Twitter: Ada Pencurian Data Kontak Pengguna Disponsori Negara

Rabu 05 Februari 2020, 09:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Platform media sosial Twitter mengakui ada kemungkinan pencurian data nomor ponsel akun penggunanya oleh peretas yang didukung pemerintahan negara tertentu. Dilansir dari tempo.co, kemungkinan itu terungkap setelah seorang peneliti keamanan siber menemukan kelemahan dalam fitur Contacts Upload di situs mikroblogging pada Desember lalu.

Dalam sebuah pernyataannya, Twitter mengatakan telah mengidentifikasi volume permintaan Contacts Upload yang tinggi menggunakan fitur dari alamat internet di Malaysia, Iran, dan Israel. Fitur Contact Upload belakangan diketahui dapat dimanfaatkan untuk mencocokkan nomor telepon milik akun pengguna media sosial itu.

Twitter hanya mengatakan bahwa beberapa alamat IP yang terlibat dalam serangan mungkin memiliki ikatan dengan aktor yang disponsori negara. "Twitter tidak dapat mengidentifikasi semua akun yang terkena dampak," kata juru bicara Twitter, seperti dikutip dari laman Daily Mail.

Twitter mencurigai adanya kemungkinan koneksi alamat ke peretas yang didukung negara. Dasar kecurigaan itu adalah karena para penyerang memiliki akses tidak terbatas ke Twitter meskipun jaringan media sosial tersebut dilarang di negara bersangkutan. 

Ilia Kolochenko, CEO ImmuniWeb, menilai klaim Twitter tentang keterlibatan IP aktor yang disponsori negara agak tidak bisa dipahami tanpa rincian lebih lanjut. "Hari ini, saya pikir aktor negara memiliki akses ke kerentanan yang jauh lebih berbahaya yang mempengaruhi Twitter dan pemasoknya," ujar Kolochenko.

Sebelumnya, TechCrunch melaporkan pada Desember lalu bahwa peneliti keamanan siber, Ibrahim Balic, berhasil mencocokkan 17 juta nomor telepon dengan akun pengguna Twitter tertentu. Balic bisa mengeksploitasi kelemahan pada fitur kontak pada aplikasi Android-nya.

Seorang jurnalis di situs tersebut membuktikan dapat mengidentifikasi seorang politisi senior Israel dengan mencocokkan nomor telepon lewat cara yang sama. Fitur ini, yang memungkinkan seseorang dengan nomor telepon pengguna menemukan dan terhubung dengan pengguna lain di Twitter, telah dinonaktifkan secara default untuk pengguna di Uni Eropa di mana aturan privasi yang ketat berlaku. 

Namun, ini diaktifkan secara default untuk semua pengguna lain secara global, kata juru bicara itu. Twitter mengaku telah mengubah fitur itu sehingga tidak lagi mengungkapkan nama akun tertentu sebagai tanggapan atas permintaan. Itu juga telah menangguhkan semua akun yang diyakini telah menyalahgunakannya.

Twitter tidak mengirim pemberitahuan individual kepada penggunanya soal ini dengan dinilai para pakar keamanan informasi sebagai praktik terbaik. Karena itu, Jake Moore, spesialis cybersecurity di ESET menyarankan cara terbaik bagi pengguna untuk melindungi diri mereka secara online adalah dengan menggunakan otentikasi dua faktor.

"Twitter baru-baru ini mengaktifkan otentikasi dua faktor di mana nomor ponsel tidak diperlukan. Ini membantu memberikan privasi tanpa mengorbankan keamanan," katanya. 

 

Sumber : tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life26 April 2024, 00:02 WIB

5 Manfaat Penerapan Pola Asuh Paralel Pada Anak, Salah Satunya Kurangi Masalah Emosional

Keberhasilan mengasuh anak secara paralel tergantung pada menjaga interaksi dengan mantan Anda seminimal mungkin. Karena pola asuh ini memiliki manfaat baik untuk anak.
Ilustrasi manfaat penerapan pola asuh paralel / Sumber Foto: Freepik/@tirachardz
Sukabumi25 April 2024, 23:51 WIB

Tersambar Petir, Rumah di Nagrak Sukabumi Hangus Terbakar

Berikut kronologi kebakaran rumah di Nagrak Sukabumi. Peristiwa terjadi setelah petir menyambar rumah tersebut.
Kondisi kebakaran rumah di Nagrak Sukabumi akibat tersambar petir. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi25 April 2024, 23:23 WIB

Hujan Deras, Banjir Rendam Jalan Raya dan Belasan Rumah di Cidahu Sukabumi

Dipicu hujan deras, jalan raya dan belasan rumah terendam banjir di Pasirdoton Cidahu Sukabumi.
Kondisi jalan raya Cidahu Sukabumi dan rumah warga yang terendam banjir. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih25 April 2024, 22:18 WIB

PKB Gagas Poros Ketiga, Siapkan Figur untuk Lawan Asjap dan Iyos di Pilkada Sukabumi

ewan Pimpinan Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (DPC PKB) Kabupaten Sukabumi saat ini tengah membuka penjaringan bakal calon bupati / wakil bupati Sukabumi yang akan diusung dalam Pilkada 2024.
Logo Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) | Foto : Ist
Bola25 April 2024, 21:54 WIB

Kalahkan Borneo FC 2-1, Persib Segel Runner-up Regular Series Liga 1 2023/2024

Dua gol Persib Bandung atas Borneo FC disumbangkan David da Silva menit 20 dan Ciro Alves (70).
Para pemain Persib merayakan gol ke gawang Borneo FC pada pertandingan pekan ke-33 Liga 1 2023/2024 di Stadion Si Jalak Harupat, (Sumber : PERSIB.co.id)
Sukabumi Memilih25 April 2024, 21:39 WIB

Tiga Partai Bahas Draft Koalisi, Sepakat Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi?

Menjelang perhelatan Pilkada Sukabumi 2024, sejumlah elit partai tengah sibuk melakukan komunikasi dengan sesama partai untuk membangun koalisi.
Pertemuan Golkar PPP dan Gerindra membahas draf koalisi | Foto : Ist
Sukabumi25 April 2024, 21:19 WIB

Pemkot Sukabumi Beri Hadiah Untuk SKPD dengan Pendaftaran Pekerja Rentan Terbanyak

SKPD yang menerima hadiah dianggap telah menunjukkan komitmen yang kuat dalam mendorong pendaftaran pekerja rentan ke dalam program jaminan sosial.
Pemberian hadiah bagi SKPD Pemkot Sukabumi dengan Pendaftaran Pekerja Rentan Terbanyak. (Sumber : Istimewa)
Bola25 April 2024, 21:00 WIB

Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Korea Selatan di Piala Asia U-23 2024, Klik Disini!

Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Piala Asia 2024 antara Timnas Indonesia U-23 vs Korea Selatan U-23 berikut kami sediakan layanan live streamingnya.
Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Piala Asia 2024 antara Timnas Indonesia U-23 vs Korea Selatan U-23 berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@jagad_stadium/Ist).
Life25 April 2024, 20:59 WIB

Dapat Tekanan dari Orang Tua Lain, Berikut 4 Penyebab Penerapan Pola Asuh Helikopter

Pola asuh helikopter berarti orang tua sepenuhnya menyetir anak mereka agar menjadi orang yang mereka inginkan karena beberapa penyebab.
Ilustrasi penyebab penerapan pola asuh helikopter. | Sumber Foto: Freepik/@freepik
DPRD Kab. Sukabumi25 April 2024, 20:29 WIB

DPRD Sukabumi Apresiasi Capaian Otonomi Daerah dan Harapan untuk Kemajuan Lebih Mandiri

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sukabumi, Usep Wawan, menyampaikan apresiasi atas capaian otonomi daerah yang mandiri
Usep Wawan, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi