Gelorakan Pemilu Damai, Mahasiswa dan Polisi di Kota Sukabumi Main Bola Bareng

Jumat 10 November 2023, 14:25 WIB
Mahasiswa dan Polisi di Kota Sukabumi main bola bareng usai diskusi ringan. Seluruh kegiatan tersebut dalam rangka gelorakan Pemilu damai. (Sumber : SU/Asep Awaludin)

Mahasiswa dan Polisi di Kota Sukabumi main bola bareng usai diskusi ringan. Seluruh kegiatan tersebut dalam rangka gelorakan Pemilu damai. (Sumber : SU/Asep Awaludin)

SUKABUMIUPDATE.com - Jelang pesta demokrasi 2024, Polres Sukabumi Kota berkolaborasi dengan Mahasiswa gelorakan Pemilu damai dalam rangka mencegah adanya konflik sosial menjelang Pemilu yang akan datang.

Kegiatan yang dilakukan secara ringan dan menyenangkan itu dilaksanakan di sebuah kedai kopi yang sekaligus menyatu dengan lapangan mini soccer di Jalan Lingkar Selatan, kelurahan Jayaraksa, Kecamatan Baros, Kota Sukabumi pada Kamis 10 November 2023 kemrin.

Pantauan langsung sukabumiupdate.com di lokasi, puluhan mahasiswa bersama Satintelkam Polres Sukabumi Kota, setelah melaksanakan diskusi ringan, mereka melanjutkannya dengan bermain sepak bola bersama di lapangan mini soccer.

Salah satu Mahasiswa Universitas Nusaputra jurusan Sistem Informasi, Sananta mengatakan bahwa kegiatan yang dilakukan bersama pihak kepolisian dalam rangka menyuarakan pemilu damai itu sangat bagus dan positif untuk dilakukan.

"Ada beberapa hal positif yang dapt kita ambil, pastinya relasi kita dengan polres itu menjadi lebih baik, dan juga sebelum pertandingan dari Polres mengadakan sedikit sosialisasi terkait pemilu damai," ujar Sananta kepada sukabumiupdate.com di lokasi pada Kamis (9/11/2023).

Baca Juga: Isi Deklarasi Pemilu Damai yang Ditandatangani 18 Parpol di Kota Sukabumi

Terlebih, setelah adanya sosialisasi itu, para mahasiswa itu mengaku akan mencoba mewujudkan pemilu damai itu dengan cara melakukan sosialisasi kepada teman mahasiswa lainnya terkait bagaimana cara menagkal hoax atau berita bohong.

"Ya kita menanggapi sosialisasi itu secara positif aja dan dilakukannya secara nyata, misalkan memilah dan memilih berita supaya tidak ada hoax-hoax yang masuk, jangan sampe ada berita salah yang beredar, setidaknya kita bisa menangkal itu semua sebelum meluas," kata dia.

Sementara itu, Kasi Humas Polres Sukabumi Kota, Iptu Astuti Setyaningsih mengatakan bahwa sejatinya Institusi Polri merupakan lembaga yang memiliki tugas dan fungsi untuk menjaga keamanan, dan kenyamanan masyarakat.

"Sedangkan Polri merupakan institusi yang bertugas menjaga dan mencegah terjadinya konflik, termasuk menjelang dan saat proses pemilu berlangsung," ujar Astuti.

Oleh sebab itu, kata Astuti, Institusi Polri akan terus bersinergi dengan masyarakat khususnya bersama mahasiswa untuk menciptakan kondusifitas menjelang pesta demokrasi di tahun 2024 mendatang.

"Inilah yang menjadi dasar pemikiran pimpinan Polri untuk bersinergi dengan Mahasiswa dalam berupaya menciptakan situasi yang kondusif menjelang dan saat Pemilu 2024," pungkasnya. (ADV)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Life07 Mei 2024, 14:45 WIB

6 Dampak Buruk Sering Memarahi Anak yang Sering Disepelekan Orang Tua

Sering Memarahi anak rupanya memiliki dampak buruk yang berbahaya untuk perkembangan si kecil. Maka dari itu, para orang tua harus mengetahui dampak buruh memarahi anaknya saat masih kecil
Ilustrasi dampak buruk sering memarahi anak (Sumber : Pexels.com / @JepGambardella)
Sukabumi07 Mei 2024, 14:43 WIB

Olah TKP, Polisi Dalami Motif Pelaku Bunuh Pria Di Citepus Sukabumi

Kasat Reskrim Polres Sukabumi, AKP Ali Jupri, mengatakan bahwa tahap olah TKP dilakukan sebagai persiapan sebelum melakukan rekonstruksi secara menyeluruh.
Rumah (TKP) pembantu ditemukan tewas di Citepus Palabuhanratu | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi07 Mei 2024, 14:42 WIB

Rugi Ratusan Juta! Kronologi Kebakaran Pabrik Kasur di Gunungguruh Sukabumi

Kebakaran menghanguskan seluruh bagian pabrik kasur dan gudang kapuk.
Petugas memadamkan kebakaran pabrik kasur sekaligus gudang kapuk di Kampung Cubeueus RT 02/03 Desa Kebonmanggu, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Selasa (7/5/2024). | Foto: P2BK Gunungguruh
Life07 Mei 2024, 14:30 WIB

10 Tips Mempertahankan Kebahagiaan Agar Pikiran Tidak Stres

Dengan menerapkan tips-tips hidup bahagia ini dalam kehidupan sehari-hari, Anda dapat membantu menjaga pikiran tetap tidak stres dan mempertahankan tingkat kebahagiaan yang tinggi.
Ilustrasi. Tips Mempertahankan Kebahagiaan Agar Pikiran Tidak Stres. Sumber Foto : Pexels/Elina Fairytale
Life07 Mei 2024, 14:15 WIB

Jarang Disadari, Inilah 5 Kebiasaan Jelek yang Bikin Masa Depan Susah Hidup Kaya

Kebiasaan tertentu menjadi penyebab seseorang sangat susah menjadi kaya raya. Hal ini yang kadang sering disepelekan, padahal dampaknya buruk
Ilustrasi kebiasaan yang menyebabkan susah kaya (Sumber : Pexels.com / @MARTPRODUCTION)
Sukabumi07 Mei 2024, 14:11 WIB

Lewat Diskumindag, 29 Koperasi Ikut Pelatihan yang Digelar Pemkot Sukabumi

Tujuannya pembinaan dan pengembangan koperasi lewat peningkatan kapasitas.
Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji (kiri) dan Kepala Diskumindag Agus Wawan Gunawan (kanan) di acara pelatihan perkoperasian pada Selasa (7/5/2024) di Hotel Fresh. | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi Memilih07 Mei 2024, 14:04 WIB

Serahkan Berkas ke Nasdem, Ayep Zaki Daftar Maju Pilkada Kota Sukabumi ke 4 Partai

Pengusaha sekaligus politisi Sukabumi, Ayep Zaki menjadi orang pertama yang menyerahkan berkas pendaftaran bakal calon wali kota / wakil wali kota ke DPD Partai Nasdem Kota Sukabumi, hari ini, Rabu (7/5/2024).
H Ayep Zaki saat menyerahkan berkas pendaftaran maju wali kota ke Partai Nasdem Kota Sukabumi | Foto : SU
Sukabumi07 Mei 2024, 14:00 WIB

Kepala Bapenda dan 3 Pejabat Jadi Peserta PKN, Ini Pesan Sekda Sukabumi

Sekda Ade menjelaskan dalam kegiatan tersebut membahas Penilaian Sikap Perilaku dan Strategi Pengembangan Potensi Diri dari Peserta
Sekda Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman hadir dan mendampingi keempat pejabat dalam proses PKN yang berlangsung virtual di Aula Utama Pendopo Sukabumi, Selasa (7/5/2024). (Sumber: dokpim kabupaten sukabumi)
Sehat07 Mei 2024, 14:00 WIB

Tantangan di Balik Piring: Memahami 9 Alergi Makanan yang Paling Umum Terjadi

Gejala alergi makanan berkisar dari yang ringan dan nyaman hingga yang mengancam jiwa.
Ilustrasi Kerang - Gejala alergi makanan berkisar dari yang ringan dan nyaman hingga yang mengancam jiwa. | Foto: Instagram/@enak_makan12
Sukabumi07 Mei 2024, 13:52 WIB

Diserahkan ke Keluarga, Nasib Bayi yang Dibuang di Semak-semak Gunungguruh Sukabumi

Penyerahan bayi akan disaksikan aparat diakhiri penandatanganan surat pernyataan.
Polsek Gunungguruh dan puskesmas saat menitipkan bayi laki-laki yang dibuang ibunya ke bidan. | Foto: Istimewa