BPJAMSOSTEK Sebut Serapan Bantuan Subsidi Upah Tinggi

Kamis 18 Maret 2021, 09:05 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Komisi IX DPR RI melakukan kunjungan kerja spesifik membahas serta mengevaluasi Bantuan Subsidi Upah (BSU) dan Program Kartu Prakerja, Kamis (18/3/2021). Hadir dalam acara yang diselenggarakan di Hotel Horison Jalan Siliwangi, Cikole, Kota Sukabumi, Direktur Kepesertaan BPJAMSOSTEK Zainudin. 

Dari komisi IX DPR RI yaitu Dewi Asmara (Fraksi Golkar), Abidin Fikri (Fraksi PDIP), Rahmad Handoyo (Fraksi PDIP), Samiatu Latifah (Fraksi Golkar), Yuni harianto ( Fraksi Golkar), Putih Sari (Fraksi Partai Gerindra), Ade Rizki (Fraksi Gerindra), Sri Meliyana (Fraksi Gerindra), Lusi Kurnia sari (Fraksi Demokrat), Zulfikar Ahmad (Fraksi Partai Demokrat), Adam Hidayat (Fraksi PKS), Intan Fauzi (Fraksi PAN), Mesak Mirin (Fraksi PAN), Anas Thahir (Fraksi PPP), Hasan saleh (Fraksi Partai Demokrat).

Baca Juga :

Jajaran Direksi dan Dewas BPJAMSOSTEK Tandatangani Pakta Integritas

Hadir dalam kegiatan ini, Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi dari pihak BPJS Ketenagakerjaan Sukabumi, Disnakertrans Kabupaten Sukabumi, Perwakilan Himbara Kota Sukabumi, Serikat pekerja dan Pendamping Dirjen PHI.

Direktur Kepesertaan BPJAMSOSTEK Zainudin menyatakan, menjelaskan Komisi IX DPR RI ingin mengevaluasi bantuan penyaluran bantuan subsidi upah (BSU) yang mana menggunakan data BPJAMSOSTEK. Menurut dia, 12, 4 juta peserta BPJAMSOSTEK itu diberikan bantuan subsidi upah oleh pemerintah senilai Rp 2,4 juta.

"Kegiatan ini mungkin dalam rangka perbaikan dan sebagainya, Komisi IX pengen ngecek di lapangan. Kami support saja," ujar Zainudin.

Menurut dia, BPJAMSOSTEK selalu berkoordinasi dengan unsur pemerintah kemudian unsur pengusaha seperti Apindo, Kadin dan asosisasi dan unsur serikat pekerja. 

"Kolaborasi dari tiga (unsur) ini penting. Terutama bagaimana menghadirkan perlindungan pekerja, kalau pekerja terlindungi yang pertama pemerintah bisa menjadikan ini sebagai tools untuk mensejahterakan rakyat atau mencegah kemiskinan baru. Kemudian bagi pengusaha, kalau pekerjanya sejahtera berarti produktivitasnya naik. Kalau dari temen-teman serikat teman-teman buruh, hak-hak jaminan sosialnya dapat terlindungi," jelasnya.

Zainudin menyatakan daya serap untuk BSU tinggi kemudian untuk Pra Kerja merupakan program pemerintah dan tidak disalurkan melalui BPJAMSOSTEK. "Itu antara Kementerian Ketenagakerjaan dan Menko Perekonomian, Kalau Pra Kerja memang gak lewat kami," tukasnya.

Di akhir acara BPJAMSOSTEK Sukabumi menyerahkan Santunan Jaminan Kematian dan Jaminan Kecelakaan Kerja kepada empat orang ahli waris. Adapun besarannya mulai dari Rp 42 juta hingga Rp 134 juta.

“Kami dari BPJAMSOSTEK Sukabumi turut berduka cita atas meninggalnya empat orang peserta. Semoga Allah SWT menerima amal ibadahnya dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan. Dan semoga santunan yang kami berikan dapat bermanfaat untuk melanjutkan hidup,” pungkas Kepala Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Sukabumi Diding Ramdani.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sehat27 April 2024, 09:00 WIB

Cara Membuat Teh Serai yang Kaya Antioksidan untuk Mengontrol Tekanan Darah Tinggi

Teh serai menyimpan beragam manfaat kesehatan bagi tubuh manusia.
Ilustrasi - Teh serai menyimpan beragam manfaat kesehatan bagi tubuh manusia. (Sumber : Freepik.com/jcomp).
Sehat27 April 2024, 08:45 WIB

5 Manfaat Kesehatan Teh Hijau untuk Program Diet yang Jarang Diketahui

Teh hijau juga dikenal memiliki beragam manfaat untuk kesehatan tubuh seperti mendukung penurunan berat badan.
Ilustrasi - Teh hijau juga dikenal memiliki beragam manfaat untuk kesehatan tubuh seperti mendukung penurunan berat badan. (Sumber : Pixabay.com/arum33).
Inspirasi27 April 2024, 08:12 WIB

LW Doa Bangsa Sosialisasikan Wakaf dalam Acara Temu Rembug PPPH Kabupaten Kuningan

Edukasi Wakaf Indonesia (EWI) melakukan kunjungan silaturahmi sekaligus temu rembug dengan calon pengurus LPPPH EWI kabupaten Kuningan
Edukasi Wakaf Indonesia (EWI) melakukan kunjungan silaturahmi sekaligus temu rembug dengan calon pengurus LPPPH EWI kabupaten Kuningan (Sumber : Istimewa).
Sehat27 April 2024, 08:00 WIB

6 Rekomendasi Makanan Mengandung Omega 3 untuk Kecerdasan Anak

Berikut Rekomendasi Makanan Mengandung Omega 3 untuk Mendukung Kecerdasan Anak. Ayah Bunda Yuk Simak!
Frittata, Olahan Telur. Rekomendasi Makanan Mengandung Omega 3 untuk Kecerdasan Anak (Sumber : via tastyfitnessrecipes)
Life27 April 2024, 07:00 WIB

Lakukan Sekarang! 7 Kebiasaan Positif di Pagi Hari yang Akan Membentukmu Menjadi Orang Sukses

Kebiasaan positif di pagi hari ini akan membentukmu menjadi orang sukses di masa depan.
Ilustrasi. Membaca Buku | Kebiasaan positif di pagi hari ini akan membentukmu menjadi orang sukses di masa depan.(Sumber : pixabay.com/@455992)
Inspirasi27 April 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 27 April 2024, Yuk Cek Dulu Sebelum Jalan-jalan di Akhir Pekan

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Sabtu 26 April 2024.
Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Sabtu 26 April 2024. (Sumber : Freepik/@wirestock)
Sukabumi26 April 2024, 23:14 WIB

Marwan Belum Terima 2 Partai Tambahan yang Akan Dukung Asjap di Pilkada Sukabumi, Kenapa?

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menyebut ada dua partai lagi yang ingin turut hadir pada acara deklarasi koalisi tiga partai dalam pengusungan pasangan bakal calon untuk maju di Pilkada 2024.
Marwan Hamami, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 23:09 WIB

Tiga Partai Resmi Berkoalisi, Marwan Beberkan Alasan Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi

Tiga partai yakni Golkar, Gerindra, dan PPP secara resmi berkoalisi untuk mengusung Asep Japar di Pilkada 2024
Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menandatangani kesepakatan koalisi tiga partai Golkar, PPP dan Gerindra, Jumat (26/4/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 21:49 WIB

Akibat Banjir, Toko Alat Listrik di Cidahu Sukabumi Alami Kerugian hingga Belasan Juta

Banjir yang terjadi di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 membuat beberapa pihak mengalami kerugian yang cukup besar.
Sejumlah warga dan karyawan toko memindahkan barang yang sebelumnya terendam banjir di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life26 April 2024, 21:05 WIB

6 Mental Miskin yang Membuat Hidup Anda Melarat di Masa Depan, Yuk Hindari!

Orang yang memelihara mental miskin tentu akan berpengaruh terhadap masa depannya, melarat atau berjaya. Itulah pentingnya hal ini.
Ilustrasi. Mental miskin yang wajib dijauhi. | Sumber foto : Pexels/Mehmet Turgut Kirkgoz