SUKABUMIUPDATE.com - Banyak pengguna motor yang saat ini mencuci kendaraannya menggunakan sabun pencuci piring. Harga yang murah, dan simpel menjadi alasan utama orang-orang memakainya.
Kebiasaan ini ternyata dapat berdampak efek samping jangka panjang. Jika dilihat, motor akan terlihat bersih, tapi risiko yang dihasilkan bisa membuat lapisan cat dan bagian motor rusak.
Berikut ini 3 dampak buruk penggunaan mesin cuci piring digunakan untuk membersihkan motor, dikutip dari berbagai sumber:
1. Mengelupasnya Lapisan Pelindung Cat Motor
Efek samping yang sering terjadi saat penggunaan sabun cuci piring digunakan untuk mencuci motor adalah mengikisnya kilau pada bodi motor.
Sabun ini memiliki kandungan surfaktan dan zat abrasif yang tinggi, mampu mengakibatkan kotoran yang mengerak tapi dapat mengikis lapisan clear coat pelindung cat. Dampaknya cat menjadi rentan pudar oleh sinar matahari dan hujan.
Baca Juga: 5 Motor Alternatif Vespa Matik, Ada yang Paling Mirip Loh!
Kebiasaan ini akan berdampak lebih buruk jika dilakukan secara terus menerus, bodi motor akan kehilangan pelindung alami dari debu, polusi dan zat kimia yang ada di jalanan.
Pemilik motor perlu memperhatikan mengenai perawatan motor agar nantinya tak perlu mengeluarkan biaya untuk repaint ulang motor.
2. Berdampak pada Korosi Komponen Logam
Selain bodi motor, sabun cuci piring memiliki efek samping pada logam yang ada di motor. Kandungan deterjen dengan pH yang cukup tinggi bisa mempercepat motor terkena korosi, terlebih jika motor jarang dikeringkan secara keseluruhan setelah dicuci.
Velg, knalpot, dan baut menjadi bagian yang rentan terkena karat pada saat lapisan pelindungnya terkikis oleh bahan yang tak sesuai kegunaan dipakai untuk mencuci logam.
Lebih jauh, korosi tak hanya menggangu penampilan, tapi dapat menyebabkan kekuatan dan keamanan bagian motor. Penggantian bagian yang berkarat dapat mengakibatkan seorang pengguna motor merogoh kantong lebih dalam.
3. Karet dan Plastik Takan Lagi Elastis
Karet yang terkandung dalam seal, grip, dan selang, dapat terpengaruh ketika penggunaan sabun cuci piring digunakan untuk mencuci motor.
Bahan kimia yang terkandung di dalamnya dapat mengakibatkan terangkatnya minyak alami yang menjaga elastisitas karet, hasilnya karet akan kaku, retak, bahkan sobek. Plastik yang ada dalam komponen motor juga akan mengakibatkan kusam dan rapuh.
Efek samping ini takan langsung berdampak dalam satu atau dua kali pencucian. Tapi jika berbulan-bulan, kualitas material akan menurun drastis. Hal ini dapat mengurangi tampilan hingga kenyamanan saat berkendara.
Dengan kata lain, mencuci motor dengan sabun cuci piring terlihat praktis, tapi akan berdampak pada kerugian di masa mendatang. Lapisan cat dan bagian yang mengandung logam mempunyai risiko kerusakan lebih cepat.
Disarankan untuk mencuci motor menggunakan sabun khusus, untuk melindungi permukaan dan mempertahankan komponen motor.
Penulis : M. Farhan Al Rasyid