Tips Tidur Cepat 30 Detik dengan Metode Militer, Atasi Melek di Malam Hari!

Senin 26 Desember 2022, 20:15 WIB
Ilustrasi Cara Tidur Cepat 30 Detik, Atasi Melek di Malam Hari (Sumber : Freepik)

Ilustrasi Cara Tidur Cepat 30 Detik, Atasi Melek di Malam Hari (Sumber : Freepik)

SUKABUMIUPDATE.com - Tidur dengan cepat adalah salah satu anugerah yang tidak dimiliki semua orang.

Pasalnya, sebagian orang kerap kesulitan tidur atau mengalami insomnia di malam hari.

Lantas bagaimana agar bisa tidur cepat di malam hari?

Untuk menjawab pertanyaan tersebut, Yuk Simak Tips Cara Tidur Cepat dengan Metode Militer, dikutip dari katadata.co.id!

Metode Militer adalah salah satu tips tidur cepat dalam waktu 30 detik. Berdasarkan informasi yang dikutip medicalnewstoday.com, metode Militer dilatarbelakangi oleh praktik militer di Amerika Serikat.

Baca Juga: Kualitas Tidur Terganggu? Pahami Pengaruh dan Cara Kerja Ritme Sirkadian

Metode Militer dikembangkan di dalam buku berjudul "Relax and win: Championship performance" yang ditulis oleh Lloyd Winter. Pada metode militer waktu yang dibutuhkan untuk tertidur hanya sekitar 2 menit dan paling cepat yaitu 10 detik saja.

Cara Tidur Cepat 30 detik dengan Metode Militer

  • Lakukan relaksasi pada otot wajah
  • Buatlah lidah di dalam mulut terasa rileks
  • Letakkan bahu di lantai
  • Biarkan lengan menjuntai longgar di sisi tubuh
  • Tarik napas dan buang napas perlahan dengan kecepatan normal
  • Buat dada tenang atau serileks mungkin
  • Lakukan relaksasi pada paha dan kaki bagian bawah
  • Tenangkan diri dengan menjernihkan pikiran serta membiarkan pikiran datang dan pergi tanpa menghakimi
  • Bayangkan suasana atau pemandangan yang sejuk seperti langit biru, rekreasi perahu di siang hari atau sekadar imajinasi berbaring dikelilingi pepohonan
  • Ulangi Metode Militer ini Minimal dua kali sebelum akhirnya bisa tidur cepat dalam 30 detik

Selain Metode Militer, Seseorang dapat tidur cepat dengan menerapkan Sleep Hygiene sebelum tidur.

Baca Juga: Insomnia Karena Handphone? Ini Bahaya Blue Light

Mengutip dari hellahealth.com Sleep Hygiene atau Praktik Kebersihan tidur dapat berupa:

• Hindari makanan pedas sebelum tidur dan tidak mengkonsumsi es krim larut malam.

Hal ini dapat memicu gangguan pencernaan dan mulas yang tidak nyaman dan dapat membangunkan.

• Hindari stimulan seperti kafein dan nikotin pada sore dan malam hari.

• Hindari minuman beralkohol.

Meskipun segelas anggur dapat membantu tidur lebih cepat, namun tubuh memproses alkohol di malam hari sehingga akan mengganggu waktu tidur.

• Lakukan aktivitas fisik seperti Aerobik.

Setidaknya luangkan waktu sekitar 10 menit per hari untuk melakukan latihan aerobik. Aerobik meningkatkan kualitas tidur secara drastis.

Baca Juga: Sering Overthinking Hingga Insomnia? Hati-hati Anak Muda, Ini Cara Mengatasinya

Untuk diketahui, selain Insomnia gangguan tidur bisa bermacam-macam.

Beberapa diantaranya yaitu Sleep Apnea, gangguan tidur yang menyebabkan seseorang kesulitan bernapas saat tidur. Orang yang mengalami sleep apnea biasanya akan terbangun saat malam karena tenggorokan menjadi sakit atau kering dan mendengkur.

Tidur tak nyenyak karena sering terbangun akibat terengah-engah atau tersedak. Seperti efek gangguan tidur lainnya, orang akan mengantuk saat siang, kekurangan energi, sakit kepala, kelelahan, dan mudah tersinggung.

Kemudian, Narkolepsi adalah gangguan tidur yang membuat orang secara mendadak merasa sangat lelah dan tertidur tiba-tiba. Gangguan narkolepsi ini rentan menyebabkan kelumpuhan tidur atau kesulitan bergerak setelah bangun.

Terakhir adalah Sindrom Kaki Gelisah yang biasanya ditandai rasa berdenyut, gatal, dan sensasi nyeri di kaki. Ketika tidur, seseorang akan terus menggerakan kakinya. Kondisi itu akhirnya mengakibatkan orang dengan sindrom kaki gelisah sulit tidur nyenyak.

Sumber : berbagai sumber.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi24 April 2024, 23:27 WIB

Dinas PU Perbaiki Titik Kerusakan di Jalan Ahmad Yani Palabuhanratu Sukabumi

Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sukabumi melakukan perbaikan jalan rusak yang sempat menjadi keluhan warga di ruas Jalan Jendral Ahmad Yani, Kelurahan Palabuhanratu, Kecamatan Palabuhanratu.
Petugas Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sukabumi perbaiki jalan Jendral Ahmad Yani di Palabuhanratu | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi24 April 2024, 22:55 WIB

Pelaksanaan PSAJ Tingkat SMP di Kabupaten Sukabumi Diikuti 25.576 Siswa

Pelaksanaan ujian sekolah kini berganti nama menjadi Penilaian Sumatif Akhir Jenjang (PSAJ).
Siswa SMPN 1 Bojonggenteng Kabupaten Sukabumi saat mengikuti Penilauan Sumatif Akhir Jenjang atau PSAJ | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi24 April 2024, 22:03 WIB

Pengelola Parkir Pasar Surade Sukabumi Anggap Keluhan Pengunjung Bahan Evaluasi

Pengelola parkir di Pasar Surade Kabupaten Sukabumi memberikan tanggapan terkait keluhan pengunjung soal tata cara memungut uang parkir yang dilakukan oleh petugas.
Kondisi pasar Surade Sukabumi pada, Rabu (24/4/2025) | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi24 April 2024, 21:13 WIB

Pria Paruh Baya Tewas Tergantung di Bojonggenteng Sukabumi Tinggalkan Secarik Surat

Belum diketahui motif bunuh diri yang dilakukan pria paruh baya di Bojonggenteng Sukabumi tersebut.
(Foto Ilustrasi) Pria paruh baya ditemukan tewas tergantung di Bojonggenteng Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sehat24 April 2024, 21:00 WIB

Kaya Vitamin C, Inilah 10 Manfaat Buah Jeruk Bali untuk Kesehatan

Jeruk Bali mengandung vitamin C yang tinggi, yang penting untuk menjaga sistem kekebalan tubuh, membantu penyembuhan luka, dan melindungi sel-sel dari kerusakan akibat radikal bebas.
Manfaat Buah Jeruk Bali untuk Kesehatan. Foto: Instagram/@uyah_oyok
Life24 April 2024, 20:40 WIB

Mengejutkan, Ini 10 Alasan Mengapa Anak Berperilaku Buruk dan Cara Menanganinya

Anak-anak umumnya akan menunjukkan perasaan dan keinginan mereka dalam bentuk perilaku yang belum mampu diutarakan dengan beberapa alasan yang mengejutkan.
Ilustrasi anak berperilaku buruk. (Sumber : Freepik)
Sukabumi24 April 2024, 20:30 WIB

Bupati Sukabumi Antarkan 150 Penerima Beasiswa Bupati Tahun 2024 ke Universitas Nusa Putra

Sebanyak 150 penerima beasiswa Bupati Sukabumi tahun 2024 di Universitas Nusa Putra tersebut merupakan hasil seleksi dari ribuan peserta.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami, Civitas Akademika Universitas Nusa Putra dan 150 penerima beasiswa tahun 2024. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 April 2024, 20:30 WIB

7 Cara Sehat dengan Perubahan Gaya Hidup untuk Menurunkan Gula Darah

Perubahan gaya hidup sederhana ini untuk meminimalkan perubahan gula darah dan mengontrol kadar gula Anda.
Ilustrasi - Perubahan gaya hidup sederhana ini untuk meminimalkan perubahan gula darah dan mengontrol kadar gula Anda. (Sumber : Freepik/freepik)
Sukabumi Memilih24 April 2024, 20:25 WIB

5 Bakal Calon Bupati Sukabumi Resmi Mendaftar ke PKB

Ketua Desk Pilkada DPC PKB Kabupaten Sukabumi, Bayu Permana mengatakan selama proses penjaringan sejak dibuka hingga saat ini sudah ada 5 kandidat yang mendaftar untuk maju Pilkada Sukabumi melalui PKB.
Ketua Desk Pilkada PKB Bayu Permana saat menerima penyerahan berkas pendaftaran dari salah satu kandidat | Foto : Ist
Sehat24 April 2024, 20:22 WIB

2 Penyebab Sakit Punggung Pada Ibu Hamil, Simak Juga Cara Diagnosisnya Berikut Ini

Nyeri punggung bawah dan nyeri panggul adalah masalah paling umum yang terjadi selama kehamilan. jika Anda sedang hamil dan mengalami gejala-gejala ini, Anda tidak sendirian.
Ilustrasi penyebab sakit punggung ibu hamil. (Sumber : pexels.com/@Helena Lopes)