Ular dan Bau Dupa, Cerita Dibalik Ditemukannya Jasad Wisatawan di Leuwi Kenit Sukabumi

Senin 05 April 2021, 15:05 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Wisatawan yang tenggelam di objek wisata Leuwi Kenit, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, telah ditemukan pada Senin (5/4/2021) sekitar pukul 11.10  WIB. Ada cerita dibalik pencarian korban tenggelam itu, diantaranya warga yang membakar buhur, apel jin dan dupa serta kehadiran ular.

Memakai setelan serba hitam dengan topi dan iket, Empud Saepudin (58 tahun) duduk dengan kepala menunduk di atas batu. Sejurus kemudian dia menyalakan api dari koreknya untuk membakar buhur, apel jin dan dupa di atas batu dipinggir Leuwi Kenit itu.

Baca Juga :

Wisatawan yang Tenggelam di Leuwi Kenit Sukabumi Ditemukan di Kedalaman 5 Meter

Bau khas dari benda-benda itu pun menyeruak dan tercium oleh warga dan tim SAR yang saat itu masih berupaya mencari wisatawan bernama Saepul Ajis (22 tahun) warga Jalan Dwikora RT 006/003 Kelurahan Warudoyong, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi. Wisatawan itu tenggelam di Leuwi Kenit, Kampung Cigaru Wetan, Desa Pasir Panjang, Kecamatan Ciracap, Minggu (4/4/2021).

photoEmpud Saepudin (58 tahun) membakar buhur, apel jin dan dupa di batu tepat pinggir Leuwi Kenit.  (Istimewa)

Empud  yang juga merupakan anggota RAPI lokal 08 Sukabumi, menyatakan, apa yang dilakukannya itu merupakan sebuah upaya melalui jalan spiritual, disamping pencarian oleh tim SAR gabungan yang terdiri dari Muspika Ciracap, Sarda, P2BK, RAPI, Pemdes Pasirpanjang, pengelola Leuwi Kenit dan warga.

"Kami hanya sekadar berikhtiar saja. Terlepas percaya dan tidak percaya, [ini] sebagai tradisi meminta kemudahan dalam pencarian dan agar tim dilancarkan dan diberi keselamatan,"  kata warga Kampung Pamoyanan RT 10/02, Desa Banyuwangi, Kecamatan Cibitung itu.

"Ini sebagai syariat dan hakikatnya Allah SWT," imbuh Empud yang akrab disapa Amil Koboy.

Entah memang kebetulan atau tidak, Empud membakar benda-benda itu pada pukul 11.00 WIB dan setelah itu jasad wisatawan itu ditemukan oleh tim SAR di dalam air di kedalaman 5 meter. 

Tak hanya itu, sebelum ditemukan jasad wisatawan itu. Di Leuwi Kenit itu muncul seekor ular yang menurut warga ular Sulangkar. Ular yang memiliki panjang 2 meteran berenang di Leuwi Kenit dan merayap di bebatuan.

Seperti diketahui, Leuwi kenit merupakan aliran sungai Cikararang yang airnya masih begitu jernih sehingga menggoda pengunjung untuk segera berenang. Adapun keunikan lagi dari objek wisata itu adalah dinding bebatuannya yang nampak seperti diukir.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sehat04 Mei 2024, 09:00 WIB

Rahasia Menaklukkan Kolesterol Jahat dengan 10 Makanan Terbaik Ini

Beberapa makanan baik ini mampu membantu menurunkan kadar kolesterol jahat.
Ilustrasi - Beberapa makanan baik ini mampu membantu menurunkan kadar kolesterol jahat. (Sumber : Freepik.com/jcomp).
Sukabumi04 Mei 2024, 08:26 WIB

Saber Pungli Selidiki Dugaan Pungutan Liar Tenaga Kerja di Pabrik Sukabumi

Tim Saber Pungli tengah melakukan penyelidikan terkait adanya informasi dugaan pungutan liar terhadap para pencari kerja di salah satu pabrik di Kabupaten Sukabumi.
Ketua Unit Pemberantasan Pungutan Liar (UPP) Saber Pungli Kabupaten Sukabumi Kompol Rizka Fadhila. (Sumber : SU/Ilyas)
Life04 Mei 2024, 08:00 WIB

7 Ciri Anak Stres Karena Suka Dimarahi Orang Tua, Sikapnya Tak Biasa

Ciri-Ciri Anak Stres Karena Suka Dimarahi Orang Tua Dapat Dilihat Dari Sikapnya yang Tak Biasa. Ayah Bunda Jangan Abai!
Ilustrasi. Sikap anak yang tidak biasa mengindikasikan bahwa mereka sedang mengalami stres hingga tekanan emosional dan psikologis yang berat. (Sumber : Pixabay/GabrielMiguelBero)
Food & Travel04 Mei 2024, 07:00 WIB

9 Langkah Mudah, Ini Cara Membuat Air Jeruk Peras untuk Menjaga Gula Darah Stabil

Berikut Sembilan Langkah Mudah untuk Membuat Air Jeruk Peras untuk Menjaga Gula Darah Stabil. Yuk, Coba!
Jeruk peras memiliki banyak manfaat kesehatan karena kandungan nutrisi yang kaya, terutama vitamin C. (Sumber : Pexels/pixabay)
Sukabumi04 Mei 2024, 06:28 WIB

KAI akan Tutup Perlintasan Liar TKP Pasutri Tertabrak Kereta di Kebonpedes Sukabumi

Lokasi kejadian pasutri tertabrak KA Siliwangi di Kebonpedes Sukabumi merupakan perlintasan sebidang liar.
Lokasi kejadian pasutri tertabrak kereta api KA Siliwangi di Kebonpedes Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Science04 Mei 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 4 Mei 2024, Cek Dulu Langit Sebelum Berakhir Pekan

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Sabtu 4 September 2024.
Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Sabtu 4 September 2024. (Sumber : Freepik/@wirestock)
Sukabumi04 Mei 2024, 00:01 WIB

Bayi Baru Lahir Ditemukan Menangis di Semak-semak Gegerkan Warga Gunungguruh Sukabumi

Berawal dari suara tangis, Warga Gunungguruh Sukabumi temukan bayi baru lahir berlumuran darah di semak-semak.
Penemuan bayi laki-laki baru lahir di Gunungguruh Sukabumi. Ditemukan menangis di semak-semak kebun. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi03 Mei 2024, 21:46 WIB

5 Perangkat Daerah Kabupaten Sukabumi Akan Dinilai Ombudsman, Ini Arahan Sekda

5 perangkat daerah Kabupaten Sukabumi yang akan dinilai Ombudsman yaitu DPMPTSP, Dinsos, Dinkes, Disdik dan Disdukcapil.
Sekda kabupaten Sukabumi Ade Suryaman, memimpin rapat pembahasan persiapan penilaian pelayanan publik oleh Ombudsman. (Sumber : Dokpim Pemkab Sukabumi)
Life03 Mei 2024, 21:00 WIB

12 Tips Menghadapi Orang Egois yang Selalu Merasa Benar

Berikut Beberapa Tips Menghadapi Orang Egois yang Selalu Merasa Benar. Meskipun Hati Sangat Kesal pada Mereka, Coba untuk Tetap Empati Ya!
Ilustrasi. Pasangan bertengkar. Tips Menghadapi Orang Egois yang Selalu Merasa Benar. (Sumber : Freepik.com)
Sehat03 Mei 2024, 20:30 WIB

7 Daun yang Berkhasiat Membantu Menurunkan Kadar Gula Darah dalam Tubuh

Daun-daun ini dipercaya dapat menurunkan kadar gula darah dalam tubuh.
Ilustrasi daun kelor. Daun-daun ini dipercaya dapat menurunkan kadar gula darah dalam tubuh. (Sumber : Instagram/@dina_dara_chadank)