Modus Mau Pipis, Korban Begal di Cisolok Sukabumi Tukang Ojek Kidang Kencana

Kamis 02 September 2021, 02:00 WIB
Ada belasan luka tusuk yang di sekujur tubuh Ajudin, tukang ojek korban begal di Cisolok Kabupaten Sukabumi

Ada belasan luka tusuk yang di sekujur tubuh Ajudin, tukang ojek korban begal di Cisolok Kabupaten Sukabumi

SUKABUMIUPDATE.com - Kondisi Ajudin (59 tahun) korban begal yang ditemukan berlumuran darah di pinggir raya Cisolok Kabupaten Sukabumi Jawa Barat membaik. Ajudin adalah tukang ojek yang biasa mangkal di jalan Kidang Kencana Palabuhanratu, selain menderita banyak luka tusuk korban juga kehilangan honda beat yang sehari-hari digunakan untuk menafkahi keluarga.

Korban saat ini masih terbaring lemah di ruang perawatan IGD RSUD Palabuhanratu. Ajudin yang tercatat sebagai warga Pasir bendera, Desa/ Kecamatan Cikakak dilarikan ke rumah sakit oleh warga setelah ditemukan tergeletak penuh dari di pinggir jalan raya tepatnya di sekitar Kampung Legok Picung, Desa Cicadas, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, pada Rabu, 1 September 2021 malam sekira pukul 20.00 WIB.

Sutirah (52 tahun) Istri Ajudin mengungkapkan cerita sebelum suaminya ditemukan terkapar penuh luka tersebut. Jelang Magrib sekitar pukul 18.00 WIB, korban sedang ngopi di pangkalan ojek jalan kidang kencana, Palabuhanratu.

"Ini cerita dari suami. Ia lagi ngopi di pangkalan Kidang Kencana, dekat toko Indomaret sambil menunggu penumpang. Tak lama ada laki-laki, pak Ngojek yuk, kemana ke Lebak Nangka, mereka langsung berangkat, gak ada curiga apa apa awalnya," ujar Sutirah, kepada sukabumiupdate.com, Kamis (2/9/2021). 

Baca Juga :

"Nah pas diperjalanan sekitar Legok Picung tempatnya sepi. Si penumpangnya bilang pak sebentar menepi saya mau pipis dulu. Suami curiga, niatnya mau langsung tancap gas karena takut," sambungnya.

Melihat korban curiga, pelaku yang masih duduk di motor langsung menusukan senjata tajam beberapa kali kebagian belakang tubuh korban. Dijelaskan Sutirah, setelah itu suaminya terkapar dan tidak sadarkan diri sebelum akhirnya ditemukan warga, sementara motor jenis Honda Beat yang dipakai suaminya tidak ada di lokasi.

"Mudah mudahan pelaku segera ditangkap, saya pasrahkan semua pada yang berwajib. Kalau kondisi suami alhamdulillah mendingan membaik, masih harus perawatan," tandasnya.

photoKorban ditemukan berlumuran darah saat dievakuasi ke RSUD Palabuhanratu Sukabumi - (istimewa)</span

Seperti diberitakan sebelumnya, dari keterangan tim medis RSUD Palabuhanratu, ditemukan banyak luka tusuk di tubuh korban. "Hasil pemeriksaan sementara, kelihatannya paru-paru kirinya lebih putih jadi kaya tenggelam, lukanya cukup serius ada 14 luka ditubuhnya," ujar Dr. Mulyadi, dokter bedah RSUD Palabuhanratu. 

Baca Juga :

"Yang mengancam itu ada tiga, jalan nafas jadi rongga mulutnya kalau gak ada cairan apa masih aman, yang kedua itu dadanya pengembangan dadanya, dilihat sekarang paling parah itu kan luka tusuk dada, jadi kita masuk ke yang B nya, hasil  briefing ya paling harus evaluasi, ada cairan kemungkinan besar di paru-paru kirinya, yang paru-paru kanan bocor, yang kiri terendam cairan, terendam darah biasanya," sambungnya. 

Dijelaskan Mulyadi, secara keseluruhan saat ini kondisi korban cukup stabil, namun untuk memastikan keadaan luka dalam yang ada pada tubuhnya akan dilakukan rontgen. "Sementara kondisinya cukup stabil," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Nasional28 April 2024, 01:43 WIB

Gempa Laut Garut Merusak, Sejumlah Rumah di Sukabumi Dilaporkan Ambruk

Sejumlah bangunan dilaporkan rusak, termasuk di Sukabumi.
Rumah rusak dampak gempa laut garut di Kampung Cigaru Rt 014 / 002 Desa Cidahu Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi (Sumber : Koramil surade)
Nasional28 April 2024, 01:13 WIB

Intra Slab Earthquake, Simak Rekomendasi BMKG pasca Gempa Kuat di Laut Garut

Gempa dipicu oleh aktivitas deformasi batuan dalam lempeng Indo-Australia yang tersubduksi di bawah lempeng Eurasia di selatan Jawa barat.
Parameter gempa di laut garut (Sumber: Bmkg)
Sukabumi27 April 2024, 21:59 WIB

Janda Asal Kompa, Identitas Mayat Setengah Telanjang di Sungai Cicatih Sukabumi

Menurut Yulianti, korban mengalami keterbelakangan mental.
Mayat EKS (25 tahun) di Sungai Cicatih, Kampung Jamu Diva RT 05/03 Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Istimewa
Science27 April 2024, 21:20 WIB

Warga Sukabumi Ngerasa? BMKG Catat Gempa Darat M3.1 Akibat Sesar Cugenang

Gempa yang terjadi merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Cugenang.
Peta gempa bumi berkekuatan 3.1 magnitudo pada Sabtu (27/4/2024) pukul 20.22.59 WIB di wilayah Sukabumi dan Cianjur. | Foto: BMKG
Life27 April 2024, 21:00 WIB

Mau Tahu Rahasianya? 6 Langkah Menjadi Orang yang Berkelas dan Elegan

Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri.
Ilustrasi - Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri. (Sumber : Pexels/ Andrea Piacquadio).
Life27 April 2024, 20:42 WIB

Tanggapi dengan Serius, 7 Cara Ini Bisa Dilakukan saat Anak Tidak Mau Pergi Sekolah

Apakah anak prasekolah Anda kesulitan meninggalkan Anda? Bagaimana dengan anak Anda yang berusia 5 tahun? Apakah mereka tidak mau sekolah? Inilah yang harus dilakukan.
Ilustrasi anak ke sekolah. | Foto: Pexels.com/@RDNEStockproject
Life27 April 2024, 20:33 WIB

Dapat Memupuk Keterampilan Kognitif, Ini 6 Aktivitas yang Sangat Baik untuk Anak

Membesarkan anak yang baik hati, bersemangat, dan mandiri mungkin lebih mudah dari yang Anda kira. Berikut beberapa aktivitas yang sering diabaikan yang memupuk keterampilan kognitif, sosial, dan emosional.
Ilustrasi aktivitas anak. | Foto: Freepik/jcomp
Life27 April 2024, 20:00 WIB

7 Penyakit Hati yang Haram Dipelihara agar Selamat Dunia Akhirat, Apa Kamu Memilikinya?

Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata.
Ilustrasi. Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata. (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi27 April 2024, 19:52 WIB

Polres Sukabumi Kota Gelar Nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Polres Sukabumi Kota mengajak kepada warga Kota Sukabumi untuk ikut nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan.
Ilustrasi - Polres Sukabumi Kota mengajak kepada warga Kota Sukabumi untuk ikut nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan. (Sumber : X/@@kabarmojokerto_).
Sukabumi27 April 2024, 19:36 WIB

Mayat Wanita Setengah Telanjang di Sungai Cicatih Sukabumi, Rambutnya Pendek

Jenazah berusia remaja ini ditemukan dalam kondisi tersangkut pada tumpukan kayu.
Mayat wanita setengah telanjang yang ditemukan di Sungai Cicatih, Kampung Jamu Diva RT 05/03 Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Warganet Instagram