SUKABUMIUPDATE.com - Kuliner Sunda terkenal dengan kesegaran lalapan yang selalu hadir di meja makan, terutama saat ditemani sambal pedas yang menggugah selera. Lalapan bukan hanya pelengkap makanan, tetapi juga menyimpan banyak manfaat kesehatan. Jika biasanya orang mengenal lalapan seperti timun, kol, atau selada, ternyata ada banyak jenis lalapan khas Sunda yang jarang diketahui orang. Mulai dari pegagan hingga kecipir, berikut 10 lalapan Sunda yang menyehatkan tubuh sekaligus menjaga tradisi kuliner Nusantara.
1. Pegagan
Daun pegagan berukuran kecil dengan rasa sejuk ini sering dianggap tanaman liar. Padahal, pegagan dipercaya dapat melancarkan peredaran darah, meningkatkan daya ingat, hingga membantu menenangkan pikiran.
Baca Juga: Rahasia Sehat Matcha: 10 Manfaat Teh Hijau Jepang Untuk Kesehatan
2. Leunca
Meski lebih populer di Jawa Barat, banyak orang di luar Sunda belum mengenalnya. Leunca berbentuk bulat kecil berwarna hijau, rasanya sedikit pahit segar. Buah ini mengandung antioksidan yang baik untuk kesehatan mata dan menangkal radikal bebas.
3. Jengkol Muda
Tidak hanya diolah menjadi semur, jengkol muda juga bisa dijadikan lalapan mentah. Kandungan seratnya tinggi, sehingga baik untuk pencernaan, meski perlu dikonsumsi secukupnya agar tidak menimbulkan bau menyengat.
4. Petai Cina
Dikenal juga sebagai lamtoro gung, petai cina memiliki rasa khas agak manis. Lalapan ini kaya protein nabati, vitamin C, dan zat besi, sehingga bermanfaat untuk daya tahan tubuh.
Baca Juga: Rahasia Cantik Alami: 5 Manfaat Daun Sirih untuk Kesehatan dan Kecantikan
5. Honje (Kecombrang)
Bunga kecombrang dengan aroma wangi khas bisa dimakan langsung sebagai lalaban. Selain menyegarkan, kecombrang mengandung antioksidan yang membantu melawan radikal bebas.
6. Ciplukan (Cecendet)
Buah kecil dengan rasa manis-asam ini sering dianggap camilan liar. Namun, ciplukan ternyata bermanfaat menurunkan tekanan darah, meningkatkan imunitas, dan baik untuk kesehatan mata.
7. Daun Kenikir
Kenikir identik dengan masakan Jawa, tetapi juga populer sebagai lalapan Sunda. Rasa sedikit getirnya dipercaya mampu melancarkan pencernaan, meningkatkan nafsu makan, dan memperkuat daya tahan tubuh.
Baca Juga: Khasiat Teh Herbal: Minuman Alami dengan Segudang Manfaat
8. Terong Lalap
Bukan hanya digoreng, terong hijau muda sering dijadikan lalapan mentah. Kandungan serat dan antioksidannya bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung dan mengontrol kolesterol.
9. Genjer
Genjer biasanya diolah jadi tumisan, tapi dalam tradisi Sunda ia juga bisa dijadikan lalaban. Tanaman rawa ini kaya serat dan mineral yang mendukung kesehatan tulang.
10. Kecipir
Kecipir dengan bentuk unik bergerigi sering ditemukan di pedesaan Sunda. Sayuran ini kaya protein nabati, vitamin A, dan kalsium, sehingga baik untuk kesehatan mata dan tulang.
Lalapan Sunda tidak hanya menyegarkan lidah, tetapi juga kaya gizi yang bermanfaat bagi tubuh. Dari pegagan yang menyejukkan hingga kecipir yang kaya nutrisi, semua memiliki khasiat masing-masing. Mengkonsumsi lalapan adalah cara sederhana menjaga kesehatan sekaligus melestarikan kearifan kuliner lokal yang sudah diwariskan turun-temurun.
Baca Juga: 6 Manfaat Membaca Buku Sebelum Tidur untuk Tidur Lebih Nyenyak dan Pikiran Lebih Tenang