Akses Sukabumi - Palabuhanratu Kembali Normal, Hati-hati Jalan Licin di Lokasi Longsor Tonjong

Selasa 13 Desember 2022, 14:15 WIB
Kondisi arus lalu lintas setelah material longsoran yang menimbun jalan raya akses Palabuhanratu-Sukabumi dievakuasi, | Foto: SU/Denis Febrian

Kondisi arus lalu lintas setelah material longsoran yang menimbun jalan raya akses Palabuhanratu-Sukabumi dievakuasi, | Foto: SU/Denis Febrian

SUKABUMIUPDATE.com - Proses evakuasi material longsor yang menimbun Jalan Raya Palabuhanratu-Sukabumi tepatnya di Kampung Cikananga, Desa Tonjong, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, tuntas dilakukan sekira pukul 13.50 WIB, Selasa (13/12/2022).

Dari pantauan sukabumiupdate.com, dua alat berat berupa eskavator backhoe ditambah bantuan 1 unit mobil Damkar dikerahkan untuk membersihkan material longsor yang menimbun jalan nasional tersebut agar aman dilalui pengendara.

Setelah jalan raya bersih, Kabagops Polres Sukabumi Kompol Suwardi kemudian menginstruksikan eskavator mengeruk material longsor di tebing untuk mencegah longsor susulan. Total 14 jam proses evakuasi ini dilakukan.

Baca Juga: Ambrol Setelah Trailer Lewat, Ini Pemicu Jembatan Pamuruyan Cibadak Sukabumi Ambruk

“Untuk penanganan kita dibantu teman-teman dari Pemda,TNI dan Polri. Kita mengerahkan tiga alat berat, dua dari PUPR, salah satunya alami trouble sehingga ada bantuan alat berat dari kodim 0622,” ujar Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 2.2 Provinsi Jabar dari Kementerian PU PR Hartono kepada sukabumiupdate.com.

Hartono menyebut untuk penanganan selanjutnya dalam rangka pencegahan terjadinya longsor susulan harus melibatkan stakeholder terkait.

“Penanganannya harus komprehensif, karena dilihat dari dalam longsoran nya, di situ ada sumber mata air yang mengalir besar, dan itu mengganggu konsentrasi tanah, jadi apapun upaya kita tetap tidak bisa kalau di atas (bukit) tidak ditangani. Infonya di atas (bukit) ada tampungan air. Nah itu diluar kewenangan PU, kita harus koordinasi dengan teman-teman Pemda dan perkebunan yang di atasnya,” jelasnya.

Baca Juga: Jembatan Pamuruyan Cibadak Ambrol, Jalan Nasional Sukabumi-Bogor Buka Tutup

Saat ini, arus lalu lintas kedua arah yang sebelumnya mengalami kemacetan panjang kembali lancar. 

Sebelumnya Camat Palabuhanratu Ali Iskandar menyatakan, longsor pada tebing tanah itu terjadi Senin, 12 Desember 2022 pukul 21.40 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Nasional

Dua Warga Tertimbun Longsor

Sabtu 24 Februari 2018, 16:47 WIB
Dua Warga Tertimbun Longsor
Berita Terkini
Sehat25 April 2024, 18:38 WIB

7 Manfaat Buah Apel Untuk Kesehatan Anak-anak, Yuk Bunda Cari Tahu

Apel mengandung berbagai nutrisi penting seperti serat, vitamin C, vitamin A, dan kalium.
Ilustrasi manfaat apel bisa meningkatkan kesehatan otak.( Sumber Foto: pexels.com/ @Mareefe )
Bola25 April 2024, 18:30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Duel Dua Tim Papan Atas!

Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya.
Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist).
Sukabumi25 April 2024, 18:09 WIB

Disingkat Berkah, Motto Camat Baru Waluran Sukabumi Dongkrak Potensi Alam

Pemerintah Kecamatan Waluran Kabupaten Sukabumi menggelar halal bihalal dan pisah sambut dari camat lama Ali Murtado ke camat baru Supendi, di aula kantor Kecamatan Waluran, Kamis (25/4/2024)
Pisah sambut camat Waluran Kabupaten Sukabumi dari Ali Murtado ke Supendi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi25 April 2024, 18:08 WIB

Rapat Dinas dan Halal Bihalal, Dinkes Sukabumi Perkuat Kerjasama Tingkatkan Layanan

Rapat Dinas dan Halal Bihalal Dinkes Kabupaten Sukabumi ini dibuka langsung oleh Bupati Sukabumi Marwan Hamami.
Kadinkes Kabupaten Agus Sanusi saat menyampaikan arahan dalam rapat dinas sekaligus halal bihalal yang dibuka Bupati Marwan Hamami. (Sumber : SU/Ilyas)
Life25 April 2024, 18:00 WIB

4 Doa Nabi Sulaiman untuk Memohon Dibukakan Pintu Rezeki dan Kekayaan

Doa Nabi Sulaiman ini dapat di amalkan ketika ingin diberikan rezeki melimpah dari Allah SWT.
Doa Nabi Sulaiman ini dapat di amalkan ketika ingin diberikan rezeki melimpah dari Allah SWT. | Sumber: Freepik.com
Sukabumi25 April 2024, 17:33 WIB

Aksi Protes di PT GSI Bubar, Kades Bojongraharja Beri Jaminan Soal Pungli Tenaga Kerja

Kepala Desa Bojongraharja, Henhen Suhendar mengatakan, warga yang melakukan aksi demonstrasi ini, lantaran mereka merasa kecewa dengan pihak perusahaan.
Kades Bojongraharja, Henhen Suhendar usai menemui warga yang protes pungli tenaga kerja di PT GSI (Sumber: SU/Ibnu)
Sehat25 April 2024, 17:30 WIB

Apakah Kopi Aman Dikonsumsi Setiap Hari? Ini Penjelasannya!

Dengan memahami secara mendalam manfaat dan risiko yang terkait dengan konsumsi kopi, pembaca dapat membuat keputusan yang lebih baik tentang pola konsumsi kopi mereka dan menjaga kesehatan mereka tetap optimal.
Ilustrasi. Kopi. Sumber : pixabay/buavit66
Sukabumi25 April 2024, 17:24 WIB

Hadapi Polemik PT GSI Vs Warga. Disnakertrans Sukabumi Kembali Tak Hadir

Koordinator Aksi Dede Raka menyebut hingga saat ini belum melihat pergerakan dari Disnaker sehingga memaksa warga untuk berjuang sendiri.
Warga protes pungli tenaga kerja di PT GSI Cikembar (Sumber: su/awal)
Sukabumi25 April 2024, 17:17 WIB

Protes Pungli Tenaga Kerja, Warga Blokade Jalan Pelabuhan II i Depan GSI Cikembar

kali ini warga melakukan aksi blokade ruas Jalan Provinsi, tepatnya di depan bundaran pintu masuk PT GSI Cikembar, Desa Bojongraharja, Kecamatan Cikembar.
Warga sempat blokade jalan cikembar, sebagai bentuk protes praktik pungli tenaga kerja di PT GSI (Sumber: SU/Ibnu)
Sukabumi25 April 2024, 17:10 WIB

Isu Pungli Di PT GSI Sukabumi Merebak, Seret Sejumlah Petinggi Perusahaan

Aksi demonstrasi dilakukan ratusan warga yang tergabung dalam Gerakan Bojongraharja Memanggil (GBM) buntut dugaan pungli hingga menyeret sejumlah petinggi perusahaan.
Aksi warga protes praktik pungli tenaga kerja di PT GSI Cikembar Sukabumi (Sumber: su/awal)