UNESCO Global Geopark (CPUGGp). Hal ini terlihat dari penyambutan tim evaluator dari UNESCO Global Geopark (UGGp) dalam rangka proses revalidasi CPUGGp, yang berlangsung pada Senin (30/6/2025) di Pendopo Sukabumi.
Dua evaluator dari Tiongkok dan Slovenia, Zhang Chenggong dan Bojan Režun, datang untuk melihat secara langsung perkembangan CPUGGp dan menilai implementasi atas berbagai rekomendasi dalam revalidasi sebelumnya. Salah satu titik penting dalam kunjungan mereka adalah Pusat Informasi Geologi (PIG) Palabuhanratu, yang kini berada di bawah pengelolaan Dinas Arsip dan Perpustakaan (Diarpus) Kabupaten Sukabumi.
“Dua bulan penuh kami mempersiapkan pernak-pernik kesiapan revalidasi, dari mulai kebersihan, penerima tamu, hingga materi yang akan disampaikan kepada evaluator,” ujar Yana, Kepala Bidang Perpustakaan Diarpus Kabupaten Sukabumi yang dipercaya memimpin pengelolaan PIG, yang kini telah diintegrasikan dengan konsep perpustakaan wisata, kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (5/7/2025).
Baca Juga: Ajak Anak Liburan Seru Tanpa Gadget, Diarpus Sukabumi Gelar Tandem Baper Jilid 11
Sesampainya di PIG, tim evaluator disambut hangat oleh pengelola PIG Palabuhanratu Diarpus dan dijamu dengan jajanan tradisional khas Sukabumi, seperti combro, enye, serta minuman sari buah pala. Penyambutan ini mendapat respon positif dari evaluator. Mereka lalu diajak meninjau Pusat Informasi Sahabat Anak (PISA) yang telah dilengkapi dengan Alat Peraga Edukasi (APE), dan kebetulan sedang berlangsung program TANDEM BAPER (Tinggalkan Android Dalam Empat Jam Bareng Perpustakaan).
Selanjutnya, evaluator diajak memasuki ruang utama PIG. Di sana, mereka mendapatkan pemaparan tentang kondisi geologi Kabupaten Sukabumi, proses terbentuknya geopark Ciletuh-Palabuhanratu, serta informasi mengenai kekayaan budaya dan keanekaragaman hayati yang dimiliki wilayah tersebut. Kunjungan diakhiri dengan menikmati sajian visual tentang geopark melalui ruang audio visual dan ruang baca.
Dalam kesempatan tersebut, Yana juga menjelaskan rencana pengembangan PIG ke depan. “Kami menyampaikan bahwa PIG akan dilengkapi dengan konsep GLAM, yakni Gallery, Library, Archive, and Museum. Ini untuk memberikan daya tarik tambahan bagi wisatawan yang datang ke CPUGGp,” tuturnya. (adv)