Empat Desa Terendam Banjir

Sabtu 24 Februari 2018, 16:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.COM - Sebanyak empat desa di Kabupaten Madiun, Jawa Timur, Rabu, terendam banjir akibat luapan anak Sungai Bengawan Madiun dan buruknya saluran air setelah hujan deras mengguyur semalaman di kawasan tersebut.

"Empat desa yang terlanda banjir adalah Desa Tempursari serta Desa Mojorayung di Kecamatan Wungu, Desa Bacem di Kecamatan Kebonsari, dan Desa Sumberejo di Kecamatan Madiun," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Madiun Heri Suyoko.

Selain menggenang di jalan, air juga masuk ke sejumlah rumah warga. Diperkirakan jumlah rumah warga yang tergenang mencapai puluhan rumah.

"Data sementara ada sekitar 60 rumah warga yang terendam air. Namun itu masih bisa berubah karena masih dilakukan pendataan serta menunggu laporan tim reaksi cepat (TRC) yang berada di lapangan," ujar Heri kepada wartawan.

Pihaknya terus melakukan pemantauan di sejumlah desa yang terlanda banjir serta lokasi lain yang rawan tergenang air kiriman dari anak Sungai Bengawan Madiun di lereng Gunung Wilis.

Berdasarkan laporan warga, Desa Bibrik di Kecamatan Jiwan dan Desa Pagotan Kecamatan Geger juga tergenang air.

Sementara, Mujiono, warga Desa Tempusari yang lingkungan rumahnya terendam air mengatakan, air mulai menggenangi jalan hingga masuk ke sejumlah rumah warga pada Rabu pagi sekitar pukul 05.00 WIB. Ketinggian air berkisar antara 40 hingga 70 centimeter.

"Banjir baru datang pagi tadi setelah hujan semalaman terjadi. Hujan berlangsung sejak Selasa jam tujuh malam hingga Rabu pagi," kata Mujiono.

Menurut dia, terdapat tiga dukuh di Desa Tempursari yang terendam air. Desa tersebut menjadi lokasi langganan banjir setiap hujan deras mengguyur selama lebih dari emat jam.

"Setiap hujan deras semalaman, daerah sini selalu banjir. Airnya berasal dari luapan kali sekaligus kondisi saluran air yang tidak berfungsi baik," katanya.

Data BPBD mencatat, sejumlah wilayah Kabupaten Madiun yang rawan banjir di antaranya, Kecamatan Balerejo, Madiun, dan Wungu, sebab wilayah tersebut berada di aliran Bengawan Madiun.

Anak Sungai Bengawan Madiun yang melintasi kecamatan tersebut selalu meluap jika ketinggian air Bengawan Madiun meningkat.

BPBD mengimbau warga yang bermukim di daerah rawan banjir untuk waspada jika hujan deras turun selama berjam-jam atau semalaman penuh. Jika air terus meluap, warga diminta mengungsi ke tempat yang lebih aman.

Sementara itu, banjir di daerah selain itu diduga disebabkan karena sistem saluran air yang buruk akibat penumpukan sampah ataupun minimnya resapan.

Selain wilayah Kabupaten Madiun, sejumlah desa di Ngawi dan kelurahan di Kota Madiun juga terpantau terjadi banjir akibat luapan Bengawan Madiun.

Kawasan banjir di antaranya di Desa Simo, Tirak, dan Sumengko di Kecamatan Kwadungan, Kabupaten Ngawi, serta di Kelurahan Tawangrejo, Rejomulyo, Kelun, dan Nambangan Kidul Kota Madiun. Air yang menggenang mengganggu aktivitas warga.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Tags :
Berita Terkini
Life01 Mei 2024, 18:49 WIB

6 Rahasia agar Selalu Dipercaya Orang Lain Secara Konsisten, Ini Caranya

Setiap orang harus belajar dan menerapkan prinsip bagaimana caranya agar selalu dipercaya orang lain dalam hidupnya.
Ilustrasi. Berikut cara selalu dipercaya orang lain. | Sumber foto : Pexels/ Tima Miroshnichenko
Motor01 Mei 2024, 18:30 WIB

Intip Spesifikasi Honda Vario 125 Terbaru Edisi Mei 2024, Segini Harganya!

Honda Vario 125 2024 masih merupakan pilihan yang menarik bagi para pengendara motor matic di Indonesia.
Honda Vario 125 2024 masih merupakan pilihan yang menarik bagi para pengendara motor matic di Indonesia. (Sumber : astra-honda.com).
Sukabumi01 Mei 2024, 18:28 WIB

38 Tahun Iyos Somantri Mengabdikan Diri Bukan Omong Kosong

Sangat Paham Sukabumi, pengabdian Iyos Somantri selama 38 tahun dinilai bukan pengabdian tanpa prestasi dan tanpa perbuatan.
Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri. | Foto: Dokpim Kabupaten Sukabumi
Life01 Mei 2024, 18:06 WIB

Berikan Konsekuensi Langsung, Ini 5 Komponen Inti Disiplin Anak yang Sehat dan Efektif

Menerapkan disiplin pada anak memang susah susah gampang, namun sebelum itu, kita perlu mengetahui komponen inti disiplin anak yang sehat dan efektif.
Ilustrasi disiplin anak yang sehat / Sumber : pexels.com/@olia danilevich
Life01 Mei 2024, 18:00 WIB

Doa untuk Menghilangkan Rasa Malas, Amalkan Agar Badan Kembali Bersemangat!

Salah satu cara untuk menghilangkan rasa malas adalah dengan cara membaca doa.
Salah satu cara untuk menghilangkan rasa malas adalah dengan cara membaca doa. | Foto : Pixabay
Sukabumi01 Mei 2024, 17:55 WIB

Peringati May Day 2024, Buruh Sukabumi Soroti Upah Hingga Praktik Pungli

Peringati hari buruh internasional atau May Day 2024, buruh Sukabumi sentil soal praktik pungli hingga tuntut upah layak.
Buruh yang tergabung dalam FSB KIKES KSBSI saat peringati May Day 2024 di depan gedung DPRD. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi01 Mei 2024, 17:12 WIB

Respons Disperkim Sukabumi Soal Aksi Vandalisme Hiasi Fasum di Palabuhanratu

Kecam aksi Vandalisme, Disperkim Kabupaten Sukabumi minta masyarakat jaga Fasilitas Umum.
Fasilitas Umum (Fasum) Taman Bappeda di Palabuhanratu Sukabumi menjadi sasaran aksi vandalisme. (Sumber : SU/Ilyas)
Musik01 Mei 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Nobody Gets Me Sza yang Viral di Medsos

Lagu Nobody Gets Me dipopulerkan oleh Sza, penyanyi yang sebelumnya sukses dengan lagu Kill Bill.
Lirik dan Terjemahan Lagu Nobody Gets Me Sza yang Viral di Medsos. Foto: YouTube/SZA
Sukabumi01 Mei 2024, 16:54 WIB

Ada Tanda Kekerasan! Tim Forensik Ungkap Hasil Ekshumasi Jasad Bocah Kadudampit Sukabumi

Berikut hasil ekshumasi jasad bocah 7 tahun di Kadudampit Sukabumi yang tewas secara misterius setelah sebelumnya dilaporkan hilang seharian.
Forensik Biddokkes Polda Jawa Barat (Jabar) ekshumasi makam bocah di cipetir yang ditemukan tewas di kebun (Sumber : 17 Maret 2024)
Nasional01 Mei 2024, 16:44 WIB

Rayakan 7 Tahun Berdiri, AMSI Terus Perkuat Kolaborasi Menuju Media Sustainability

Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) menggelar acara peringatan hari ulang tahun ke tujuh
Hari Ulang Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) ke 7 di Hotel Aone, Jakarta, Selasa 30 April 2024 | Foto : dok. AMSI