Suasana Retro, Cerita Hangat: 5 Rekomendasi Drama Korea Bernuansa 80-90an

Sukabumiupdate.com
Rabu 05 Nov 2025, 15:00 WIB
Suasana Retro, Cerita Hangat: 5 Rekomendasi Drama Korea Bernuansa 80-90an

Drakor Reply 1988, Suasana Retro, Cerita Hangat 5 Rekomendasi Drama Korea Bernuansa 80-90an (Sumber : Twitter/@every913days)

SUKABUMIUPDATE.com - Setelah berakhirnya drama A Hundred Memories yang penuh nostalgia, banyak penonton masih terhanyut dalam suasana hangat masa muda, persahabatan yang tulus, dan kisah cinta sederhana di tengah perubahan zaman. Nuansa sentimental yang ditawarkan drama ini mengingatkan kita bahwa cerita terbaik seringkali bukan tentang akhir yang bahagia, melainkan tentang perjalanan yang membuat kita tumbuh.

Jika kamu masih ingin merasakan kehangatan, tawa, dan air mata yang sama, berikut lima drama Korea bernuansa nostalgia yang juga menggambarkan indahnya persahabatan, masa muda, dan kenangan yang tak lekang oleh waktu.

1. Reply 1988

Berlatar di akhir tahun 1980-an, Reply 1988 membawa penonton ke lingkungan kecil Ssangmundong, tempat lima sahabat tumbuh bersama Deok Sun (Hyeri), Jung Hwan (Ryu Jun Yeol), Sun Woo (Go Kyung Pyo), Dong Ryong (Lee Dong Hwi), dan Taek (Park Bo Gum). Lewat kehidupan sederhana dan kehangatan keluarga, drama ini menampilkan potret kebersamaan, tawa, dan perjuangan remaja menuju kedewasaan.

Selain kisah cinta yang penuh teka-teki, daya tarik utama Reply 1988 adalah pesan universal tentang waktu yang berlalu dan pentingnya menghargai momen kecil bersama orang-orang terdekat. Humor, nostalgia, dan kesedihan berpadu dalam satu paket yang membuatnya menjadi salah satu K-drama paling dicintai sepanjang masa.

Baca Juga: Sinopsis The Manipulated: Drama Misteri Baru, Bongkar Dunia Penuh Tipu Daya dan Balas Dendam

2. Twenty Five, Twenty One

Set di akhir 1990-an, Twenty Five, Twenty One mengikuti kisah Na Hee Do (Kim Tae Ri), atlet anggar penuh semangat yang mimpinya hancur akibat krisis ekonomi, dan Baek Yi Jin (Nam Joo Hyuk), pemuda yang kehilangan segalanya setelah keluarganya bangkrut. Keduanya saling menemukan penghiburan di tengah ketidakpastian hidup dan membangun hubungan yang manis, tulus, namun juga getir.

Drama ini menggambarkan betapa sulitnya bertahan di masa muda yang tidak selalu indah. Dengan tone lembut dan sinematografi yang nostalgik, Twenty Five, Twenty One menghadirkan kisah cinta dan perjuangan yang begitu realistis hangat, sedih, dan penuh refleksi tentang kehilangan serta harapan.

3. Go Back Couple

Bayangkan jika kamu bisa kembali ke masa muda dan memperbaiki kesalahan masa lalu. Itulah yang dialami Choi Ban Do (Son Ho Jun) dan Ma Jin Joo (Jang Na Ra) dalam Go Back Couple. Setelah bertahun-tahun menikah dan hidup dalam kelelahan serta penyesalan, keduanya tiba-tiba terlempar kembali ke tahun 1999, saat mereka masih mahasiswa dan belum saling mengenal.

Dengan balutan komedi dan sentuhan emosional, drama ini menyoroti arti cinta sejati, pengampunan, dan bagaimana waktu dapat menyembuhkan luka. Go Back Couple terasa ringan namun menyentuh, membuat penonton merenungkan jika diberi kesempatan kedua, apakah kita akan memilih jalan yang sama?

4. Youth of May

Berbeda dari drama nostalgia lain, Youth of May menempatkan cinta muda di tengah tragedi sejarah Pemberontakan Gwangju 1980. Hwang Hee Tae (Lee Do Hyun), mahasiswa kedokteran yang idealis, dan Kim Myung Hee (Go Min Si), perawat yang berjuang demi masa depan, saling jatuh cinta dalam situasi sulit yang menguji hati dan keberanian mereka.

Kisah ini tidak hanya tentang cinta, tetapi juga tentang kehilangan, keberanian, dan pengorbanan. Dengan latar sejarah yang menyayat hati dan chemistry kuat antara pemeran utama, Youth of May menjadi drama yang lembut namun memilukan, meninggalkan kesan mendalam di setiap penontonnya.

Baca Juga: Sinopsis Nice To Not Meet You: K-Drama Romcom Baru Lee Jung Jae dan Lim Ji Yeon

5. Reply 1997

Menghadirkan semangat akhir 1990-an, Reply 1997 mengikuti kisah Sung Shi Won (Jung Eun Ji), gadis energik asal Busan yang tergila-gila pada boy group legendaris H.O.T. Bersama lima sahabat masa kecilnya, ia melewati masa remaja yang penuh tawa, cinta pertama, dan obsesi fandom yang khas era sebelum media sosial.

Kisah ini melompat antara masa remaja dan kehidupan dewasa mereka di tahun 2012, memperlihatkan bagaimana waktu mengubah banyak hal tapi tidak persahabatan sejati. Ringan, lucu, dan mengharukan, Reply 1997 adalah potret sempurna tentang tumbuh dewasa dan cinta di masa yang lebih sederhana.

Kelima drama ini membuktikan bahwa kisah tentang masa muda selalu relevan, apa pun zamannya. Entah lewat kehangatan keluarga di Reply 1988, kegetiran cinta di Twenty Five, Twenty One, atau penyesalan yang manis di Go Back Couple, semuanya berbagi satu benang merah kenangan tidak pernah benar-benar hilang, hanya berubah menjadi bagian dari siapa kita sekarang.

Baca Juga: Sinopsis Film Predator: Badlands, Persahabatan Tak Terduga di Tengah Bahaya

Sumber: Soompi

Berita Terkait
Berita Terkini