Serangan Asam Urat Parah di Malam Hari: 8 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Selasa 11 Juni 2024, 20:00 WIB
Ilustrasi. Serangan Asam Urat Parah di Malam Hari: 8 Penyebab dan Cara Mengatasinya (Sumber : Freepik/@freepik)

Ilustrasi. Serangan Asam Urat Parah di Malam Hari: 8 Penyebab dan Cara Mengatasinya (Sumber : Freepik/@freepik)

SUKABUMIUPDATE.com - Serangan asam urat yang sering terjadi di malam hari dapat disebabkan oleh beberapa faktor.

Pemahaman mengenai penyebab serangan asam urat di malam hari ini dapat membantu Anda mengambil langkah-langkah untuk mencegah atau mengurangi intensitas serangan.

Berikut beberapa penyebab serangan asam urat di malam hari, sebagaimana dirangkum dari berbagai sumber:

Penyebab Asam Urat Naik di Malam Hari

1. Dehidrasi

  • Kurangnya Asupan Cairan:

Pada malam hari, tubuh penderita asam urat mungkin mengalami dehidrasi karena tidak ada asupan cairan selama tidur. Dehidrasi dapat meningkatkan konsentrasi asam urat dalam darah.

  • Kurang Minum Air:

Tidak cukup minum air sepanjang hari juga dapat menyebabkan dehidrasi, yang memicu serangan asam urat di malam hari.

2. Suhu Tubuh yang Lebih Rendah

  • Suhu Tubuh Menurun:

Pada malam hari, suhu tubuh cenderung menurun, terutama di bagian ekstremitas seperti kaki dan tangan.

Suhu yang lebih dingin dapat menyebabkan kristal asam urat lebih mudah terbentuk di sendi, sehingga serangan asam urat bisa lebih parah di malam hari.

Baca Juga: 2 Tahun Penuh Tanpa Sufor, Ini 9 Manfaat ASI Eksklusif untuk Ibu & Bayi!

3. Peningkatan Kadar Asam Urat

  • Makanan Tinggi Purin:

Mengonsumsi makanan tinggi purin pada malam hari dapat meningkatkan kadar asam urat dalam darah.

  • Alkohol dan Minuman Manis:

Mengonsumsi alkohol atau minuman manis pada malam hari juga dapat meningkatkan kadar asam urat di malam hari.

4. Posisi Tubuh Saat Tidur

  • Tekanan pada Sendi:

Posisi tidur yang menyebabkan tekanan pada sendi yang sudah rentan dapat memicu serangan asam urat.

  • Peninggian Kaki:

Posisi kaki yang tidak nyaman atau tekanan pada sendi kaki dapat meningkatkan risiko serangan, sehingga nyeri asam urat bisa lebih parah di malam hari.

5. Sirkulasi Darah yang Berkurang

  • Kurangnya Aktivitas

Saat tidur, sirkulasi darah cenderung melambat, yang dapat menyebabkan penumpukan asam urat di sendi.

Baca Juga: Minum Cuka Sari Apel Sebelum Makan Bisa Mengurangi Lonjakan Gula Darah, Cek Alasannya!

6. Akumulasi Asam Urat

  • Akumulasi Sepanjang Hari:

Asam urat yang terakumulasi sepanjang hari dari makanan dan minuman dapat mencapai puncaknya di malam hari.

7. Gaya Hidup dan Pola Makan

  • Makan Malam Berlebih:

Mengonsumsi makanan berlebih, terutama yang tinggi purin, pada malam hari dapat memicu serangan asam urat yang parah di malam hari.

  • Kebiasaan Tidak Sehat:

Merokok, konsumsi alkohol, dan gaya hidup tidak aktif dapat memperburuk kondisi asam urat di malam hari.

8. Obat-obatan

  • Diuretik:

Penggunaan diuretik untuk kondisi lain dapat meningkatkan kadar asam urat.

  • Obat-obatan Lain:

Beberapa obat dapat meningkatkan kadar asam urat sebagai efek samping.

Baca Juga: Bebas Asam Urat Tanpa Obat, Ini 6 Cara Alami Mengelola Gejalanya di Rumah

Cara Mencegah Serangan Asam Urat di Malam Hari

  • Minum Banyak Air:

Penderita asam urat sebaiknya memastikan untuk tetap terhidrasi sepanjang hari dan minum segelas air sebelum tidur.

  • Hindari Makanan Tinggi Purin:

Penderita asam urat sebaiknya membatasi konsumsi daging merah, jeroan, makanan laut tertentu, dan alkohol terutama pada malam hari.

  • Perbaiki Pola Makan:

Konsumsi makanan rendah purin dan kaya serat, seperti sayuran hijau, buah-buahan rendah purin, dan biji-bijian utuh.

  • Jaga Berat Badan Ideal:

Menjaga berat badan yang sehat dapat membantu mengurangi risiko serangan asam urat yang parah di malam hari.

  • Aktivitas Fisik:

Lakukan aktivitas fisik ringan hingga sedang untuk meningkatkan sirkulasi darah dan mengurangi penumpukan asam urat.

  • Posisi Tidur yang Nyaman:

Gunakan bantal untuk mengangkat kaki atau posisi tidur yang mengurangi tekanan pada sendi yang terkena asam urat.

  • Hindari Alkohol dan Minuman Manis:

Penderita asam urat sebaiknya membatasi atau hindari konsumsi alkohol dan minuman manis, terutama di malam hari.

  • Konsultasi dengan Dokter:

Jika penderita asam urat menggunakan obat yang dapat meningkatkan kadar asam urat, diskusikan dengan dokter untuk kemungkinan penyesuaian.

Baca Juga: 9 Cara Efektif Mencegah Asam Urat Secara Alami Tanpa Obat, Cukup Di Rumah!

Dengan memahami penyebab serangan asam urat di malam hari dan mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat, penderita asam urat dapat mengurangi frekuensi dan keparahan serangan asam urat di malam hari.

AYO! main games di Sukabumi Update Games
Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Inspirasi27 Juli 2024, 08:00 WIB

Info Loker Teknik di Perusahaan Makanan, Posisi Operator Peralatan

Info Loker Teknik Posisi Operator Peralatan. Rekrutmen Pegawai Tetap untuk posisi Operator Peralatan ini dibuka hingga 18 Agustus 2024 mendatang.
Ilustrasi. Info Loker Teknik (Sumber : Freepik/@pvproductions)
Life27 Juli 2024, 07:00 WIB

10 Ciri Orang Tidak Punya Rasa Bersalah, Perhatikan Sikapnya!

Menghadapi seseorang yang tidak punya rasa bersalah bisa sangat menantang.
Ilustrasi. Ciri Orang Tidak Punya Rasa Bersalah, Perhatikan Sikapnya! (Sumber : Pexels/YanKrukau)
Science27 Juli 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 27 Juli 2024, Cek Dulu Yuk Langit di Akhir Pekan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca cerah dan cerah berawan pada Sabtu 27 Juli 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca cerah dan cerah berawan pada Sabtu 27 Juli 2024. (Sumber : Pixabay.com).
Inspirasi26 Juli 2024, 22:02 WIB

Jatim Media Summit Bagikan Tips Bikin Konten Video Disukai Penonton di Medsos

Sebelum memulai membuat konten video, alangkah baiknya untuk mengenal audiens atau penonton. Cari tahu apa yang mereka suka dan dibutuhkan.
Jatim Media Summit, Kamis (25/7/2024) | Foto : Ist
Sukabumi26 Juli 2024, 21:26 WIB

Ini Dugaan Penyebab Kebakaran Gudang Limbah Pabrik di Parungkuda Sukabumi

Warga ungkap asal muasal api yang menjadi penyebab kebakaran gudang limbah pabrik di Parungkuda Sukabumi.
Petugas Damkar berjibaku memadamkan kebakaran yang melanda gudang limbah pabrik kain di Parungkuda Sukabumi. | Foto: Istimewa
Jawa Barat26 Juli 2024, 21:11 WIB

16 Rumah Dilaporkan Rusak, Pj Gubernur Jabar Tinjau Lokasi Gempa di Kuningan

Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin meninjau sejumlah lokasi yang terdampak bencana gempa bumi di Kabupaten Kuningan, Jumat (26/7/2024).
Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin saat meninjau lokasi terdampak gempa di Kuningan. (Sumber : Humas Jabar)
Sehat26 Juli 2024, 21:00 WIB

Oatmeal Hingga Minyak Kelapa, 7 Cara Mengatasi Kulit Kering yang Dapat Anda Lakukan

Cuaca dingin dan kering, sering mencuci tangan, atau paparan sinar matahari berlebihan dapat membuat kulit kering.
Ilustrasi - Dengan perawatan yang tepat, kulit kering dapat diatasi dan kembali sehat. (Sumber : Freepik.com).
Sukabumi26 Juli 2024, 20:56 WIB

Langganan Banjir, Warga Minta Pengerukan Sungai Cibening Purabaya Sukabumi

Warga berharap adanya penanganan Sungai Cibening Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi yang mengalami pendangkalan serta penyempitan
Forkopimcam dan relawan saat sedang membersihkan Sungai Cibening Purabaya Kabupaten Sukabumi | Foto : Ist
Life26 Juli 2024, 20:30 WIB

10 Ciri Orang Memiliki Dendam Namun Bersikap Pura-pura Baik Pada Kita

Senyuman orang yang memiliki dendam mungkin tampak dipaksakan atau tidak tulus. Ekspresi wajah sering kali tidak selaras dengan kata-kata mereka.
Ilustrasi. Ciri Orang Memiliki Dendam Namun Bersikap Pura-pura Baik Pada Kita (Sumber : Pexels/YanKrukau)
Opini26 Juli 2024, 20:07 WIB

Menengok Pilkada Sukabumi yang Kering Gagasan

Kurang lebih empat bulan lagi, tepatnya pada tanggal 27 November 2024, masyarakat Kabupaten Sukabumi akan memilih Bupati dan Wakil Bupati yang baru
Ilustrasi kepala daerah menyampaikan gagasan membangun Sukabumi | Foto : Pixabay