Belasan Keluarga Harus Mengungsi, Longsor Kepung Bantargadung Sukabumi

Selasa 13 Desember 2022, 17:53 WIB
Salah satu titik longsor di Desa Bojonggaling, Kecamatan Bantargadung, Kabupaten Sukabumi. | Foto: P2BK Bantargadung

Salah satu titik longsor di Desa Bojonggaling, Kecamatan Bantargadung, Kabupaten Sukabumi. | Foto: P2BK Bantargadung

SUKABUMIUPDATE.com - Bencana tanah longsor terjadi di sejumlah titik di Desa Bojonggaling, Kecamatan Bantargadung, Kabupaten Sukabumi, pascahujan dengan intensitas tinggi mengguyur wilayah tersebut pada Senin malam, 12 Desember 2022.

Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Bantargadung Sihabudin mencatat ada empat lokasi longsor yang mengakibatkan belasan kepala keluarga (KK) harus mengungsi ke tempat yang lebih aman.

Lokasi longsor pertama yaitu di Kampung Cibogo. Sebanyak 10 rumah terdampak longsoran tebing yang terjadi sekira pukul 18.30 WIB.

"Tidak ada korban jiwa, namun 16 KK mengungsi ke saudara," ujar Sihabudin, Selasa (13/12/2022). “Kebutuhan mendesak saat ini kawat bronjong, cangkul, roda sorong, dan karung. Kami dan warga masih membersihkan material longsoran,” tambah dia.

Baca Juga: Dalam Proses Evakuasi, Longsor Tonjong Timbun Akses Palabuhanratu-Sukabumi

Longsor lainnya terjadi pukul 20.30 WIB di Kampung Cijagung. Longsoran tanah menjebol Tembok Penahan Tanah (TPT) rumah warga yang memiliki panjang 10 meter dan tinggi 3 meter. Saat bersamaan, tebing setinggi 4 meter dengan panjang 14 meter juga longsor dan menimpa dinding dua bangunan rumah.

“Akibat peristiwa tersebut, empat bangunan rumah terancam dengan rincian tiga terancam tertimpa dan satu terancam terbawa longsor,” kata Sihabudin.

Masih di Kampung Cijagung namun beda RT, juga terjadi longsoran tanah yang menjebol TPT bangunan PAUD yang memiliki panjang 15 meter dengan tinggi 3 meter. Akibatnya bangunan PAUD tersebut saat ini terancam terbawa longsor susulan.

"Kebutuhan mendesak alat berat, kawat bronjong, gergaji mesin, dan karung. Kondisi saat ini belum ada penanganan karena khawatir bangunan sekolah ambruk,” ujar Sihabudin.

Baca Juga: Akses Sukabumi - Palabuhanratu Kembali Normal, Hati-hati Jalan Licin di Lokasi Longsor Tonjong

Lokasi terakhir yaitu di Kampung Cikananga. Dua tanah di belakang rumah warga longsor. Masing-masing panjang longsorannya 30 meter dan 20 meter dengan tinggi 10 meter dan 4 meter. Di lokasi ini tiga rumah terancam terbawa longsoran.

"Tidak ada korban jiwa namun dua KK dengan sembilan jiwa harus mengungsi,” kata Sihabudin.

Mengantisipasi longsor susulan, di berbagai lokasi terdampak bencana tersebut sudah dipasang garis pembatas atau papan peringatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Life04 Mei 2024, 16:00 WIB

Menyebabkan Perpisahan, 6 Tanda Pasangan Anda Tidak Bahagia Hidup Bersama

Hubungan yang tidak sehat bisa menyebabkan perpisahan. Oleh sebab itu, setiap pasangan harus paham tanda bahwa kekasih sudah tidak bahagia.
Ilustrasi. Tanda pasangan sudah tidak bahagia. Sumber foto : Pexels/Vera Arsic
Sukabumi04 Mei 2024, 15:45 WIB

Usia 20 Tahun, Ini Tampang Pelaku Pembunuhan Pembantu di Citepus Sukabumi

Kapolres Sukabumi AKBP Tony Prasetyo melalui Kasi Humasnya Iptu Aah Saepul Rohman mengatakan bahwa pelaku berhasil di tangkap di wilayah Parungkuda.
Tampang pelaku pembunuhan pembantu di Parungkuda Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Inspirasi04 Mei 2024, 15:00 WIB

Info Magang di Perusahaan Makanan, Penempatan Cakung Jakarta Timur

Simak Informasi Magang di Perusahaan Makanan, Penempatan Cakung Jakarta Timur
Ilustrasi. Melamar Kerja. Info Magang di Perusahaan Makanan,  Penempatan Cakung Jakarta Timur (Sumber : Pexels/CottonbroStudio)
Life04 Mei 2024, 14:30 WIB

6 Kebiasaan Orang Tua yang Bisa Menghancurkan Mental Anak, Yuk Jangan Sepelekan!

Beberapa kebiasaan yang sering dilakukan orang tua kepada anak rupanya bisa menyebabkan hancurnya mental seorang anak tanpa disadarinya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang tua yang menghancurkan mental anak. Sumber foto : Pexels/Kampus Production
Life04 Mei 2024, 14:00 WIB

9 Tips Membahagiakan Diri Sendiri Saat Hidup Banyak Tekanan

Saat hidup banyak tekanan, setiap orang memiliki cara yang berbeda untuk membahagiakan diri sendiri.
Ilustrasi. Ciri Orang Lelah Mental Karena Banyak Tekanan Hidup (Sumber : pixabay.com/@1388843)
Sukabumi04 Mei 2024, 13:58 WIB

Bupati Sukabumi Menang PTUN, 80 Kades Harus Kembalikan Dana Bantuan Hukum ke Kas Desa

Bupati Sukabumi Marwan Hamami dinyatakan menang usai PTUN Bandung menolak gugatan Law Firm Marpaung terkait penghentian kerjasama bantuan hukum desa.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami | Foto : Dok. Sukabumi Update
Sehat04 Mei 2024, 13:00 WIB

9 Cara Sehat Menurunkan Gula Darah Secara Alami Tanpa Obat Diabetes

Sebelum mengubah pola makan atau gaya hidup, penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan saran yang sesuai dengan kondisi kesehatan terkait menurunkan gula darah secara alami tanpa obat diabetes.
Ilustrasi. Olahraga di rumah. Tips menurunkan gula darah secara alami tanpa obat diabetes. | Foto: iStock
Life04 Mei 2024, 12:30 WIB

Jangan Disepelekan Bund! Inilah 5 Tanda Rendahnya Harga Diri pada Anak

Harga diri yang rendah dapat berdampak pada perkembangan akademis, pribadi, dan sosial anak. Untungnya, ada tanda-tanda yang dapat dicari orang tua dan cara untuk membantu.
Ilustrasi. Rendahnya harga diri pada anak. Sumber : Pexels.com/@PuskarRai
Life04 Mei 2024, 12:00 WIB

Stres Termasuk 7 Penyebab Berat Badan Turun Drastis, Kamu Mengalaminya?

Stres fisik yang disebabkan oleh cedera, operasi, atau trauma, serta stres emosional yang berkepanjangan, dapat menyebabkan penurunan berat badan karena tubuh mengalami kelelahan dan kekurangan energi.
Ilustrasi. Orang Mengalami Stres Sehingga Menyebabkan Berat Badan Turun Drastis (Sumber : Pexels/NathanCowley)
Jawa Barat04 Mei 2024, 11:43 WIB

Jarkom PDs Canangkan Dana Abadi Berbasis Wakaf Bersama LW Doa Bangsa

Pengurus Lembaga Pendamping Proses Produk Halal (LP3H) Edukasi Wakaf Indonesia (EWI) Provinsi Jawa Barat bersilaturahmi kepada Pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Jaringan Komunikasi Pembangunan Desa (Jarkom PDs)
Perwakiln LP3H Provinsi Jawa Barat Agus Kamil dan Entus Wahidin serta Ketua Umum Jarkom PDs Pusat, Ayi Kosasih, dan Sekretaris Jenderal Jarkom PDs Pusat, Dasep Saepuloh | Foto : Ist