Irfan dan Anton Bersaing Menuju Kursi Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Barat

Kamis 20 Januari 2022, 15:45 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Dua nama calon dibawa ke DPP Partai Demokrat untuk dipilih dan ditetapkan sebagai Kedua DPD Jawa Barat.  Ketua SC Musda Ke-V DPD Partai Demokrat Jawa Barat Asep Wahyuwijaya mengatakan, Irfan Suryanagara dan Anton Sukartono Suratto menjadi calon dalam pemilihan ini.

Irfan Suryanagara merupakan sosok yang pernah menjabat Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat sekaligus calon petahana yang mendapat dukungan kembali untuk melanjutkan memimpin Partai Demokrat Jabar ke depan.

Sementara itu, Anton Sukartono Suratto saat ini adalah anggota DPR RI dan menjabat sebagai Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Bogor.

"Mereka berdua adalah dua kader terbaik Partai Demokrat Jabar usungan para Ketua DPC Partai Demokrat yang berhak masuk ke ruang sidang Musda Ke-V Partai Demokrat Jawa Barat sebagai bacalon," kata Asep, Rabu (19/1/2022) dalam rilis yang dikirim ke redaksi sukabumiupdate.com (21/1/2021).

Munculnya dua tokoh ini, kata dia, membuka harapan adanya pertukaran gagasan dan ide yang tertuang dalam program kerja. Sehingga melahirkan pemimpin yang benar-benar kredibel dan berintegritas dalam membangun partai ke depan serta meningkatkan kesejahteraan rakyat Jawa Barat.

Asep Wahyuwijaya mengatakan, hasil Musda Ke-V DPD Partai Demokrat Jabar ini jadi kekuatan penuh untuk Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)

"Dukungan penuh, kita melihat dari hasil surveinya sangat positif dan mudah-mudahan biasanya dalam bacaan saya itu survei Nasional berapa partai Demokrat itu biasanya Jabar itu 3 atau 4 digit lebih tinggi dibandingkan dengan survei Nasional," ujar Asep disela-sela musda.

Baca Juga :

Catatan AHY Saat Bertemu Kader Demokrat Sukabumi: Jabar Pernah Juara dan Luar Biasa

Asep mengatakan AHY yang membuka musda secara virtual menyampaikan beberapa amanat kepada pihaknya dan seluruh kader Partai Demokrat Jawa Barat. Lebih lanjut Asep mengatakan AHY juga merespons momentum Musda Ke-V DPD Partai Demokrat Jawa Barat sebagai upaya untuk meraih kemenangan Partai Demokrat di Pilpres 2024.

Selain itu, AHY, kata Asep, juga meminta komponen pemenangan tingkat daerah hingga pedesaan untuk ditata ulang. "Dan tentunya harus jadi momentum konsolidasi internal dan penataan strategis organisasi dari sisi strukturnya untuk kemudian turun ke bawah," kata Asep.

Asep menambahkan AHY juga menitipkan kepada seluruh kader bahwa Jabar agar Partai Demokrat kembali meraih kemenangan di Pemilu 2024 terlebih Jabar merupakan sebagai daerah dengan jumlah DPT terbesar se-Indonesia.

"Saya menilai musda ini sangat strategis agar Jabar bisa kembali menjadi unggul sebagaimana yang pernah kita alami pada 2009. Salah satu motivasinya memang didorong untuk mensukseskan kontestasi demokrasi pada 2024 sukses Pilpres, Pileg dan Pilkada Jabar," kata dia.

Berdasarkan informasi yang dihimpun dari DPD Partai Demokrat Jawa Barat kandidat Irfan Suryanagara meraih 18 suara (dukungan) sedangkan Anton Sukartono Suratto meraih 10 suara (dukungan). 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi04 Mei 2024, 19:40 WIB

Sukabumi Dinilai Stagnan, Koalisi 5 Partai Cenderung Usung Figur Alternatif di Pilkada

ima partai politik yaitu, PKB, PKS, Demokrat, PAN dan PDIP secara resmi berkoalisi di Pikada Kabupaten Sukabumi 2024. Deklarasi koalisi digelar di salah satu kafe di Jalan Cemerlang, Kota Sukabumi, Sabtu, (4/5/2024).
Deklarasi koalisi 5 partai, PKB, Demokrat, PKS, PAN, PDIP | Foto : Asep Awaludin
Sehat04 Mei 2024, 19:00 WIB

5 Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat

Penderita Asam Urat Sebaiknya Mengetahui Apa Saja Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Guna Mencegah Serangannya Kambuh.
Ilustrasi. Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat (Sumber : Pexels/OzielGomez)
Sukabumi04 Mei 2024, 18:57 WIB

Di Kubur Berdampingan, Pasutri Tewas Tertabrak Kereta di Kebonpedes Sukabumi Dikenal Ramah

Dalam prosesi pemakaman, berlangsung haru serta diiringi isak tangis keluarga. Mengingat semasa hidup korban yang baik dan suka bersosialisasi dengan tetangga.
Suasana saat pemakaman jenazah suami istri korban tertabrak kereta di Kampung Gunung Kebonpedes Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi Memilih04 Mei 2024, 18:39 WIB

5 Partai Resmi Berkoalisi di Pilkada Sukabumi 2024: Optimis Rebut Kursi Bupati

Menghadapai perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang akan berlangsung pada 27 November 2024 mendatang, 5 partai di Kabupaten Sukabumi resmi berkoalisi, yaitu PKB, PKS, Demokrat, PAN dan PDIP.
5 partai politik resmi berkoalisi di Pilkada 2024 Kabupaten Sukabumi, Sabtu 04 Mei 2024 | Foto : Asep Awaludin
Life04 Mei 2024, 18:00 WIB

9 Kalimat yang Tidak Boleh Diucapkan Orang Tua Saat Mendisiplinkan Anak

Membesarkan dan mendidik anak merupakan hal yang terkadang sulit. Sehingga orang tua tidak boleh mengeluarkan kalimat yang membuat anak trauma.
Ilustrasi. Mendisiplinkan anak. Sumber : pexels.com/@Monstera Production
Sukabumi04 Mei 2024, 17:01 WIB

Edarkan Sabu, Pemuda Asal Gunungguruh Sukabumi Diringkus Polisi

Pemuda asal Cibolang Gunungguruh Sukabumi diamankan Sat Narkoba Polres Sukabumi Kota karena diduga terlibat dalam peredaran narkoba jenis Sabu
DAM (31 tahun), pemuda asal Cibolang Gunungguruh Sukabumi diamankan Sat Narkoba Polres Sukabumi Kota karena diduga terlibat peredaran Sabu | Foto : Ist
Musik04 Mei 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Too Much Of A Good Thing Niki Zefanya

Simak Lirik dan Terjemahan Too Much Of A Good Thing Berikut, Lagu Niki Zefanya yang Baru Dirilis pada Jumat, 3 Mei 2024.
Official Music Video Lirik dan Terjemahan Lagu Too Much Of A Good Thing Niki Zefanya (Sumber : YouTube/NIKI)
Sukabumi04 Mei 2024, 16:10 WIB

Motif Pembunuhan Pria di Citepus Sukabumi, Diduga Tolak Hubungan Sesama Jenis

Polisi mengungkap motif pembunuhan terhadap seorang asisten rumah tangga bernama Ajo Sutarjo alias Ceceu (55 tahun) di sebuah perumahan di Desa Citepus, Kecamatan Pelabuhanratu, Kabupaten Sukabumi
A (20 tahun) pelaku pembunuhan pembantu di Citepus Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life04 Mei 2024, 16:00 WIB

Menyebabkan Perpisahan, 6 Tanda Pasangan Anda Tidak Bahagia Hidup Bersama

Hubungan yang tidak sehat bisa menyebabkan perpisahan. Oleh sebab itu, setiap pasangan harus paham tanda bahwa kekasih sudah tidak bahagia.
Ilustrasi. Tanda pasangan sudah tidak bahagia. Sumber foto : Pexels/Vera Arsic
Sukabumi04 Mei 2024, 15:45 WIB

Usia 20 Tahun, Ini Tampang Pelaku Pembunuhan Pria di Citepus Sukabumi

Kapolres Sukabumi AKBP Tony Prasetyo melalui Kasi Humasnya Iptu Aah Saepul Rohman mengatakan bahwa pelaku berhasil di tangkap di wilayah Parungkuda.
Tampang pelaku pembunuhan pembantu di Parungkuda Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi