Sepinya Jalan Ahmad Yani Kota Sukabumi Saat PSBB Mulai Ditaati

Kamis 14 Mei 2020, 21:15 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di kawasan Jalan Ahmad Yani Kota Sukabumi nampaknya telah menunjukkan peningkatan.

BACA JUGA: Rapid Test di Jalan Ahmad Yani Kota Sukabumi, 205 Orang Negatif

Sebab, pertokoan di kawasan tersebut secara umum telah mematuhi surat edaran terbaru mengenai pembatasan jam operasional saat PSBB.

"Alhamdulillah kalau secara umum toko-toko sudah mengerti, walaupun harus selalu diingatkan dengan pola wawar mobile maupun pajaka alias patroli jalan kaki," ucap Kepala Satpol PP Kota Sukabumi Yadi Mulyadi kepada sukabumiupdate.com, Kamis (14/5/2020).

BACA JUGA: Pedagang di Ahmad Yani Kota Sukabumi Dukung PSBB Rasa Car Free Day

Yadi menjelaskan, terkait keluhan mengenai pertokoan penyedia sparepart yang turut diimbau tutup pada pukul 12.30 WIB, padahal di surat edaran ditentukan pertokoan jenis tersebut tutup pukul 16.00 WIB, hal itu dilakukan demi kondusifitas semua pihak.

"Sifatnya kita mengimbau demi kondusifitas dan tindak lanjut hasil dialog pada hari pertama kami dengan para PKL. Kami menyelami nuansa kebatinan dan harapan PKL," kata Yadi lagi.

BACA JUGA: Pemkot Sukabumi Pikirkan Opsi Tutup Pertokoan di Kawasan Ahmad Yani

"Alhamdulillah secara umum mengerti karena untuk kondusifitas semuanya. Kita persuasif edukatif supaya tetap kondusif. Secara edaran iya boleh, tapi diiimbau supaya tidak ada kecemburuan dan memicu konflik, sehingga diharapkan bisa menyesuaikan toko2 sekitarnya," imbuhnya.

Yadi mengungkapkan, jumlah pengunjung yang berkerumun di kawasan Jalan Ahmad Yani juga secara bertahap terpantau mulai berkurang. Hanya pada waktu-waktu tertentu mengalami peningkatannya. "Kecenderungan meningkat jelang lebaran atau hanya sekedar lewat melihat nuansa yang beda di Jalan Ahmad Yani," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life27 April 2024, 07:00 WIB

Lakukan Sekarang! 7 Kebiasaan Positif di Pagi Hari yang Akan Membentukmu Menjadi Orang Sukses

Kebiasaan positif di pagi hari ini akan membentukmu menjadi orang sukses di masa depan.
Ilustrasi. Membaca Buku | Kebiasaan positif di pagi hari ini akan membentukmu menjadi orang sukses di masa depan.(Sumber : pixabay.com/@455992)
Inspirasi27 April 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 27 April 2024, Yuk Cek Dulu Sebelum Jalan-jalan di Akhir Pekan

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Sabtu 26 April 2024.
Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Sabtu 26 April 2024. (Sumber : Freepik/@wirestock)
Sukabumi26 April 2024, 23:14 WIB

Marwan Belum Terima 2 Partai Tambahan yang Akan Dukung Asjap di Pilkada Sukabumi, Kenapa?

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menyebut ada dua partai lagi yang ingin turut hadir pada acara deklarasi koalisi tiga partai dalam pengusungan pasangan bakal calon untuk maju di Pilkada 2024.
Marwan Hamami, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 23:09 WIB

Tiga Partai Resmi Berkoalisi, Marwan Beberkan Alasan Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi

Tiga partai yakni Golkar, Gerindra, dan PPP secara resmi berkoalisi untuk mengusung Asep Japar di Pilkada 2024
Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menandatangani kesepakatan koalisi tiga partai Golkar, PPP dan Gerindra, Jumat (26/4/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 21:49 WIB

Akibat Banjir, Toko Alat Listrik di Cidahu Sukabumi Alami Kerugian hingga Belasan Juta

Banjir yang terjadi di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 membuat beberapa pihak mengalami kerugian yang cukup besar.
Sejumlah warga dan karyawan toko memindahkan barang yang sebelumnya terendam banjir di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life26 April 2024, 21:05 WIB

6 Mental Miskin yang Membuat Hidup Anda Melarat di Masa Depan, Yuk Hindari!

Orang yang memelihara mental miskin tentu akan berpengaruh terhadap masa depannya, melarat atau berjaya. Itulah pentingnya hal ini.
Ilustrasi. Mental miskin yang wajib dijauhi. | Sumber foto : Pexels/Mehmet Turgut Kirkgoz
Life26 April 2024, 21:00 WIB

8 Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati

Inilah Contoh Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati. Apa Kamu Salah Satunya?
Ilustrasi - Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati . (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi26 April 2024, 20:57 WIB

Jelang Kongres, PAN Kabupaten Sukabumi Pastikan Dukung Zulhas Tiga Periode

DPD PAN Kabupaten Sukabumi menyatakan sikapnya untuk mendukung kembali Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan kembali melanjutkan kepemimpinan di periode ketiga pada masa jabatan 2025-2030.
Mansurudin, Ketua DPD PAN Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update
Life26 April 2024, 20:30 WIB

Kamu Akan Tetap Miskin Jika 10 Kebiasaan Ini Masih Terus Dilakukan!

Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan.
Ilustrasi - Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan. (Sumber : Freepik)
Inspirasi26 April 2024, 20:24 WIB

5 Kebiasaan Orang China yang Membuat Hidupnya Gampang Kaya dan Jauh dari Kemiskinan

Orang China memiliki kebiasaan yang membuat hidupnya selalu kaya dan jauh dari kehidupan miskin di masa depannya, apalagi di hari tuanya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang china yang membuatnya hidup kaya. | Sumber foto : Pexels/Pixabay