Wali Kota Sukabumi Tinjau Penyembelihan Puluhan Hewan Kurban, Disalurkan ke Ribuan Warga

Sukabumiupdate.com
Sabtu 07 Jun 2025, 16:00 WIB
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki dan Wakil Wali Kota Bobby Maulana saat meninjau penyembelihan hewan kurban di RSUD R Syamsudin SH. Sabtu (7/6/2025) | Foto : Dokpim

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki dan Wakil Wali Kota Bobby Maulana saat meninjau penyembelihan hewan kurban di RSUD R Syamsudin SH. Sabtu (7/6/2025) | Foto : Dokpim

SUKABUMIUPDATE.com - Wali Kota dan Wakil Wali Kota, Ayep Zaki - Bobby Maulana, meninjau langsung prosesi penyembelihan hewan kurban yang tersebar di beberapa titik di Kota Sukabumi. Pada Idul Adha 2025 ini terdapat puluhan hewan kurban dari Pemkot Sukabumi, DKM Masjid Agung, SKPD hingga karyawan rumah sakit.

“Tadi malam kurban DKM (Masjid Agung Sukabumi) kurang lebih sekitar 21 sapi ya, kemudian jam 7.00 nya pak Bobby di Tipar, di kampung halaman, saya juga di Babakan Mageung untuk memotong sapi Prabowo yang 1,2 ton, dan ini titik ketiga di Bunut, kemudian saya nanti ke PCNU di titik akhir,” ujar Ayep Zaki usai meninjau lokasi penyembelihan hewan kurban di RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi, Sabtu (7/6/2025).

Wali Kota juga menyebut hewan kurban sapi dan domba datang dari Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kota Sukabumi sebanyak 29 ekor. Semua daging kurban rencananya akan disebarkan di setiap titik yang dianggap layak dan membutuhkan daging kurban di Kota Sukabumi.

“Ini kita tiap titik ada kupon-kupon yang sudah dibagi, langsung didistribusikan, ini kurang lebih sudah empat ribuan kupon, DKM sekitar lima ribu dan yang SKPD-SKPD yang saya kumpulin itu kurbannya dalam bentuk ekor, diserahkan ke titik-titik lain yang dipandang membutuhkah,” ungkapnya.

Baca Juga: Tetap Sehat Saat Makan Daging Kurban di Idul Adha: 5 Tips yang Perlu Diperhatikan

Di tempat yang sama, Plt Direktur UOBK RSUD R Syamsudin SH, Yanyan Rusyandi menambahkan bahwa penyembelihan hewan kurban di RSUD R Syamsudin itu merupakan rutin dilaksanakan setiap tahunnya.

“Ya jadi bagi karyawan rumah sakit kegiatan kurban ini adalah kegiatan tahunan kegiatan rutin, sehingga para pegawai itu menabung setiap bulan dari pendapatan pegawai, itu mereka ditabungkan dan tabungan ini setiap tahun itu digunakan salah satunya tabungannya tabungan kurban,” ujar Yanyan.

“Jadi itu kehendak dari pada pegawai-pegawai dan pegawai itu sudah mengamanahkan kepada DKM masih di rumah sakit untuk kurban sebagai mudhohi, nah dan uangnya dikelola oleh DKM, kurbannya dikelola oleh DKM,” jelas dia.

Dari 18 sapi dan 8 domba itu disebut bersumber dari 321 orang karyawan rumah sakit yang akn didistribusikan kepada 4.500 penerima.

“Pendistribusiannya kepada 4.500 sasaran, tapi kita juga biasa memberikan kepada masyarakat sekitar, terus lagi ke panti asuhan, pesantren-pedantren yang terbina dengan rumah sakit itu biasanya akan diberikan setiap tahun dan sudah kita siapkan daftarnya,” pungkasnya. (Adv)

Berita Terkait
Berita Terkini