Evani Jesslyn Jadi Barista, dari Benci Sampai Cinta Mati Kopi

Rabu 12 April 2017, 03:51 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Evani Jesslyn mengalami fase "dari benci menjadi cinta" terhadap kopi. Dara kelahiran 18 Agustus 1990 ini awalnya tak suka minum kopi karena rasanya pahit.

Pada satu waktu, ketika ia tinggal di San Jose, California, Amerika Serikat, para kolega mengajaknya ke sebuah kedai kopi. "Saya sempat mencicipi kopi yang rasanya enak banget dan ternyata biji kopinya dari Indonesia," kata Evani Jesslyn dalam acara #ngopidikantor pada pembukaan pameran mural dan seni instalasi "Para Perempuan Kartini" di Gedung Tempo, Jakarta.

Sesapan pertama itu mengubah jalan hidup lulusan University of California, Berkeley, ini. Evani Jesslyn kadung jatuh cinta pada kopi Nusantara dan bertekad mempelajarinya langsung di Indonesia. Ia pun rela keluar dari perusahaan audit di Amerika yang menggajinya US$ 50-100 ribu per tahun.

Banting setir menjadi barista, Evani Jesslyn tak mau setengah hati menekuninya. Ia mengambil kelas sertifikasi barista dan Q Grader penilai kopi. Per Februari lalu, ia telah memiliki brevet dari Specialty Coffee Association of America dan Speciality Coffee Association of Europe.

Bahkan, pada 2016, ia menjadi satu-satunya wakil Asia dalam pertunjukan bakat internasional Barista & Farmer yang diselenggarakan di Brasil. Evani Jesslyn menyisihkan sekitar 300 pesaing dari pelbagai negara.

Kini Evani Jesslyn sibuk membesarkan Strada Coffee, kedai kopi yang dirintisnya sejak 2012 di Semarang. Cabang kedua akan dibuka di Sunter, Jakarta Utara, Mei nanti. Ia juga berbagi pengetahuannya tentang kopi secara rutin di Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah Pertama Karangturi, Semarang. "Saya mengajar karena tak terima dengan anggapan kebanyakan warga Semarang yang menyebutkan kopi impor lebih enak," tuturnya.

Setelah menjalani beberapa sesi kelas, Evani Jesslyn menemukan fakta menggembirakan bahwa lebih banyak murid perempuan tertarik pada kopi. "Karena perempuan memang pencicip rasa yang baik," ujar dia.

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Tags :
Berita Terkini
Sehat05 Mei 2024, 09:00 WIB

9 Rekomendasi Sarapan Terbaik Bagi Penderita Asam Lambung (GERD)

Ada beberapa makanan yang baik dikonsumsi untuk sarapan bagi penderita asal lambung (GERD).
Ilustrasi Crepes - Ada beberapa makanan yang baik dikonsumsi untuk sarapan bagi penderita asal lambung (GERD). (Sumber : pexels.com/@ The Castlebar).
Sehat05 Mei 2024, 08:00 WIB

Picu Serangan, 4 Bahaya Terlalu Banyak Makan Purin untuk Penderita Asam Urat

Penderita asam urat memiliki metabolisme yang tidak efisien dalam mengurai purin.
Ilustrasi - Serangan Asam Urat di Rumah Adalah Salah Satu Bahaya Makan Purin Berlebihan (Sumber : Freepik/freepik)
Food & Travel05 Mei 2024, 07:00 WIB

Cara Membuat Air Rebusan Daun Jawer Kotok untuk Mengobati Diabetes, 7 Langkah Simpel!

Daun Jawer Kotok memiliki aroma yang khas dan rasa yang sedikit pahit namun bisa diolah sebagai air rebusan untuk mengobati diabetes secara alami.
Ilustrasi. Daun Jawer Kotok, Bahan Air Rebusan untuk Mengobati Diabetes Secara Alami. Foto: Instagram/@gerbanghijau
Science05 Mei 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 5 Mei 2024, Langit Pagi Cerah Berawan untuk Sukabumi

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 5 Mei 2024.
Ilustrasi. Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 5 Mei 2024. (Sumber : Unplash/Gabriel Garcia Marengo)
Sukabumi04 Mei 2024, 23:13 WIB

Mau Diperbaiki? Jembatan Reyot Penghubung Waluran-Surade Sukabumi Ditinjau Staf Kemenlu

Jembatan gantung yang berada di aliran Sungai Cikarang, Kampung Cukangbayur, Desa Caringinnunggal, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, kondisinya sudah lapuk.
Pemdes Caringinnunggal Kecamatan Waluran. Staf Kemenlu, Relawan dan Pemdes saat meninjau Jembatan Gantung Sungai Cikarang | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi04 Mei 2024, 22:54 WIB

58 Persen Masyarakat Kabupaten Sukabumi Kurang Puas Atas Kinerja Marwan-Iyos

Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute, merilis hasil survei terkait tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Pemerintah Kabupaten Sukabumi dibawah kepemimpinan Bupati Marwan Hamami dan Wakil Bupati Iyos Somantri.
Gedung Pendopo Kabupaten Sukabumi | Foto : Ist
Sukabumi04 Mei 2024, 21:49 WIB

Niat Cari Kerja: Pelaku Tolak Sodomi hingga Duel Sebelum Bunuh Pria di Citepus Sukabumi

Kasat Reskrim Polres Sukabumi, AKP Ali Jupri, mengatakan bahwa pelaku berinisial A (20 tahun) awalnya mendatangi Ceceu ini dengan niat mencari kerja, sebelum akhirnya membunuh korban
Pelaku pembunuhan setelah ditangkap di Mapolsek Parungkuda Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi04 Mei 2024, 21:09 WIB

Pemkab Sukabumi Akan Relokasi Rumah yang Terdampak Longsor di Cibadak

Pemerintah Kabupaten Sukabumi berencana merelokasi warga terdampak longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/RW 11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, yang berdampak pada belasan rumah.
Foto udara lokasi longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Instagram/@kiekiesukabumi
Sehat04 Mei 2024, 21:00 WIB

8 Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari

Berikut Sederet Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari yang Bisa Dilakukan.
Ilustrasi - Pijat Ringan untuk Meringankan Penyakit Asam Urat (Sumber : Freepik/freepik)
Sukabumi Memilih04 Mei 2024, 20:46 WIB

Survei Terbaru Elektabilitas 17 Calon Bupati Sukabumi: Tidak Ada Sosok yang Kuat

asil survei dirilis oleh Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute bekerjasama dengan Litbang Sukabumiupdate.com.
Ilustrasi pasangan calon bupati/wakil bupati Sukabumi dari jalur perseorangan atau independen | Foto : Sukabumi Update