SUKABUMIUPDATE.com – Presiden RI Prabowo Subianto melakukan reshuffle Kabinet Merah Putih dengan mengganti lima menteri, termasuk posisi Menteri Keuangan. Sri Mulyani Indrawati resmi digantikan oleh Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), Purbaya Yudhi Sadewa.
Pergantian ini menimbulkan perdebatan publik, terutama terkait dampaknya terhadap pengelolaan keuangan negara. Pertanyaan yang mengemuka: apakah sosok baru di kursi Menteri Keuangan mampu membawa perbaikan dalam kondisi ekonomi Indonesia?
Sukabumiupdate.com kemudian menggelar polling dengan pertanyaan “Apakah pergantian Menteri Keuangan dapat memperbaiki pengelolaan keuangan negara?”
Polling sukabumiupdate.com yang dimulai sejak Senin, 8 September 2025 dan berakhir pada hari Minggu, 14 September 2025 ini mendapat atensi dari warganet. Hingga ditutup pada Minggu, 14 September 2025, di media sosial instagram/@sukabumiupdatecom, sebanyak 615 akun telah menyukai postingan Polling, dengan 116 komentar, 4 kali dibagikan dan 13 kali disimpan.
Baca Juga: Reses Dewan Asep Rizwan di Sukamaju Cikakak, Warga Curhat Krisis Air Bersih hingga UMKM
Hasilnya, sebanyak 38 persen warganet menilai pergantian ini bisa memperbaiki kondisi. Sementara itu, 46 persen responden menilai biasa saja, dan 16 persen lainnya berpandangan pergantian tidak akan membawa perubahan berarti.
Reshuffle ini sekaligus menjadi sorotan karena Sri Mulyani dikenal sebagai figur kuat dalam pengelolaan fiskal. Kini publik menunggu langkah dan kebijakan Purbaya Yudhi Sadewa dalam menghadapi tantangan perekonomian nasional.
Insight Polling
Analis Polling, Mulvi M Noor, menjelaskan berdasar insight polling tersebut, respon warganet terhadap menteri keuangan baru didominasi sikap netral dan wait and see sebesar 40 persen, mencerminkan kehati-hatian publik menunggu hasil nyata.
Sementara itu, sentimen negatif mencapai 35 persen lebih tinggi dibanding sentimen positif yang hanya 25 persen, menunjukan adanya skeptisisme cukup besar terhadap pergantian tersebut.
Baca Juga: 500 Ha Lahan Rusak Akibat Bencana, DPRD Sukabumi Junajah Bahas Infrastruktur Pertanian Dalam Reses
Kata Mulvi, topik utama yang menonjol adalah perbandingan dengan mantan menteri Sri Mulyani, banyak warganet meragukan kapasitas Purbaya Yudhi Sadewa.
"Secara keseluruhan, gambaran sentimen ini mengungkapkan bahwa publik bersikap kritis dan realistis, lebih memilih untuk menanti bukti konkret daripada sekedar memberikan dukungan atau penolakan tanpa dasar," ucapnya.
