Ini Daftar Identitas Korban Insiden Bus Jemaah Haji Kota Sukabumi

Selasa 16 Juli 2019, 15:42 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Empat orang luka-luka dan satu orang tewas pasca insiden di Gedung Juang 45 Kota Sukabumi, Selasa (16/7/2019) petang. Insiden itu terjadi saat proses pemberangkatan calon jemaah haji asal Kota Sukabumi berlangsung.

Data yang dihimpun dari RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi, satu orang korban meninggal adalah Hani Shafiy Tsaniya (12 tahun) warga Perum Baros RT 02/11 Kelurahan Baros, Kecamatan Baros, Kota Sukabumi. Sementara empat korban luka-luka adalah warga Kampung Cinyosog, Desa Undrusbinangun, Kecamatan kadudampit, Kabupaten Sukabumi.

BACA JUGA: Insiden Bus Jemaah Haji Kota Sukabumi, Polisi Amankan Sopir Inisial ER

Ketua Tim Penanganan Keluhan dan Informasi RSUD R Syamsudin SH, dr Wahyu Handriana menyebut Hani  mengalami luka di kepala dan ada pendarahan di kepala bagian dalam.

"Sementara korban luka-luka mengalami lecet, luka robek hingga patah tulang," ungkap Wahyu kepada sukabumiupdate.com, pasca kejadian.

BACA JUGA: Korban Bus Jemaah Haji Kota Sukabumi, Empat Luka Satu Meninggal

Diberitakan sebelumnya, peristiwa nahas itu bermula saat rangkaian bus PO Nuansa Ilham yang membawa rombongan calon jemaah haji bertolak sekitar pukul 18.00 WIB. Bus terakhir, yang merupakan bus cadangan bernomor polisi F 7512 SF menabrak pagar dan tembok di gerbang Gedung Juang 45. Sementara Hani tewas setelah tubuhnya terhimpit pagar. Pagar menghimpit lantaran bagian belakang bus mepet ke pagar tersebut.

Berikut Data Korban Insiden saat Pemberangkatan Haji Kota Sukabumi

1. Dedeh (44 tahun), alamat Kampung Undrusbinangun RT 05/02 Desa Undrusbinangun, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi. Dede mengalami luka pada bagian kepala dan kaki kiri.

2. Yeni Rohayani (40 tahun), alamat Kampung Cinyosog RT 07/04 Desa Undrusbinangun, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi. Yeni mengalami luka robek dan patah kaki sebelah kanan.

3. Rika Handayani (33 tahun), alamat Kampung Cinyosog RT 07/04 Desa Undrusbinangun, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi. Rika mengalami luka lecet pada bagian pinggang.

4. Azka (3 tahun), Kampung Cinyosog RT 07/04 Desa Undrusbinangun, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi. Aska mengalami luka lecet pada tangan kanan dan patah tulang.

5. Hani Shafiy Tsaniya (12 tahun), alamat Perum Baros RT 02/11 Kelurahan Baros, Kecamatan Baros, Kota Sukabumi. Hani meninggal dunia karena mengalami luka di kepala dan mengalami pendarahan di dalam.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi29 April 2024, 14:14 WIB

Dua Remaja Citamiang Sukabumi Ditangkap, Bergilir Cabuli Anak di Bawah Umur

Kedua pelaku ditangkap setelah polisi menerima laporan soal dugaan pencabulan ini.
Lokasi dugaan pencabulan yang dilakukan RJ dan RE di rumah RE di Jalan Pemuda Kampung Baru, Kelurahan/Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi. | Foto: Polres Sukabumi Kota
Bola29 April 2024, 14:00 WIB

Optimis! Shin Tae-yong Ingin Bawa Timnas Indonesia ke Olimpiade Paris 2024

Shin Tae-yong berambisi bawa Timnas Indonesia terbang ke Olimpiade Paris 2024.
Shin Tae-yong berambisi bawa Timnas Indonesia terbang ke Olimpiade Paris 2024. (Sumber : pssi.org).
Life29 April 2024, 13:41 WIB

Jangan Diabaikan! Ketahui 7 Penyebab Balita Sering Memukul

Apakah balita Anda memukul anak lain saat pertama kali merasa frustasi? Jika ya, berikut cara menangani perilaku ini.
Ilustrasi balita memukul. | Foto: Freepik/@freepik
Life29 April 2024, 13:30 WIB

Jangan Dibentak! Ini 5 Cara Agar Anak Selalu Mau Dinasihati Orang Tua

Orang tua harus memiliki pendekatan yang bagus dan baik selama mengasuh anak agar mereka mau dinasihati dan tidak memberontak.
Ilustrasi. Cara agar anak mau dinasihati orang tua. Sumber foto : Pexels/Elina Fairytale
Life29 April 2024, 13:11 WIB

Tetap Bersikap Konsisten, 5 Tips Penerapan Sistem Penghargaan untuk Anak Usia Sekolah

Dengan menerapkan sistem penghargaan untuk anak usia sekolah, disinyalir sangat berguna untuk memotivasi mereka.
Ilustrasi penghargaan untuk anak. | Foto: Freepik/@stocking
Sehat29 April 2024, 13:00 WIB

Hidup Bersama Diabetes Tak Perlu Panik, 12 Langkah Sehat untuk Mengelola Gula Darah

Dengan pengelolaan gula darah yang baik, orang yang hidup dengan diabetes dapat menjalani hidup yang sehat, bahagia, dan penuh makna.
Ilustrasi - Dengan pengelolaan gula darah yang baik, orang yang hidup dengan diabetes dapat menjalani hidup yang sehat, bahagia, dan penuh makna. (Sumber : Freepik.com).
Life29 April 2024, 12:45 WIB

6 Cara Menjadi Orang Pemaaf Agar Hidup Jauh dari Permusuhan, Ini Langkahnya!

Menjadi pribadi pemaaf sebenarnya bisa diupayakan dalam hidup. Tentunya dengan beberapa langkah yang mesti dilakukan secara konsisten.
Ilustrasi. Cara menjadi orang yang pemaaf. Sumber foto : Pexels/Andrea Piacquadio
Life29 April 2024, 12:30 WIB

7 Penyesalan Orang Tua kepada Anak Akibat Kesalahan Mengasuh di Masa Lalu

Para orang tua biasanya akan mengalami rasa penyesalan manakala berurusan dengan kesalahan pada pola asuhnya di masa lalu kepada anak-anaknya.
Ilustrasi. Pola asuh. Contoh Penyesalan orang tua kepada anaknya. Sumber foto : Pexels/Anastasiya Gepp
Bola29 April 2024, 12:15 WIB

Prediksi Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024, Selangkah Menuju Final!

Indonesia akan menghadapi Uzbekistan dalam laga semifinal Piala Asia U-23 2024.
Indonesia akan menghadapi Uzbekistan dalam laga semifinal Piala Asia U-23 2024. (Korsel) | Foro : Ist
Sehat29 April 2024, 12:00 WIB

Bebas Asam Urat: 10 Cara Alami Menyembuhkan Penyakit Degeneratif Tanpa Obat

Asam urat termasuk salah satu penyakit degeneratif, yakni penyakit yang biasanya dialami oleh lansia. Meskipun saat ini, penyakit asam urat juga kerap dimiliki oleh generasi millenial dan Z.
Ilustrasi. Tenaga Profesional Kesehatan | Cara Alami Menyembuhkan Asam Urat Tanpa Obat dengan Rutin Konsultasi Dokter (Sumber : pixabay.com/@Max)