Kumpulan Doa untuk Menguatkan Mental Saat Terpuruk: Penenang Jiwa dalam Islam

Sukabumiupdate.com
Rabu 26 Nov 2025, 18:36 WIB
Kumpulan Doa untuk Menguatkan Mental Saat Terpuruk: Penenang Jiwa dalam Islam

Ilustrasi Kumpulan Doa untuk Menguatkan Mental Saat Terpuruk: Penenang Jiwa dalam Islam (Sumber: Freepik/@freepik)

SUKABUMIUPDATE.com - Setiap orang pasti pernah mengalami masa sulit, entah karena tekanan pekerjaan, masalah keluarga, atau pergulatan batin yang terasa berat. Saat kondisi mental mulai melemah, perasaan cemas, kehilangan arah, bahkan stres bisa datang tanpa diduga.

Dalam situasi seperti ini, Islam mengajarkan umatnya untuk mencari pertolongan melalui doa, selain tetap berusaha dan, bila perlu, mendapatkan bantuan profesional.

Doa bukan sekadar rangkaian kata yang dilafalkan, melainkan wujud pengakuan bahwa manusia memiliki keterbatasan dan membutuhkan kekuatan dari Allah SWT. Ketika hati terasa penuh, pikiran kacau, dan jalan seolah mentok, doa menjadi sumber ketenangan yang mampu menguatkan jiwa.

Selain berdoa, penting juga untuk tetap melakukan aktivitas positif yang dapat membantu memperbaiki suasana hati, seperti berjalan mencari udara segar, berbincang dengan teman dekat, menikmati hobi, atau sekadar membaca buku yang disukai. Semua itu dapat membantu keseimbangan emosi sambil memohon kekuatan kepada Allah SWT.

Baca Juga: 4 Tips Pertolongan Pertama Saat Bayi Terjatuh dari Tempat Tidur! Simak Cara Mencegahnya

Berikut beberapa doa yang diajarkan dalam Islam untuk dibaca saat mental sedang turun, stres memuncak, atau hati sedang tidak baik-baik saja.

1.Doa dari Rasulullah SAW untuk Menguatkan Hati

Dalam sebuah riwayat, Rasulullah SAW memberikan doa khusus kepada putrinya, Sayyidah Fathimah RA, agar membacanya pada pagi dan sore. Doa ini menjadi pegangan agar seorang hamba senantiasa mendapat pertolongan dan rahmat Allah SWT dalam setiap urusan hidupnya.

Doanya adalah:

يَا حَيُّ يَا قَيُّومُ بِرَحْمَتِكَ أَسْتَغِيثُ أَصْلِحْ لِي شَأْنِي كُلَّهُ، وَلَا تَكِلْنِي إِلَى نَفْسِي طَرْفَةَ عَيْنٍ

Yā hayyu, yā qayyūmu, bi rahmatika astaghītsu, ashlih lī sya’nī kullahū, wa lā takilnī ilā nafsī tharfata ‘aynin.

Artinya:

“Wahai Zat yang Maha Hidup dan Maha Kekal, dengan rahmat-Mu aku memohon pertolongan. Bawakanlah kemaslahatan pada segala urusanku. Janganlah Engkau biarkan aku menangani urusanku sendiri walau sekejap.”

2. Doa Lain yang Diriwayatkan untuk Menguatkan Mental

Imam Bukhari juga meriwayatkan sebuah doa yang dianjurkan dibaca ketika seseorang merasa buntu, kehilangan arah, atau membutuhkan jalan keluar dari masalah yang menekan. Doa ini mempertegas pengharapan kepada rahmat Allah SWT.

اللهُمَّ رَحْمَتَكَ أَرْجُوْ وَلَا تَكِلْنِي إِلَى نَفْسِي طَرْفَةَ عَيْنٍ أَصْلِحْ لِي شَأْنِي كُلَّهُ لَا اِلَهَ اِلَّا أَنْتَ

Allāhumma, rahmataka arjū, wa lā takilnī ilā nafsī tharfata ‘aynin, ashlih lī sya’nī kullahū, lā ilāha illā anta.

Baca Juga: Bisa Menstabilkan Gula Darah! Ini 5 Manfaat Pare untuk Tubuh

Artinya:

“Ya Allah, kepada rahmat-Mu aku berharap. Janganlah Engkau biarkan aku mengurus urusanku sendiri walau sekejap. Perbaikilah seluruh urusanku. Tiada Tuhan selain Engkau.”

Doa ini membantu seorang hamba menyerahkan seluruh beban hidupnya kepada Allah SWT, sehingga hati terasa lebih ringan.

3. Doa Memohon Kelembutan Allah SWT Saat Jiwa Terluka

Doa berikut sering dibaca ketika seseorang sangat membutuhkan kelembutan dan perlindungan Allah SWT. Lafalnya:


اللَّهُمَّ يَا لَطِيْفُ يَا لَطِيْفُ يَا لَطِيْفُ يَا مَنْ وَسِعَ لُطْفُهُ اَهْلَ السَّمَوَاتِ وَاْلاَرَضِيْنَ اَسْأَلُكَ اَللَّهُمَّ اَنْ تَلْطَفَ بِنَا مِنْ خَفِيِّ خَفِيِّ خَفِيِّ لُطْفِكَ اْلخَفِيِّ اْلخَفِيِّ اْلخَفِيِّ الَّذِيْ اِذَا لَطَفْتَ بِهِ عَلَى اَحَدٍ مِنْ خَلْقِكَ كُفِيَ فَأِنَّكَ قُلْتَ وَقَوْلُكَ اْلحَقُّ اللهُ لَطِيْفٌ بِعِبَادِهِ يَرْزُقُ مَنْ يَشَاءُ وَهُوَ اْلقَوِيُّ اْلعَزِيْزُ

Allahumma ya lathifu ya lathifu ya lathifu ya man wasi'a luthfuhu ahlas samawati wal aradlina. As aluka allahumma an talthofa bina min khofiyyi khofiyyi khofiyyi luthfikal khofiyyil khofiyyil khofiyyi, alladzi idza lathofta bihi 'ala ahadin min kholqika kufiya, fa innaka qulta wa qoulukal haqqu. Allahu lathifun bi 'ibadihi yarzuqu may yasyau wa huwal qowiyul 'aziz.

Artinya:

"Ya Allah, wahai Dzat Yang Maha Lembut, wahai Dzat Yang Maha Lembut, wahai Dzat Yang Maha Lembut, wahai Dzat Yang kelembutan-Nya meluasi pada seluruh langit dan seluruh bumi. Aku memohon kepada-Mu, wahai Allah, agar Engkau bersifat lembut pada kami melalui kerahasiaan kelembutan-Mu yang rahasia, yang mana jika Engkau bersikap lembut dengannya pada salah satu makhluk-Mu, maka ia pasti tercukupi. Sesungguhnya Engkau berkata dan perkataan-Mu sangat benar; Allah sangat lembut pada hamba-hamba-Nya, Dia memberi rizeki pada orang-orang yang Dia kehendaki. Dia Maha Kuat dan Maha Mulia.

Baca Juga: Lirik dan Makna Lagu Sampai Jumpa dari Afgan: Mungkin di Lain Bumi Kita Bisa Abadi

Doa adalah salah satu cara paling sederhana namun paling kuat untuk menenangkan jiwa yang sedang goyah. Dengan membacanya, seorang hamba mengakui keterbatasannya dan bersandar kepada Allah SWT yang Maha Mengetahui segala isi hati.

Sumber: berbagai sumber

Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini