Masker Kain Ide Mahasiswa Unpad Raih Medali Emas Inovasi Terbaik ASEAN

Kamis 25 Februari 2021, 08:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Ide masker kain yang digagas mahasiswa Universitas Padjadjaran atau Unpad berhasil meraih medali emas dan penghargaan Best Innovation di ajang ASEAN Innovative Science Environmental and Entrepreneur Fair.

Lima mahasiswa Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam ini menggagas penelitian soal masker kain dengan efektivitas yang serupa dengan masker medis.

Kelima mahasiswa ini adalah Rifky Adhia Pratama (Kimia), Riska Kurniawati (Biologi), Farrel Radhysa Muhammad Zahdi (Biologi), Didi Permana (Fisika), dan Muhammad Naufal Ardian (Fisika). Mereka dibantu tiga dosen pembimbing, antara lain Diana Rakhmawaty Eddy, Allyn Pramudya Sulaeman, dan Yudha Prawira Budiman.

Mengutip dari website resmi Unpad, kelima mahasiswa itu menggagas ide masker dengan kombinasi katun 60 persen dan polyester 40 persen. Masker tersebut kemudian dilapisi grafena dari sekam padi. Ide yang diwujudkan melalui riset berbasis literatur ini dinobatkan sebagai yang terbaik dalam kategori inovasi sains dan lingkungan pada ajang lomba yang diikuti 505 peserta dari 20 negara itu.

Ketua tim, Rifky Adhia Pratama mengatakan bahwa masker dengan komposisi 60 persen katun dan 40 persen polyester diyakini mampu menghambat droplet dan aerosol dari luar. Hal itu diperkuat dengan adanya tambahan grafena yang dilapis di bagian permukaan masker.

Lapisan grafena sendiri memunculkan sifat super hydrophobic atau sifat yang mampu menolak air. Ini dibuktikan dengan hasil pengukuran sudut kontak yang menunjukkan bahwa lapisan grafena memiliki nilai kurang lebih 141 derajat. Nilai tersebut melebihi acuan suatu material dikatakan hydrophobic, yakni 90 derajat.

Melihat sifat penyebaran Covid-19 yang dapat bertransmisi melalui droplet atau percikan dan aerosol, maka efek super hydrophobic akan optimal memblokir droplet maupun aerosol tersebut. Baik dari luar masker maupun jika pengguna masker merupakan penyintas Covid-19.

Selain itu, efek lain dari lapisan grafena pada masker adalah memunculkan aktivitas fototermal. Aktivitas itu memanfaatkan sinar matahari untuk mengatalisis suatu reaksi.

Rifky mengungkapkan bahwa saat masker kain dilapisi grafena, data menunjukkan bahwa proses fototermal pada masker dapat mencapai 80 derajat, sehingga mampu menginaktivasi virus.

"Berdasarkan data jurnal yang kami peroleh, protein spike pada virus SARS-CoV-2 sangat sensitif terhadap suhu tinggi, sehingga lapisan masker kain mampu menghasilkan efek fototermal yang akan berpotensi menginaktivasi virus," katanya dalam website tersebut.

Pemanfaatan grafena dari sekam padi sendiri merupakan potensi yang unik. Sekam padi adalah limbah yang kerap dihasilkan dari aktivitas pertanian. "Kita tahu Indonesia merupakan negara agraris. Setiap produksi beras akan menghasilkan 20-30 limbah sekam padi," jelas Rifky.

Sekam padi disebut mengandung 30-40 karbon. Namun sayangnya potensi tersebut masih belum dimanfaatkan dengan baik. Sekam padi biasanya hanya masih digunakan untuk pakan ternak.

Ide masker yang digagas lima mahasiswa ini mendapat medali emas dalam ajang yang diinisiasi lembaga Indonesia Young Scientist Association atau IYSA bekerja sama dengan lembaga saintis lainnya dari berbagai negara pada Januari-Februari lalu. Pengumumannya sendiri dilakukan pada 23 Februari 2021 secara virtual.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life28 April 2024, 23:24 WIB

7 Trik Jitu Move On dari Mantan Pacar, Ini yang Bisa Kamu Lakukan!

Putus cinta adalah salah satu momen paling sulit dalam kehidupan, terutama ketika harus melepaskan mantan pacar yang pernah kita cintai dengan sepenuh hati.
Ilustrasi putus cinta. | Sumber Foto: pixabay/oppy77
Life28 April 2024, 23:17 WIB

6 Cara Memiliki Mental Kuat agar Tahan Banting dan Tidak Direndahkan Orang Lain

Memiliki mental kuat sangat dibutuhkan dalam hidup supaya tahan banting dan tidak mudah direndahkan oleh orang lain.
Ilustrasi. Cara memiliki mental kuat. | Sumber foto : Pexels/Andrea Piacquadio
DPRD Kab. Sukabumi28 April 2024, 23:12 WIB

Soroti Isu Pungli di PT GSI Sukabumi, DPRD Kritik Program Disnakertrans Tak Efektif

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi, Hera Iskandar angkat bicara terkait isu pungli di GSI Cikembar.
Warga sempat blokade jalan cikembar, sebagai bentuk protes praktik pungli tenaga kerja di PT GSI (Sumber : SU/Ibnu)
Life28 April 2024, 22:12 WIB

Ini 5 Sikap Sabar yang Membuat Anda Hidup Damai Setiap Hari

Sikap sabar akan membantu setiap orang lebih merasakan kedamaian dan ketenangan dalam hidupnya.
Ilustrasi. Sikap sabar yang membuat damai. | Sumber Foto : Pexels/Andrea Piacquadio
Sukabumi28 April 2024, 22:07 WIB

Dihuni Nenek dan Cucu, Rutilahu di Surade Sukabumi Nyaris Roboh Akibat Gempa Garut

Rutilahu yang dihuni nenek dan cucu di Surade Sukabumi nyaris roboh akibat gempa Garut M6,2.
Kondisi rutilahu yang nyaris roboh akibat diguncang gempa laut Garut. (Sumber : Istimewa)
Life28 April 2024, 21:30 WIB

Sembunyi Saat Bertemu Orang Baru, Kenali 7 Perilaku Umum Anak Usia 2 Tahun

Anak usia dua tahun menunjukkan emosinya dengan cara yang cukup aneh. Pelajari cara memecahkan kode tujuh perilaku umum balita.
Ilustrasi. Perilaku umum anak 2 tahun. Sumber : Freepik/@freepik
Bola28 April 2024, 21:22 WIB

Kapolres Sukabumi Ajak Nobar Semifinal Piala Asia U-23 Indonesia Vs Uzbekistan, Ini Lokasinya

Dukung Timnas masuk Final, Polres Sukabumi gelar nobar semifinal Piala Asia U-23 Indonesia vs Uzbekistan.
Timnas Indonesia U-23 lolos ke Semifinal Piala Asia U-23 2024 usai kalahkan Korea Selatan. (Sumber : Dok. AFC)
Life28 April 2024, 21:00 WIB

10 Kebiasaan Positif yang Membuat Anda Dihargai Orang Lain

Ayo Lakukan Sederet Kebiasaan Positif Berikut yang Bisa Membuat Hidupmu Dihargai oleh Orang Lain.
Ilustrasi. Kebiasaan Positif yang Membuat Seseorang Dihargai oleh Orang Lain. (Sumber : Pexels/HuyPhan)
Life28 April 2024, 20:30 WIB

Tanggapi Segera, Begini 10 Cara Untuk Menghentikan Balita yang Suka Menggigit

Balita seringkali menggigit jika mereka merasa marah, tidak nyaman, hingga mengekspresikan perasaannya. Namun jangan dibiarkan dan hentikan dengan cara ini.
Ilustrasi. Tips menghentikan balita yang suka menggigit. Sumber : Freepik/@kreasi orang
Life28 April 2024, 20:04 WIB

7 Rutinitas Sederhana yang Bisa Menenangkan Hati Serta Pikiran Lebih Rileks dan Damai

Beberapa rutinitas rupanya bisa digunakan sebagai media menenangkan hati dan pikiran dari potensi kegelisahan, stres dan lain sejenisnya.
Ilustrasi. Rutinitas yang menenangkan pikiran. | Sumber foto : Pexels/Sound On