Posting Foto Mochi, Ridwan Kamil: Selamat Kota Sukabumi Zona Hijau Pertama di Jabar

Senin 29 Juni 2020, 09:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Kinerja gugus tugas percepatan penanganan covid-19 Kota Sukabumi mendapatkan apresiasi dari Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Melalui akun medsosnya, Ridwan Kamil mengapreasiasi hal ini dengan postingan ucapan “Selamat Untuk Kota Sukabumi”, dan menambahkan foto mochi, cemilan atau makanan yang menjadi ciri khas Kota Sukabumi.

“Menjadi wilayah pertama yang masuk zona hijau menurut evaluasi Gugus Tugas Covid Provinsi Jawa Barat minggu ini. Semua indikator terjaga dengan baik,” tulis Emil (sapaan Ridwan Kamil) dalam postingannya.
Ia juga menambahkan pesan khusus untuk Pemerintah Kota Sukabumi dalam mempersiapkan protokol baru menuju AKB (Adaptasi Kebiasaan Baru).

“Silakan melakukan persiapan protokol covid untuk AKB segala bidang termasuk pembukaan sekolah umum secara bertahap dan penuh kehati-hatian,” sambung Emil dalam pesan yang diposting Sabtu (29/6/2020).
Tak perlu waktu lama, postingan di akun yang memiliki lebih dari 3 juta followers ini langsung direspon oleh netizen. Dalam waktu 46 menit, postingan ini langsung dikomentari 155 netizen dan dibagikan sebanyak 277 kali.

BACA JUGA: AKB di Sukabumi, Kota Masuk Zona Hijau Kabupaten Jadi Biru, Ini Perbedaannya

“Dan juga terima kasih banyak untuk rakyat jabar khususnya sukabumi yang telah menyukseskan melawan covid dirumahaja,pakai masker, selalu jaga jarak psbbnya berhasil sehingga curva tidak melonjak jdi tenaga medis mampu memberi pelayanan yang maksimal, terima kasih kepada semua elemen yang berperang melawan wabah ini #JabarTerbaikTanganiCovid,” tulis netizen Gugun Rustandi dikolom komentar.

Postingan Ridwan Kamil untuk Kota Sukabumi sebagai daerah pertama zona hijau di Jawa Barat

Kota Sukabumi sendiri berdasarkan evaluasi Gugus Tugas Covid Provinsi Jawa Barat berhasil menekan laju transmisi pertumbuhan kasus covid-19. PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) yang dilakukan di Kota Sukabumi dianggap efektif, dari 64 kasus positif di Kota Sukabumi saat ini tersisah 7 pasien yang masih dirawat, selebihnya sudah pulang ke rumah masing-masing setelah terkonfirmasi negatif (sembuh) pada swab test terakhir.

Setelah dinyatakan masuk zona hijau, Pemkot Sukabumi langsung tancap gas menyusun sejumlah protokol kesehatan baru masa transisi AKB. Semua sektor yang sempat ditutup termasuk pendidikan, dalam waktu dekat akan kembali dibuka oleh pemkot Sukabumi.

Terbaru Kota Sukabumi saat ini tengah menyusun rancangan pertemuan tatap muka Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di sekolah Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi menuturkan, memasuki masa normal baru pada sektor pendidikan, Pemerintah Kota Sukabumi sudah membuat rancangan pelaksanaan kegiatan di sekolah secara tatap muka langsung, tatap muka akan dilakukan hanya tiga hari dalam sepekan.

BACA JUGA: Pakai Sistem Shift, Kota Sukabumi Rencanakan Sekolah Tatap Muka Tiga Hari Sepekan

"Sesuai dengan edaran dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI, setiap kelas maksimal hanya diisi oleh 18 pelajar, baik di tingkat SD, SMP maupun SMA sederajat. Sehingga, dalam pelaksanaan KBM tatap muka di sekolah dibagi menjadi dua shift," tutur Fahmi kepada awak media, Senin (29/6/2020).

Fahmi menjelaskan, dengan dibagi shift dalam KBM tersebut, sekolah harus menentukan jadwal. Bisa denga diurut absen 1-18 masuk dari Senin hingga Rabu dan untuk nomer absen 18-36 masuk pada Kamis hingga Sabtu, atau sebaliknya.

"Kami masih menunggu arahan dari Pemprov Jabar, terkait jadwal dibukanya kembali sektor pendidikan. Yang jelas kami sudah menyerahkan hasil kajian epidemiologi Kota Sukabumi bahwa Covid-19 sudah bisa dikendalikan. Jika pemprov menilai Kota Sukabumi layak untuk melaksanakan pendidikan tatap muka, maka kami akan langsung membuka sektor ini," jelas Fahmi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi05 Mei 2024, 20:30 WIB

Pria Lajang di Cibadak Sukabumi Tewas Tergantung, Ditemukan oleh Sang Kakak

Berikut kronologi seorang pria lajang di Cibadak Sukabumi ditemukan tewas tergantung oleh sang kakak di dalam rumahnya.
Ilustrasi. Pria lajang di Cibadak Sukabumi ditemukan tewas tergantung di dalam rumah. Diduga depresi. | Sumber Foto: Istimewa
Motor05 Mei 2024, 20:00 WIB

Ganti Oli Teratur! 5 Cara Merawat Motor Injeksi Agar Awet dan Tetap Prima

Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat menjaga motor injeksi Anda agar tetap awet dan performanya optimal.
Ilustrasi. Kendaraan roda dua. Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat menjaga motor injeksi Anda agar tetap awet dan performanya optimal. Sumber foto : Pexels/Quang Nguyen Vinh
Sukabumi05 Mei 2024, 19:42 WIB

Warga Keluhkan Bau Menyengat Sampah, Menumpuk di Belakang Pasar Surade Sukabumi

Warga keluhkan bau menyengat dari tumpukan sampah di belakang Pasar Surade Sukabumi.
Kondisi tumpukan sampah di belakang Pasar Surade, Kampung Cihideung, Surade Sukabumi. (Sumber : SU/Ragil Gilang)
Life05 Mei 2024, 19:30 WIB

Bunda Harus Tahu, Usia yang Tepat dan Kapan Menggunakan Teknik Disiplin Time-Out untuk Anak

Saat menggunakan Time-out, perhatikan baik-baik reaksi anak dan ikuti observasi Anda tentang cara terbaik memanfaatkan.
Ilustrasi - Saat menggunakan Time-out, perhatikan baik-baik reaksi anak dan ikuti observasi Anda tentang cara terbaik memanfaatkan. (Sumber : pexels.com/@Alexander Dummer).
Sehat05 Mei 2024, 19:00 WIB

Terselip di Balik Lemak! 7 Penyebab Kolesterol Tinggi yang Harus Anda Ketahui

Kolesterol diam-diam berbahaya, dan Anda harus mengetahui apa saja penyebabnya.
Ilustrasi - Kolesterol diam-diam berbahaya, dan Anda harus mengetahui apa saja penyebabnya. (Sumber : Freepik.com/jcomp).
Life05 Mei 2024, 18:30 WIB

Konsistensi Adalah Kuncinya, 5 Teknik dan Ide Disiplin Anak yang Bisa Bunda Terapkan

Ada berbagai teknik disiplin tentang yang bisa Anda terapkan pada anak yang dimana hal ini dapat berdampak positif.
Ilustrasi - Ada berbagai teknik disiplin tentang yang bisa Anda terapkan pada anak yang dimana hal ini dapat berdampak positif. (Sumber : pexels.com/@PNW Production).
Life05 Mei 2024, 18:00 WIB

Amalan dan Doa yang Dianjurkan Sebelum Menunaikan Ibadah Haji, Jemaah Harus Tahu!

Ada beberapa amalan dan doa yang dianjurkan dikerjakan oleh jemaah haji sebelum berangkat ke tanah suci.
Ilustrasi - Ada beberapa amalan dan doa yang dianjurkan dikerjakan oleh jemaah haji sebelum berangkat ke tanah suci. | (Sumber : kemenag.go.id)
Sukabumi05 Mei 2024, 17:55 WIB

Terungkap! Ini Sosok Ibu di Sukabumi yang Tega Buang Bayinya di Semak-semak

Polisi berhasil mengamankan ibu kandung yang tega buang bayinya sendiri di semak-semak kebun warga Gunungguruh Sukabumi. Ternyata mantan TKW
Sosok YS (46 tahun), ibu kandung yang tega buang bayinya sendiri di semak-semak kebun warga Gunungguruh Sukabumi (Sumber : Istimewa)
Life05 Mei 2024, 17:30 WIB

6 Kunci Menghindari Perceraian dalam Rumah Tangga, Suami Istri Wajib Tahu Ini!

Menghindari perceraian dalam rumah tangga memang keharusan yang harus dipahami masing-masing pasangan.
Ilustrasi - Menghindari perceraian dalam rumah tangga memang keharusan yang harus dipahami masing-masing pasangan. (Sumber : Pexels/ Timur Weber).
Sukabumi05 Mei 2024, 17:11 WIB

Duel Maut Tewaskan Pelajar SMP di Cikembar Sukabumi, Ini Kata Disdik

Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi menyebut duel maut pelajar SMP di Cikembar Sukabumi ini terjadi di luar pengawasan sekolah.
Korban duel maut antarpelajar SMP di Cikembar Sukabumi dipulasara di RSUD Syamsudin SH. (Sumber : Istimewa)