Terima Notifikasi dari WhatsApp Soal Pembaruan Kebijakan Privasi ? Ini Penjelasannya

Jumat 08 Januari 2021, 04:06 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Belakangan ini sebagian pengguna aplikasi WhatsApp mendapat notifikasi soal pembaruan ketentuan kebijakan privasi. Dalam pengumuman itu dikatakan, bila pengguna mengetuk SETUJU, maka mereka menerima segala ketentuan yang berlaku per 8 Februari nanti.

Dalam pemberitahuan itu juga dikatakan, bila lewat dari 8 Februari, setiap pengguna harus menerima pembaruan tersebut jika ingin dapat terus menggunakan WhatsApp.

Melansir dari Tempo.co, notifikasi tersebut setidaknya menjelaskan dua hal dari pembaruan itu. Pertama, cara bisnis memakai layanan yang di-hosting oleh Facebook (induk perusahaan WhatsApp) untuk menyimpan dan mengelola pesan WA mereka. Kedua, cara aplikasi perpesanan ini bermitra dengan Facebook untuk menawarkan integrasi di semua produk perusahaan Facebook.

Direktur Komunikasi WhatsApp Asia Pasifik, Sravanthi Dev mengatakan, pembaruan tersebut selaras dengan pengumuman terkait perkembangan WA dalam hal perpesanan yang dilakukan pemilik bisnis pada 22 Oktober 2020 lalu.

Namun dia tidak menjelaskan lebih detail tentang dampak bagi pengguna yang tidak menyetujui pembaruan itu.

"Pengguna memang diharuskan untuk menyetujui pembaruan syarat dan ketentuan layanan yang berlaku," katanya, Kamis, 7 Januari 2021 malam.

Dev menuturkan bahwa tujuan pembaruan itu agar pengguna WhatsApp Business bisa merasa lebih aman selagi terkoneksi dengan pelanggan, di mana pun dan kapan pun.

"Dan untuk mencapai tujuan ini, salah satu caranya adalah WhatsApp berinvestasi dalam layanan hosting Facebook," kata dia.

Diharapkan pula nantinya layanan tersebut bisa mempermudah bisnis kecil dan menengah. Pelaku bisnis kecil dan menengah disebut dapat dengan cepat memulai bisnis, menjual produk, merespon pesan yang diterima di mana pun karyawannya berada, dan memperbarui inventaris.

Sementara itu, The Hacker News menganggap pembaruan tersebut tidak lagi sejalan dengan prinsip dasar kebijakan privasi WhatsApp, dimana menyebut, keamanan data privasi dikodekan dalam DNA mereka.

Memantaunya dari India, situs ini menyebut perubahan wajib yang bakal diterapkan memungkinkan WhatsApp untuk membagikan lebih banyak data pengguna dengan perusahaan Facebook lainnya.

Termasuk informasi soal pendaftaran akun, data transaksi, nomor telepon, informasi terkait layanan, interaksi di platform, alamat IP,  informasi perangkat seluler, dan data lain yang dikumpulkan berdasarkan persetujuan pengguna. Termasuk mulai dari informasi koneksi (nomor telepon dan operator seluler atau ISP) hingga model perangkat keras, informasi sistem operasi, versi aplikasi, browser, level baterai, dan kekuatan sinyal. 

Maka tidak mengherankan, bila The Hacker News menyebut, kebijakan berbagi data dengan Facebook dan layanan lainnya itu tidak berlaku untuk negara Uni Eropa yang memang menjadi bagian dari Wilayah Ekonomi Eropa (EEA). Pasalnya, mereka diatur oleh peraturan perlindungan data dari General Data Protection Regulation (GDPR).

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi01 Mei 2024, 15:00 WIB

Tasyakuran Hari Jadi Desa Jayanti: Ketua Apdesi Sukabumi Bicara Sinergi Membangun Desa

Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Kabupaten Sukabumi, Deden Deni Wahyudin menghadiri puncak acara tasyakuran Hari Jadi Desa Jayanti ke-12
Ketua Apdesi Kabupaten Sukabumi, Deden Deni Wahyudin saat menghadiri acara puncak Hari Jadi Desa Jayanti ke 12, Selasa (30/4/2024) | Foto : Dok Desa Jayanti
Inspirasi01 Mei 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sebagai QC Staff dengan Penempatan di Pabrik Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi lowongan kerja - Lowongan Kerja Sebagai QC Staff dengan Penempatan di Pabrik Sukabumi. | (Sumber : Foto: Freepik.com)
Sehat01 Mei 2024, 14:30 WIB

3 Kunci Sukses Mengobati Diabetes Tipe 2 dengan Perubahan Gaya Hidup Sehat

Ada banyak pilihan untuk mengelola diabetes tipe 2, salah satunya dengan perubahan gaya hidup seperti pola makan, olahraga dan berhenti merokok.
Ilustrasi. Ada banyak pilihan untuk mengelola diabetes tipe 2, salah satunya dengan perubahan gaya hidup seperti pola makan, olahraga dan berhenti merokok. Sumber: Freepik/freepik
Life01 Mei 2024, 14:00 WIB

6 Didikan Orang Tua yang Membuat Anak Keras Kepala, Ini Penyebabnya!

Beberapa didikan akan menjadi penyebab anak menjadi sosok pribadi yang keras kepala saat tumbuh dewasa nanti.
Ilustrasi. Didikan yang membuat anak keras kepala. Sumber foto : Pexels/Joel Santos
Sukabumi01 Mei 2024, 13:32 WIB

MCF Sukabumi Kena Tipu Modus Kredit Motor Pakai Data Palsu, Satu Karyawan Dilaporkan

PT Mega Central Finance (MCF) Cabang Sukabumi yang bergerak di bidang pembiayaan khususnya kredit sepeda motor mengaku alami kerugian hingga ratusan juta rupiah karena adanya tindak tipu gelap yang dilakukan karyawan
Kantor PT Mega Central Finance (MCF) Cabang Sukabumi di Jl. Siliwangi, Cikole, Kec. Cikole, Kota Sukabumi, Jawa Barat | Foto : Asep Awaludin
Bola01 Mei 2024, 13:30 WIB

Daftar Lengkap Tim Terdegradasi ke Liga 2 dan Tim yang Promosi ke Liga 1 Musim Depan

Ada beberapa tim yang promosi ke Liga 1 musim depan dan tim yang harus turun kasta ke Liga 2.
Ada beberapa tim yang promosi ke Liga 1 musim depan dan tim yang harus turun kasta ke Liga 2. (Sumber : Freepik.com/fwstudio/Ist).
Jawa Barat01 Mei 2024, 13:28 WIB

BMKG: Gempabumi Dangkal di Kabupaten Bandung Dipicu Sesar Garut Selatan

Bandung Jawa Barat kembali diguncang gempabumi pada Rabu (1/5/2024) dengan kekuatan 4,2 magnitudo. Gempa M4,2 Bandung Jawa Barat itu terjadi sekira pukul 10.06 WIB.
Gempabumi terletak pada koordinat 7.0° LS ; 107,57° BT. Titik Gempa M4,2 di Bandung berjarak sekitar 20 km Tenggara dari Kabupaten Bandung, Jawa Barat dengan kedalaman 4 km | Foto : BMKG
Nasional01 Mei 2024, 13:03 WIB

Aksi Ribuan Buruh Peringati May Day, Tuntut Hapus Outsourcing dan Tolak Upah Murah

Ribuan buruh turun ke jalan menggelar aksi unjuk rasa pada peringatan Hari Buruh Sedunia alias May Day 2024 di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, Rabu (1/5/2024)
Aksi buruh peringati May Daya 2024 | Foto : Akun X @bbxayi
Sehat01 Mei 2024, 13:00 WIB

7 Cara Alami Mengobati Penyakit Diabetes, Jaga Gula Darah Tetap Normal

Ketahui Beberapa Cara Alami Mengobati Penyakit Diabetes untuk Menjaga Gula Darah Tetap Normal.
Ilustrasi - Cara Alami Mengobati Diabetes. (Sumber : Pexels/NataliyaVaitkevich)
Bola01 Mei 2024, 12:30 WIB

Kiper Baru Garuda! Maarten Paes Resmi Jadi WNI, Ini Harapannya untuk Timnas Indonesia

Maarten Paes Resmi Jadi WNI! Kiper Muda Ini Siap Berjuang untuk Timnas Indonesia
Maarten Paes Resmi Jadi WNI! Kiper Muda Ini Siap Berjuang untuk Timnas Indonesia (Sumber : pssi.org).