SUKABUMIUPDATE.COM – Mayoritas warganet menilai Presiden Joko Widodo perlu memperlihatkan ijazah pendidikannya ke publik. Hal ini terungkap dalam hasil survei daring yang digelar pada 19–22 Mei 2025.
Dari total 2.144 responden, sebanyak 67 persen menyatakan setuju agar Jokowi membuka dokumen pendidikannya secara terbuka, sementara 33 persen lainnya tidak setuju.
Polling ini memicu perhatian besar dari warganet. Postingan yang memuat survei tersebut mendapatkan 720 tanda suka (likes), 258 komentar, serta sejumlah aksi berbagi (3 share) dan simpan (6 save) di media sosial.
Polemik Lama, Sentimen Publik Terbelah
Analisis terhadap komentar warganet menunjukkan bahwa sentimen publik terhadap isu ini cukup terbelah. Tercatat 35 persen komentar bersentimen positif, 30 persen negatif, dan 35 persen netral.
Isu ijazah Jokowi memang sudah lama bergulir di ruang publik, namun masih menyisakan pro dan kontra. Banyak warganet menilai pentingnya transparansi dari seorang pemimpin, namun tak sedikit pula yang merasa bahwa polemik ini sudah melelahkan dan tak lagi relevan dibahas secara terus-menerus.
Sebagian besar publik berharap agar isu ini diselesaikan secara cepat dan tegas, agar energi masyarakat dapat difokuskan pada persoalan yang lebih substansial dan berdampak langsung.
Empat Tema Utama Komentar Warganet
Berdasarkan analisis isi komentar, terdapat empat tema utama yang mendominasi pembahasan warganet:
1. Kebutuhan Transparansi (40%)
Sebagian besar komentar mendorong Jokowi untuk memperlihatkan ijazah sebagai bentuk akuntabilitas dan keterbukaan.
2. Pengalihan Isu (25%)
Banyak warganet menilai polemik ini hanya digunakan sebagai alat pengalihan dari isu-isu nasional yang lebih penting.
3. Kritik terhadap Prioritas Nasional (20%)
Sebagian menyayangkan perhatian publik yang tersita oleh isu ini, dan menilai seharusnya fokus dialihkan ke persoalan ekonomi, pendidikan, dan masa depan bangsa.
4. Dukungan terhadap Jokowi (15%)
Sebagian kecil komentar justru menunjukkan dukungan penuh terhadap Presiden Jokowi dan menganggap isu ini tidak relevan untuk diperpanjang.
Pro dan Kontra: Kata Warganet
Sejumlah warga net menilai Jokowi perlu memperlihatkan ijazahnya ke publik. Memperlihatkan ijazah ke hadapan publik bukan hal yang memalukan.
Seperti yang ditulis akun @verrXXX. “Ijazah itu kehormatan, bukan aib — kecuali palsu,” tulis @verrXXX.
“Perlu dong (perlihatkan ijazah ke publik,red), kalau sampai terbukti hancur nama UGM,” tambah akun @wiwitXXX.
Sementara warganet yang menolak ide tersebut menyampaikan argumen lain. Salah satunya menganggap desakan kepada Jokowi tersebut adalah yang tidak penting.
“Buat apa? Kalau palsu emang bisa batalin dua periode jadi presiden? Mending duitnya buat sekolahin anak di bidang IT!” ujar @tehXXX.
“Pantes negara nggak maju, urusan beginian doang dipermasalahin,” kata @andiXXX.