Lagu Bubuy Bulan: Lirik, Terjemahan, dan Makna Lagu Sunda yang Penuh Filosofi

Sukabumiupdate.com
Rabu 01 Okt 2025, 21:17 WIB
Lagu Bubuy Bulan: Lirik, Terjemahan, dan Makna Lagu Sunda yang Penuh Filosofi

Lagu Bubuy Bulan: Lirik, Terjemahan, dan Makna Lagu Sunda yang Penuh Filosofi (Sumber: pexels.com/@Ivan Tanchev)

SUKABUMIUPDATE.com - Lagu Bubuy Bulan merupakan salah satu karya daerah Jawa Barat yang sangat populer hingga kini. Lagu ini diciptakan oleh Benny Korda, dan kemudian semakin populer setelah dibawakan oleh penyanyi Sunda terkenal Nining Meida. Melalui syairnya, lagu ini juga secara tidak langsung memperkenalkan keindahan Situ Ciburuy atau Danau Ciburuy, yang dijadikan latar dalam penggalan liriknya.

Selain itu, lagu Bubuy Bulan juga menggunakan bahasa Sunda dengan syair yang indah dan sarat makna. Selain dikenal sebagai lagu hiburan, lagu ini juga dianggap sebagai warisan budaya yang mencerminkan rasa rindu, kekaguman, sekaligus keindahan alam tanah Sunda.

Lirik Lagu Bubuy Bulan

Berikut lirik lengkap lagu Bubuy Bulan dalam bahasa Sunda:

Bubuy bulan, bubuy bulan sangray bentangan  

Panon poe, panon poe disasate  

Unggal bulan, unggal bulan abdi teang  

Unggal poe, unggal poe oge hade  

Situ Ciburuy laukna hese dipancing  

Nyeredet benci ningali ngeplak caina  

Duh eta saha nu ngalangkung unggal enjing  

Nyeredet benci ningali sorot socana  

Unggal bulan, unggal bulan abdi teang  

Unggal poe, unggal poe oge hade  

Situ Ciburuy laukna hese dipancing  

Nyeredet benci ningali ngeplak caina  

Duh eta saha nu ngalangkung unggal enjing  

Nyeredet benci ningali sorot socana  

Bubuy bulan, bubuy bulan

Terjemahan Lagu Bubuy Bulan

Baca Juga: Lirik Lagu Salah Sangka Nabila Taqiyyah, Balada Patah Hati dari Album Kekal yang Sementara

Jika diterjemahkan, lirik lagu Bubuy Bulan ini kira-kira bermakna sebagai berikut:

Bakar bulan, bakar bulan sangrai bintang  

Matahari, matahari disate  

Setiap bulan, setiap bulan aku mencari  

Setiap hari, setiap hari pun terasa indah  

Danau Ciburuy, ikannya sulit dipancing  

Hati bergetar melihat jernihnya udara  

Wah, siapa dia yang lewat setiap pagi  

Hati bergetar melihat sorot matanya  

Setiap bulan, setiap bulan aku mencari  

Setiap hari, setiap hari pun terasa indah  

Danau Ciburuy, ikannya sulit dipancing  

Hati bergetar melihat jernihnya udara  

Wah, siapa dia yang lewat setiap pagi  

Hati bergetar melihat sorot matanya  

Bakar bulan, bakar bulan

Makna Lagu Bubuy Bulan

Lagu ini tidak hanya indah dari sisi syair dan melodinya, tetapi juga menyimpan pesan yang mendalam.

1. Ungkapan Rasa Rindu dan Kekaguman

Tokoh dalam lagu ini digambarkan selalu menanti seseorang yang melintas setiap pagi. Sorot mata orang tersebut membuat hati bergetar. Hal ini mengungkapkan ungkapan cinta sederhana namun penuh ketulusan.

2. Simbol Alam Sebagai Kiasan Perasaan

Kata-kata seperti “bulan”, “bintang”, “matahari”, dan “Situ Ciburuy” bukan hanya menyebut unsur alam, melainkan kiasan keindahan serta lambang kerinduan. Situ Ciburuy sendiri adalah danau di Jawa Barat yang terkenal dengan keindahannya, dijadikan latar romantis dalam lagu ini.

3. Kesetiaan dan Kerinduan Mendalam

Beberapa ahli budaya mengartikan bubuy bulan sebagai metafora kerinduan yang terus terpendam, seperti api yang menyala di dalam hati. Hal ini menggambarkan cinta yang tidak lekang waktu, setia, dan penuh pengharapan.

4. Nilai Budaya dan Filosofi Sunda

Dalam budaya Sunda, penggunaan simbol alam sering menjadi sarana untuk menyampaikan perasaan yang halus. Lagu ini menampilkan kedekatan masyarakat Sunda dengan lingkungan alam sekaligus cara mereka mengekspresikan cinta. Dengan demikian, Bubuy Bulan bukan sekedar lagu, melainkan juga warisan sastra lisan yang kaya filosofi.

Lagu daerah Bubuy Bulan merupakan salah satu karya seni Sunda yang abadi. Dengan lirik sederhana namun penuh makna, lagu ini mengisahkan tentang cinta, kerinduan, dan kekaguman terhadap seseorang, sekaligus menghadirkan keindahan alam Jawa Barat, khususnya Situ Ciburuy. Filosofi yang terkandung di dalamnya membuat Bubuy Bulan tetap relevan hingga kini, baik sebagai hiburan maupun sebagai pelajaran budaya.

Baca Juga: Selamat! Billy Syahputra dan Vika Kolesnaya Sambut Kelahiran Anak Pertama

Selain itu, lagu ini tidak sekadar dinyanyikan, tetapi juga mengandung nilai estetika dan filosofi yang mengakar dalam kehidupan masyarakat Sunda. Tidak heran jika Bubuy Bulan sering dijadikan pengganti lagu nina bobo bagi anak-anak Sunda, karena kelembutan nadanya dan makna yang mendalam.

Sumber: Berbagai Sumber

Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini