SUKABUMIUPDATE.com - Dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-61, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sukabumi menggelar cek kesehatan gratis (CKG) di enam Puskesmas yang mewakili masing-masing wilayah kerja, mulai dari wilayah I hingga VI.
Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan HKN tahun 2025 sekaligus tindak lanjut dari program nasional Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Program tersebut bertujuan mendorong masyarakat untuk lebih peduli terhadap kesehatannya melalui pendekatan “paradigma sehat” dan penciptaan rekam medis digital terintegrasi di aplikasi Satu Sehat.
Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi, Masykur Alawi, menjelaskan bahwa pemilihan enam Puskesmas tersebut dilakukan berdasarkan capaian tertinggi dalam pelaksanaan program pemeriksaan kesehatan di wilayah masing-masing.
“Tahun ini kami mengadakan kegiatan cek kesehatan gratis di enam Puskesmas yang mewakili wilayah satu sampai enam. Untuk wilayah tiga, kami tunjuk Puskesmas Cikidang, karena capaian program kesehatannya cukup tinggi,” ujar Masykur, Rabu (5/11/2025).
Baca Juga: Gatal dan Luka Ringan, Dinkes Sukabumi Terjunkan Tim Medis Tangani Korban Banjir Cisolok
Ia menambahkan, kegiatan ini sejalan dengan program pemerintah pusat yang bertujuan untuk mendata kondisi kesehatan masyarakat secara menyeluruh.
“Program ini sangat bagus karena seluruh masyarakat Indonesia, khususnya di Kabupaten Sukabumi, akan memiliki rekam medis yang terhubung ke aplikasi Satu Sehat. Targetnya 100 persen masyarakat dicek kesehatannya, agar ada database kesehatan yang akurat,” jelasnya.
Menurut Masykur, pemeriksaan kesehatan gratis ini meliputi pengecekan tekanan darah, kadar gula darah, kolesterol, dan pemeriksaan umum lainnya. Kegiatan ini juga menjadi momentum untuk menyandingkan program pemeriksaan kesehatan masyarakat dengan program kesehatan statis yang selama ini berjalan di setiap Puskesmas.
“Momentum HKN ini kami jadikan penguat semangat agar masyarakat semakin sadar pentingnya memeriksakan kesehatan sejak dini. Pemeriksaan gratis ini bukan hanya seremonial, tetapi langkah nyata menuju masyarakat yang lebih sehat,” pungkasnya. (adv)
