Berlabuh di PKB, Pendiri Fraksi Rakyat Dedi Suryadi Nyaleg di Dapil IV Sukabumi

Kamis 14 Desember 2023, 18:01 WIB
Dedi Suryadi alias Dedi Cimenk (Decim), calon anggota legislatif di Daerah Pemilihan IV Kabupaten SUkabumi Nomor urut 7 dari Partai Kebangkitan Bangsa | Foto : Ist

Dedi Suryadi alias Dedi Cimenk (Decim), calon anggota legislatif di Daerah Pemilihan IV Kabupaten SUkabumi Nomor urut 7 dari Partai Kebangkitan Bangsa | Foto : Ist

SUKABUMIUPDATE.com - DEDI SURYADI atau lebih dikenal Dedi Cimenk (Decim) merupakan seorang Insan Pergerakan yang mendedikasikan separuh hidupnya dalam Politik Pemberdayaan Masyarakat.

Sosok yang terlahir dari keluarga pedagang (Bapak Ajid Rustan (alm) dan Ibu Mumun Maemunah) di Pasar Pangleseran Sukabumi itu bertumbuh dalam lingkungan pendidikan dasar di SDN Parakanlima I, berikutnya ia ditempa di kawah candradimuka Pondok Pesantren Al-Istiqomah Pasir Malang dalam asuhan Al-Faqih KH Buya Royanudin AS hingga berlanjut ke bangku kuliah di IAIN Sunan Gunung Djati Jurusan Aqidah-Filsafat.

Kegandrungannya terhadap literasi Filsafat dan Humaniora mempengaruhi pilihan hidupnya yang memusatkan energi dan konsentrasinya dalam ranah pergerakan, utamanya dalam Demokratisasi, Advokasi, dan Regenerasi kaum petani (Marhaen; Mustadh’afin) hingga menjauhkannya dari aktivitas dan profesi yang mapan.

Dedi Suryadi dalam kancah pergerakan pernah merintis pendirian organ nasional Liga Mahasiswa Islam Indonesia (LMII) hingga skala lokal Sukabumi mendirikan Fraksi Rakyat (Forum Aktivis Sukabumi Untuk Rakyat).

Baca Juga: Tembok Rumah di Cikembar Sukabumi Ambruk, Dampak Gempa Gunung Salak M4,6

Dalam kerja politik pemberdayaan masyarakat, ia merintis program pengembangan Singkong menjadi Bioetanol melalui Adibrata Foundation. Tak sampai disitu, ia juga memberdayakan dan mengorganisasikan Petani Penggarap Ex-HGU PTPN VIII di Jalur SUTRA (Terbentang antara Desa Sukamaju s/d Gekbrong) untuk mendapatkan Keadilan & Kesetaraan Hak Petani melalui Aliansi Reforma Agraria Sukabumi (ARAS).

Dalam harapannya, Jalur SUTRA yang berada di bawah kaki Gunung Gede-senafas dengan legenda Eyang Suryakencana, menjadikan para petani Bangkit, Bertumbuh, dan Maju sebagai Pelaku Utama Agrowisata yang berdampak luas pada Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat di Jalur SUTRA. Dan petani bukan hanya menjadi Penonton Lakon yang dimainkan Para Korporasi Raksasa sebagaimana terjadi di Lahan EX HGU PTPN VIII dan juga di tempat lainya.

Dedi Suryadi, sejak tahun 2019 hingga kini aktif melakukan kerja-kerja Pemberdayaan Pemuda melalui Program YESS [Youth Entrepreneurship & Employment Support Services] melalui Kolaborasi Kementerian Pertanian RI dan IFAD-International Fund For Agricultural Development.

Selain itu, Dedi Suryadi bersama H Imam Torik Mubarok (Aktivis KTNA dan Organda), Moch Rusydi Agus Salim (Aktivis Buruh Migran), Deni Mulyani (Aktivis Nahdliyin dan Ketua Pemuda Tani HKTI Kabupaten Sukabumi), Risda Rosipah (Aktivis Perempuan & Kepariwisataan) bekerja bahu membahu bersama Puluhan Mentor dan Fasilitator mengorganisasikan 13 ribuan kaum milenial Sukabumi agar ‘terprovokasi’ menjadi Agripreneur Millenial, yaitu sebuah misi menjadikan pertanian sebagai mata pencaharian melalui Pendampingan, Pelatihan, dan sekuat tenaga memfasilitasi Akses Lahan dan Permodalan, hingga Pemasaran.

Baca Juga: Temui Pengungsi Korban Gempa M4.6 di Kabandungan Sukabumi, Wabup Bicara Relokasi

Dalam puncak kiprahnya, Dedi Suryadi dianugerahi penghargaan sebagai Mobilizer Terbaik Jabar Oleh NPMU-National Project Management Unit Program YESS.

Dengan mengusung tagline Pemuda Berdaya, Petani Merdeka, Desa Digdaya, Team Mobilizer Program YESS berusaha menjangkau ribuan kaum muda agar mampu lahir dan hadir sebagai sebagai penggerak di tiap desa.

“sebagaimana diamanatkan oleh Presiden Soekarno ‘Indonesia tidak akan besar karena obor di Jakarta, tapi Indonesia akan bercahaya karena lilin-lilin di desa”

Dedi Suryadi, pada akhirnya berkeputusan untuk ikut serta dalam proses politik elektoral-kekuasaan setelah berjibaku dalam politik kultural-pemberdayaan. Ia memahami betul, sehebat apa pun retorika, sekuat apapun basis massa, senyaring apapun suara yang bergema, maka tetap akan tak bermakna jika tidak disuarakan dalam proses pengambilan kebijakan tingkat Eksekutif maupun Legislatif.

Maka, dengan kesadaran penuh, melabuhkan diri di Partai Politik Berorientasi Pemberdayaan; Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat16 Mei 2024, 18:15 WIB

Apa Hubungan Diabetes & Darah Tinggi? Ini 3 Penyakit yang Disebabkannya

Salah satu penyakit yang menyumbang banyak angka kematian adalah diabetes dan darah tinggi. Sebab, kedua penyakit ini berkesinambungan satu sama lain sehingga perlu perhatian khusus agar tidak menimbulkan penyakit komplikasi
Waspada dengan komplikasi antara diabetes dan tekanan darah tinggi, kesehatan bisa buruk. (Sumber : freepik.com/@pikselmentah.com)
Life16 Mei 2024, 18:00 WIB

Doa Mohon Perlindungan dan Keselamatan, Yuk Umat Muslim Amalkan

Berdoa mohon perlindungan dan keselamatan dapat dilakukan kapan saja dan di mana saja.
Berdoa mohon perlindungan dan keselamatan dapat dilakukan kapan saja dan di mana saja.| Sumber: Freepik.com (wayhomestudio)
Sukabumi16 Mei 2024, 17:51 WIB

Dinilai Hina Profesi Guru, Akun Facebook di Sukabumi Dipolisikan PGRI

PGRI Kabupaten Sukabumi melaporkan akun facebook yang dinilai hina profesi guru dan dikaitkan dengan kecelakaan bus SMK di Subang.
PGRI Kabupaten Sukabumi laporkan akun facebook Atep Romli yang dinilai hina profesi guru. (Sumber : Istimewa)
Sehat16 Mei 2024, 17:45 WIB

5 Ciri Gejala Asam Urat di Tumit, Simak Dengan Benar Agar Bisa Ditangani!

Banyak area sendi bisa terkena gejala asam urat. Salah satunya adalah tumit, karena sering menahan beban tubuh sehingga mudah untuk terserang penyakit menyerang sendi ini. Maka dari itu kenali ciri gelajanya agar bisa disembuhkan
Ilustrasi gejala asam urat di tumit ini yang harus segera diobati dengan tepat (Sumber : freepik.com/@schantalao)
Sehat16 Mei 2024, 17:30 WIB

5 Gaya Hidup Sehat untuk Menaklukan Asam Urat Agar Tidak Kembali Kambuh

Gaya hidup sehat sangat ampuh untuk mencegah serangan asam urat di masa depan.
Ilustrasi - Gaya hidup sehat sangat ampuh untuk mencegah serangan asam urat di masa depan. (Sumber : Freepik.com).
Jawa Barat16 Mei 2024, 17:26 WIB

Dua Warga Sukabumi Dibegal Siang Bolong? Terjatuh dan Ditolong Warga Jonggol

Dua warga Sukabumi terluka akibat percobaan begal atau rampok saat mereka melintasi Jonggol Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (16/5/2024).
Dua warga Sukabumi terjatuh dari motor di daerah Jonggol Bogor saat berusaha melarikan diri dari kejaran pelaku begaldiri dari (Sumber: istimewa)
Life16 Mei 2024, 17:15 WIB

Perlu Diketahui, 6 Manfaat Menjaga Privasi yang Bisa Menyelamatkan Kehidupan Anda

Menjaga privasi dari orang lain tentu banyak manfaat di dalamnya. Karena itu, penting agar tidak sembarangan dalam berucap kepada orang lain
Ilustrasi Seseorang yang bisa menjaga privasi dari orang lain (Sumber : Pexels,com /@GörkemCetinkaya)
Musik16 Mei 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Lose Niki Zefanya yang Viral di TikTok, Bikin Galau!

Lirik dan Terjemahan Lagu Lose Niki Zefanya yang Viral di TikTok: "I don’t need a reason, To keep on dreamin’".
OFFICIAL Lagu Lose Niki Zefanya yang Viral di TikTok yang Bikin Galau. Foto: YouTube/@NIKI
Life16 Mei 2024, 16:45 WIB

Apa yang Membuat Rasa Pada ASI Berbeda? Simak 8 Faktor yang Mempengaruhinya

Rasa ASI umumnya dianggap manis dan lembut dengan rasa yang menyenangkan. Namun, jika menyangkut rasa mana yang disukai dan tidak disukai, setiap orang memiliki pengalaman berbeda.
Ilustrasi faktor yang mempengaruhi rasa pada ASI (Sumber : Pexels.com/@RDNEStockprojec)
Sukabumi16 Mei 2024, 16:43 WIB

Jelang Musim Kemarau, BPBD Kota Sukabumi Monitoring Wilayah Rawan Bencana

Monitoring ini rutin dilakukan di setiap kelurahan khususnya di beberapa wilayah yang pernah terdampak bencana.
Petugas BPBD Kota Sukabumi saat melakukan monitoring ke kelurahan. (Sumber : Istimewa)