Tujuh Atlet Kota Sukabumi yang Dilepas Ikut PON Papua

Rabu 22 September 2021, 19:04 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi menghadiri penutupan rangkaian Hari Olahraga Nasional XXXVIII tingkat Kota Sukabumi di Aula SMKN 1 Sukabumi, Rabu, 22 September 2021. Dalam momen itu, dilakukan pelepasan atlet, pelatih, dan wasit asal Kota Sukabumi untuk PON XX dan Peparnas XVI Papua 2021.

Selain Wali Kota Sukabumi, hadir Wakil Wali Kota Sukabumi Andri Setiawan Hamami; Asdep Pengelolaan Olahraga Pendidikan Deputi Pembudayaan Olahraga Ari Mulyadi; dan Ketua Tim Penggerak PKK Fitri Hayati Fahmi. Hadir juga Ketua KONI Haickel Reza Balfas dan Ketua Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Sukabumi Indra Wiguna.

''Sebagaimana tahun 2020, momen Haornas dilakukan sangat terbatas karena meminimalisir berbagai kegiatan akibat pandemi belum usai dan harus beradaptasi dengan kondisi,'' kata Achmad Fahmi.

Namun, Fahmi menyebut warga patut berbangga karena Kota Sukabumi dalam beberapa hari terakhir meraih prestasi yakni Senam Bugar Jabar Juara Terbaik 1 yang digelar Kormi Jabar dalam ajang Festival Olahraga Virtual 2021 dan Juara 1 dan 3 skateboard serta gelaran Liga Igora. Menurutnya, ada tujuh ekonomi baru pascapandemi, di antaranya pariwisata dan olahraga. 

"Karena semakin sehat seseorang maka maka akan naik imunitas seseorang. Itulah sebabnya bagaimana menjadikan olahraga salah satu ekonomi baru pascapandemi," kata dia. Selain menutup Haornas, dilelepas juga atlet hebat ke PON dan Peparnas di Papua. Ada 7 atlet, 2 wasit, dan 1 pelatih dari Kota Sukabumi. "Semoga diberikan kemudahan dan kelancaran menorehkan prestasi terbaik di ajang PON dan Peparnas."

photoPelepasan atlet Kota Sukabumi untuk ikut PON XX dan Peparnas XVI Papua 2021. - (Istimewa)

Asdep Pengelolaan Olahraga Pendidikan Deputi Pembudayaan Olahraga Kemenpora Ari Mulyadi mengatakan pemerintah pusat mengapresiasi Pemerintah Kota Sukabumi dalam mendukung kegiatan olahraga. Ini didorong oleh pelaku olahraga seperti IGORA, KORMI, dan KONI serta lainnya.

Ketujuh atlet yang dikirim antara lain Annisa Septiani dan Rizkita Fitri untuk cabor Kempo, Pradini untuk cabor anggar, Ghalian untuk cabor bola tangan, serta M Alfiana, Waldi N, dan Alianza untuk cabor hockey. Selain atlet, 1 pelatih anggar atas nama Glenn P, serta dua wasit atas nama Rendra Lesmana dan Yosef P juga akan bertugas di ajang yang sama.

Ketua KONI Kota Sukabumi Haickel Reza Balfas mengatakan, pelepasan hanya dilakukan secara simbolis mengingat beberapa atlet ada yang sedang fokus menjalani pemusatan latihan, dan ada pula yang sudah berangkat.

"Kita ambil tanggal yang bertepatan dengan Hari Olahraga Nasional (Haornas). Kita bikin seremoni kecil untuk para atlet yang akan berangkat ke Papua. Kita optimistis para atlet akan mendulang emas, karena yang lolos ke PON Papua ini memang atlet dari cabor-cabor unggulan Kota Sukabumi," kata dia.

SUMBER: WEBSITE SETDA KOTA SUKABUMI

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi04 Mei 2024, 00:01 WIB

Bayi Baru Lahir Ditemukan Menangis di Semak-semak Gegerkan Warga Gunungguruh Sukabumi

Berawal dari suara tangis, Warga Gunungguruh Sukabumi temukan bayi baru lahir berlumuran darah di semak-semak.
Penemuan bayi laki-laki baru lahir di Gunungguruh Sukabumi. Ditemukan menangis di semak-semak kebun. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi03 Mei 2024, 21:46 WIB

5 Perangkat Daerah Kabupaten Sukabumi Akan Dinilai Ombudsman, Ini Arahan Sekda

5 perangkat daerah Kabupaten Sukabumi yang akan dinilai Ombudsman yaitu DPMPTSP, Dinsos, Dinkes, Disdik dan Disdukcapil.
Sekda kabupaten Sukabumi Ade Suryaman, memimpin rapat pembahasan persiapan penilaian pelayanan publik oleh Ombudsman. (Sumber : Dokpim Pemkab Sukabumi)
Life03 Mei 2024, 21:00 WIB

12 Tips Menghadapi Orang Egois yang Selalu Merasa Benar

Berikut Beberapa Tips Menghadapi Orang Egois yang Selalu Merasa Benar. Meskipun Hati Sangat Kesal pada Mereka, Coba untuk Tetap Empati Ya!
Ilustrasi. Pasangan bertengkar. Tips Menghadapi Orang Egois yang Selalu Merasa Benar. (Sumber : Freepik.com)
Sehat03 Mei 2024, 20:30 WIB

7 Daun yang Berkhasiat Membantu Menurunkan Kadar Gula Darah dalam Tubuh

Daun-daun ini dipercaya dapat menurunkan kadar gula darah dalam tubuh.
Ilustrasi daun kelor. Daun-daun ini dipercaya dapat menurunkan kadar gula darah dalam tubuh. (Sumber : Instagram/@dina_dara_chadank)
Sukabumi03 Mei 2024, 20:08 WIB

Kronologi Pasutri Tewas Tertabrak KA Siliwangi di Sukabumi, Korban Sudah Diteriaki

Warga ceritakan detik-detik suami istri tewas tertabrak kereta api KA Siliwangi di Kebonpedes Sukabumi.
Tempat Kejadian Perkara Pasutri tertabrak kereta api di Kampung Babakansirna, Rt 03/04, Desa/Kecamatan Kebonpedes, Sukabumi. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Keuangan03 Mei 2024, 20:00 WIB

10 Kebiasaan Sepele yang Bisa Membuat Hidupmu Miskin, Jangan Lakukan!

Waspada Terhadap Kebiasaan Sepele yang Bisa Membuat Hidupmu Miskin, Jangan Lakukan!
Finansial Terbatas. Kebiasaan Sepele yang Bisa Membuat Hidup Miskin | Foto : Karolina Grabowska/Pexels
Gadget03 Mei 2024, 19:30 WIB

Begini Langkahnya, 7 Tips Mengatasi Memori Internal yang Penuh di HP Android

Ada beberapa cara untuk mengatasi memori internal HP yang penuh.
Ilustrasi. Ada beberapa cara untuk mengatasi memori internal HP yang penuh.(Sumber : Freepik/@rawpixel.com)
DPRD Kab. Sukabumi03 Mei 2024, 19:11 WIB

Pelajar Sukabumi Darurat Kekerasan Seksual, DPRD: Penguatan Ilmu Agama, Sekolah dan Rumah

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Budi Azhar merespon dua kasus kekerasan seksual yang melibatkan pelajar.
Budi Azhar Mutawalli, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi | Foto: Aji
Sukabumi Memilih03 Mei 2024, 19:10 WIB

50 Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi Hasil Pemilu 2024 Ditetapkan, Berikut Daftar Namanya

Sah! Berikut daftar nama Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi hasil Pemilu 2024.
KPU gelar rapat pleno terbuka penetapan perolehan kursi parpol dan penetapan calon angggota DPRD Kabupaten Sukabumi hasil Pemilu 2024, Kamis 2 Mei 2024. (Sumber : Istimewa)
Life03 Mei 2024, 19:00 WIB

Biasa Menjadi Luar Biasa: 10 Kebiasaan Kecil yang Membuatmu Dihormati dan Disegani

Menjadi orang yang disegani dan dihormati membutuhkan waktu dan usaha.
Ilustrasi -Menjadi orang yang disegani dan dihormati membutuhkan waktu dan usaha. (Sumber : pexels.com/Alexander Suhorucov)