SUKABUMIUPDATE.com - Kecelakaan Beruntun di jalan Raya Bogor-Sukabumi tepatnya di Jembatan Pamuruyan Cibadak Kabupaten Sukabumi melibatkan empat kendaraan. Satu orang dilaporkan alami luka-luka akibat kejadian yang terjadi pada Senin 10 April 2023 sekitar pukul 21.00 WIB malam ini.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Sukabumi Ipda M Yanuar Fajar mengatakan, kecelakaan lalu lintas tersebut melibatkan truk Isuzu Tronton B 9882 PWY, Toyota Rush B 1303 EYB, Mitsubishi L-300 Box F 8336 GX dan Sepeda Motor Honda Vario F 3230 QR.
Fajar mengungkapkan, Isuzu Tronton bermuatan galon air mineral dikemudikan oleh Deny Suhyana (40 tahun) warga Desa Cisaat Kecamatan Cicurug Kabupaten Sukabumi. Sedangkan Toyota Rush dikemudikan oleh A seorang pelajar dari Kecamatan Cireunghas Kabupaten Sukabumi.
Adapun Mitsubishi L-300 Box dikemudikan oleh Ace Abdul Japar (30 tahun) warga Desa Citaringgul Kecamatan Babakan Madang Kabupaten Bogor, dan Sepeda Motor Honda Vario dikendarai Dedy Jejen (58 tahun) warga Desa/Kecamatan Bojongenteng Kabupaten Sukabumi.
Baca Juga: Libatkan Truk Galon, Kecelakaan Beruntun di Jembatan Pamuruyan Sukabumi
Kecelakaan beruntun tersebut bermula Ketika kendaraan truk Isuzu Tronton melaju dari arah Bogor menuju Sukabumi. Setibanya ditempat kejadian melintasi jalan menurun tikungan ke ke kiri, diduga rem tidak berfungsi dengan baik kemudian hilang kendali terguling miring mengenai tiga kendaraan.
"Kesatu kendaraan Mitsubishi L-300 Box, kedua kendaraan Toyota Rush, ketiga kendaraan Sepeda Motor Honda Vario. Dan posisi terakhir kendaraan Isuzu Tronton terguling miring dengan ban kanan di atas," kata Fajar dalam laporannya.
Akibat kejadian ini, lanjut Fajar, pengemudi kendaraan Mitsubishi L-300 Box mengalami luka ringan berupa luka lecet di bagian tangan dan lecet di bagian kaki kanan dan kiri. "Kemudian dibawa ke RSUD Sekarwangi," imbuhnya.
Truk galon air mineral terguling di Jembatan Pamuruyan Cibadak Sukabumi.
Sebelumnya, supir truk Deny Suhyana mengakui sesampainya di lokasi kejadian, pedal rem truk yang ia injak terasa keras. "Saya dari atas, kurang lebih 20 kilometer perjam, jadi pelan-pelan, mungkin kalau kenceng udah terjun ke bawah. Pas turunan masuk gigi 2, cuma begitu direm keras, begitu aja," ujarnya.
Menurut Deny, sebelum berangkat ia mengaku sudah mengecek kondisi truk yang dikendarainya. Selain itu, ia menyebut sudah tidak asing dengan jalur Sukabumi-Bogor lewat jembatan pamuruyan. "Dari sana udah lancar, udah saya cek kendaraan. Adapun pada kejadian tadi membawa muatan 960 galon," katanya.
Berdasarkan pantauan sukabumiupdate.com, truk Isuzu Tronton bermuatan galon yang terguling kini telah selesai dievakuasi, Senin 10 April 2023 sekitar pukul 23.06 WIB. Arus lalu lintas jalur Bogor-Sukabumi di kedua arahnya kini berangsur normal.
