Diduga Gelembungkan Suara, PPK Nyalindung Dilaporkan Ke Bawaslu Kabupaten Sukabumi

Rabu 27 Maret 2024, 16:29 WIB
Saksi PDIP Anggi Purwanto menemukan penggelembungan suara salah satu partai di Kecamatan Nyalindung | Foto : Ist

Saksi PDIP Anggi Purwanto menemukan penggelembungan suara salah satu partai di Kecamatan Nyalindung | Foto : Ist

SUKABUMIUPDATE.com - Perhelatan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 telah usai dilaksanakan, khusus di Sukabumi ternyata masih menyisakan segelintir persoalan sengketa pemilu yang diduga dilakukan oleh sejumlah oknum penyelenggara.

Berdasarkan informasi yang dihimpun sukabumiupdate.com, sengketa pemilu yang dimaksud yakni dugaan penggelembungan perolehan suara salah satu partai yang terjadi di 26 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar di 10 Desa di Kecamatan Nyalindung Kabupaten Sukabumi pada Pemilu tanggal 14 Februari 2024 lalu.

Temuan itu kemudian dilaporkan oleh salah satu Saksi sekaligus kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Anggi Purwanto kepada Bawaslu Kabupaten Sukabumi pada Senin 25 Maret 2024.

Anggi menyebut temuan itu sebelumnya didapat berdasarkan hasil pencermatannya pada tayangan rekapitulasi tingkat nasional yang dibacakan oleh KPUD Provinsi Jawa Barat (Jabar).

Baca Juga: Dinsos Bantu Warga Terdampak Banjir Rob Pantai Ujunggenteng Sukabumi

“Kemarin kan kami melihat dari tayangan saat rekapitulasi di tingkat nasional, khususnya itu untuk wilayah Jabar IV, di sana saksi PDI Perjuangan melakukan sebuah keberatan, nah saat itu juga dari KPU RI dan Bawaslu Provinsi dan KPU Provinsi juga mempunyai catatan khusus untuk wilayah Jabar IV ini,” ujar Anggi saat dihubungi sukabumiupdate.com melalui sambungan telepon pada Rabu (27/3/2024).

Menurutnya, dalam forum itu turut disampaikan adanya temuan penggelembungan suara yang terjadi di wilayah Jabar IV (Kota dan Kabupaten Sukabumi) yang disampaikan secara spesifik.

“Dan disampaikan pula saat itu bahwa ada penggelembungan di wilayah Jabar IV khususnya di Kabupaten Sukabumi, dan itu disampaikan secara spesifik karena waktu itu Bawaslu dan KPU Provinsi menyampaikan bahwa ada sidang cepat yang dilakukan oleh Bawaslu,” kata dia.

Anggi menyebut, itulah yang menjadi dasar pelaporan PPK Kecamatan Nyalindung kepada Bawaslu Kabupaten Sukabumi. “Atas dasar itulah kami melakukan pencermatan, kenapa terjadi seperti itu (penggelembungan suara),” ucapnya.

Lebih lanjut, pihaknya mengaku telah mengantongi bukti kuat dalam pelaporannya. Untuk itu Anggi berharap kepada Bawaslu Kabupaten Sukabumi agar segera menindak lanjuti pelaporannya itu.

Baca Juga: Angkat Sumpah 330 Kepala Sekolah di Sukabumi, Bupati: Harus Lebih Profesional

“Kami sampaikan pertama C1 hasil berbentuk soft file, terus soft file D hasil terus rekaman video visual dari rekapitulasi di tingkat nasional,” tutur dia.

“Hasil pencermatan itu beserta bukti-bukti kami bawa ke Bawaslu Kabupaten Sukabumi untuk segera ditindaklanjuti kasus-kasus yang ada di Kabupaten Sukabumi Khususnya yang ada di Kecamatan Nyalindung yang kami laporkan ini,” pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi14 Mei 2024, 01:21 WIB

Berbisa Mematikan, Mengenal Ular Welang yang Gigit Balita Sukabumi hingga Meninggal

Balita perempuan di Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi, meninggal dunia akibat gigitan ular yang diduga jenis ular welang (Bungarus fasciatus).
Ular Welang (Bungarus fasciatus) | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi14 Mei 2024, 00:05 WIB

Resahkan Warga, Polisi Amankan 30 Preman dan Jukir Liar di Kota Sukabumi

Sebanyak 30 juru parkir liar dan preman di beberapa ruas Jalan maupun minimarket di Kota Sukabumi diamankan ke Mapolres Sukabumi Kota, Senin (13/5/2024) siang.
Juru Parkir dan Preman di Kota Sukabumi diamankan ke Mapolres Sukabumi Kota | Foto : Ist
Sukabumi13 Mei 2024, 23:37 WIB

Optimalisasi Layanan, Perumdam TJM Parakansalak Sukabumi Pasang Alat Antisipasi Water Hammer

Perusahaan Umum Daerah Air Minum Tirta Jaya Mandiri (Perumdam TJM) Kabupaten Sukabumi cabang Parakansalak melakukan optimalisasi pelayanan air yang akan didistribuikan ke wilayahnya.
Pemasangan pentil untuk optimalisasi pelayanan air di Perumdam TJM Parakansalak Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi13 Mei 2024, 22:49 WIB

Belasan Murid SD di Sukaraja Sukabumi Diduga Keracunan Jajanan, Ini Kronologinya

Polisi ungkap kronologi belasan murid SD di Sukaraja Sukabumi diduga keracunan makanan usai santap jajanan asal China.
Belasan murid SD di Sukaraja Sukabumi yang diduga keracunan jajanan saat dibawa ke Puskesmas oleh pihak sekolah. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih13 Mei 2024, 22:23 WIB

Waktu Persiapan Mepet, Fahmi Gagal Melaju di Pilkada Kota Sukabumi dari Perseorangan

Seorang anak muda yang peduli terhadap kemajuan Kota Sukabumi, Fahmi Dzikri gagal meneruskan perjuangannya untuk maju dalam Pilkada Kota Sukabumi melalui jalur perseorangan (calon independen).
Fahmi Dzkri, Bakal Calon Wali Kota/Wakil Wali Kota Sukabumi dari jalur perseorangan | Foto : SU
Sukabumi13 Mei 2024, 21:55 WIB

Buka Bimtek Strategi Pemasaran Pariwisata Lewat Medsos, Ini Harapan Plt Kadispar Sukabumi

Plt Kadispar Kabupaten Sukabumi Jujun Juaeni membuka kegiatan Bimbingan Teknis Strategi Komunikasi Pengembangan Pemasaran Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Melalui Media Sosial.
Plt Kadispar Kabupaten Sukabumi Jujun Juaeni saat membuka bimtek strategi pemasaran pariwisata dan Ekraf melalui medsos. (Sumber : Istimewa)
Sehat13 Mei 2024, 21:15 WIB

11 Jenis Ikan Laut dengan Kandungan Tinggi Purin yang Tidak Aman untuk Asam Urat

Ikan laut tinggi purin sangat dilarang dikonsumsi untuk penderita asam urat.
Ilustrasi - Ikan laut tinggi purin sangat dilarang dikonsumsi untuk penderita asam urat. (Sumber : pexels.com/@energepic.com).
Sukabumi13 Mei 2024, 21:14 WIB

Menderita Hidrosefalus, Bayi Asal Ciracap Sukabumi Butuh Bantuan

Siti Syazia Almaira (1 tahun) asal Kecamatan Ciracap Kabupaten Sukabumi menderita penyakit Hidrosefalus dan membutuhkan biaya untuk pengobatan.
Siti Syazia Almaira (1 tahun) asal Ciracap Sukabumi menderita penyakit  Hidrosefalus dan membutuhkan biaya untuk berobat | Foto : Ist
Sukabumi13 Mei 2024, 21:12 WIB

Tindaklanjuti SE Pj Gubernur Jabar, Disdik Sukabumi Perketat Izin Study Tour Sekolah

Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi resmi terbitkan surat himbauan terkait study tour. Berikut isinya
Ilustrasi study tour naik bus. | Sumber Foto: Pixabay
Sehat13 Mei 2024, 21:00 WIB

7 Herbal untuk Mengatasi Nyeri Sendi, Kurkumin hingga Kulit Jeruk

Inilah Jenis-jenis Herbal untuk Mengatasi Nyeri Sendi, Mulai Dari Kurkumin hingga Kulit Jeruk.
Ilustrasi. Radang Sendi | Ketahui Sederet Herbal untuk Mengatasi Nyeri Sendi (Sumber : Freepik/@freepik)