Ajak Masyarakat Udunan Membangun Kota Sukabumi

Minggu 23 September 2018, 03:33 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kota Sukabumi kini telah resmi memiliki kepala daerah baru. Achmad Fahmi dan wakilnya, Andri Hamami dikukuhkan menjadi pasangan kepala daerah oleh Gubernur Jawa Barat, Kamis 20 September 2018. Satu hari kemudian, keduanya menyampaikan paparan visi dan misi dalam Rapat Paripurna.

Bagaimana Fahmi akan mewarnai geliat pembangunan di Kota Sukabumi? Berikut wawancara sukabumiupdate.com bersama Wali Kota Sukabumi 2019-2023, Achmad Fahmi.

Apa yang akan anda lakukan pertama kali sebagai Wali Kota?

Hari Senin, kita akan lakukan konsolidasi internal bersama teman-teman PNS, aparatur. Tentunya, konsolidasi itu agar memudahkan kita untuk menyelaraskan program kerja dan beberapa percepatan.

Apa anda punya strategi untuk melakukan percepatan pembangunan?

Kita sudah melakukan sinkronisasi program. Ini dalam rangka melaksanakan percepatan-percepatan. Sehingga di APBD Perubahan maupun di APBD Murni 2019, program unggulan dan perencanaan-perencanaan dari pasangan Faham bisa segera direalisasikan.

Bagaimana cara anda membina aparatur di lingkungan pemerintahan?

Ini yang penting dan akan kita perkuat. Kita terus suarakan semangat santun melayani. Bagaimana menciptakan aparatur yang teduh, aparatur yang sadar bahwa mereka itu harus melayani sebaik-baiknya. Pokoknya, ini yang akan kita perkuat kedepannya.

Selain pembangunan fisik dan perekonomian, dalam visi dan misi disebutkan tentang cara mengatasi kenakalan remaja dan geng motor, mengapa itu penting?

Sampai saat ini kan belum bisa dihilangkan 100 persen terkait kenakalan remaja dan geng motor. Makannya akan kita coba intervensi melalui program Student Camp.

Nantinya, para pelajar yang kerap kali melakukan  kenakalan pelajar, akan kita berikan terapi khusus. Insyaallah ini juga akan bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

Belajar dari pengalaman pemerintahan yang kemarin, bila kita lihat grafiknya cenderung menurun. Selain student camp, masih banyak cara lainnya. Mudah-mudahan tahun depan bisa diterapkan.

Terkait geng motor, harus kita komunikasikan dulu dengan Polres Sukabumi Kota, karena itu berkaitan dengan keamanan.

Ada pula poin visi misi tentang ketahanan keluarga, bisa dijelaskan?

Kenapa kami punya misi tentang ketahanan keluarga? Karena kami memahami betul berbagai permasalahan di luar itu bersumber dari keluarga. Makannya kita juga menguatkan ketahanan keluarga sebagai basic untuk menyelesaikan berbagai persoalan.

Sebagai Wali Kota, apa yang ingin anda sampaikan untuk seluruh masyarakat Kota Sukabumi?

Sekarang, saya dan Pak Andri sudah menjadi milik masyarakat, bukan menjadi milik partai politik tertentu. Mari kita berkolaborasi, mari kita membangun. Kalau bahasa saya, mari kita saling udunan untuk membangun kota kita tercinta ini. Lepaskan ego, lepaskan sentimen pribadi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi03 Mei 2024, 13:49 WIB

Disperkim Segera Bangun Tugu Nol Kilometer Kabupaten Sukabumi, Lokasi Mulai Dirapihkan

Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) telah memulai melakukan penataan area lokasi yang akan menjadi tempat pembangunan Tugu Nol Kilometer Kabupaten Sukabumi yang berada di Alun-Alun Palabuhanratu.
Penataan area pembangunan tugu nol kilometer Kabupaten Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Life03 Mei 2024, 13:48 WIB

Hadiahi Perilaku Baik, Ini 8 Cara Mengajarkan Keterampilan Disiplin Diri pada Anak

Apa pun jenis disiplin yang Anda gunakan pada anak, tujuan akhir dari strategi pengasuhan Anda adalah untuk mengajarkan disiplin diri pada anak.
Ilustrasi mengajarkan keterampilan disiplin diri pada anak. | Foto: Pexels.com/@Andrea Piacquadio
Sukabumi03 Mei 2024, 13:36 WIB

Penguatan P2WKSS, Pemkot Sukabumi Tingkatkan Peran Perempuan dalam Pembangunan

Ineu Nuraeni menjelaskan soal P2WKSS dan lokus program di Kelurahan Sukakarya.
Rapat koordinasi program P2WKSS pada Jumat (3/5/2024) di Balai Kota Sukabumi. | Foto: Website KDP Kota Sukabumi
Life03 Mei 2024, 13:30 WIB

6 Alasan Kenapa Perantau Dikenal Punya Mental Tangguh dan Petarung, Ini Penyebabnya

Para perantau pada umumnya akan memiliki mental tanggung dan petarung. Sebab, berada di lingkungan baru membentuknya sedemikian rupa.
Ilustrasi. Alasan perantau punya mental tangguh. Sumber foto : Pexels/GustavoFring
Science03 Mei 2024, 13:25 WIB

Prediksi Temperatur di Jawa Barat, BMKG Soal Suhu Panas di Indonesia dan Asia

Kepala Stasiun Geofisika BMKG Bandung, Teguh Rahayu, pada Kamis 2 Mei 2024 menjelaskan bahwa fenomena ini dipengaruhi oleh gerak semu matahari.
peta temperatur wilayah pada Jumat (3/5/2024) (Sumber: zoom.earth)
Sukabumi03 Mei 2024, 13:16 WIB

Dipasang Bronjong, Dinas PU Tangani Longsor Tebing Di Jalan Surade Sukabumi

UPTD Pekerjaan Umum Jampangkulon Kabupaten Sukabumi melaksanakan kegiatan pemasangan bronjong pada lokasi longsor di ruas jalan Kadaleman-Mareleng Sta 3+800 di Desa Kadaleman, Kecamatan Surade.
Pemasangan bronjong di lokasi longsor di jalan ruas Kadaleman-Mareleng, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sehat03 Mei 2024, 13:00 WIB

Langkah Simpel Membuat Teh Daun Mangga untuk Menurunkan Kadar Gula Darah

Daun mangga dapat dibuat teh dan dimanfaatkan untuk menurunkan kadar gula darah dalam tubuh.
Ilustrasi - Daun mangga dapat dibuat teh dan dimanfaatkan untuk menurunkan kadar gula darah dalam tubuh. (Sumber : YouTube/G Family Thai).
Life03 Mei 2024, 12:30 WIB

6 Cara Mendidik Anak Agar Jadi Orang yang Berakhlak dan Beradab, Yuk Terapkan!

Cara mendidik anak agar menjadi orang yang berakhlak dan beradab memang impian semua orang tua. Yuk, terapkan!
Ilustrasi. Cara mendidik anak agar berakhlak dan beradab. Sumber foto : Pexels/GustavoRing
Bola03 Mei 2024, 12:00 WIB

Peluang Terakhir ke Olimpiade Paris 2024: Timnas Indonesia U-23 vs Guinea di Laga Play-off

Meskipun kalah dari Irak di perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024, Garuda Muda masih memiliki peluang lolos melalui babak play-off melawan Guinea, wakil Afrika.
Meskipun kalah dari Irak di perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024, Garuda Muda masih memiliki peluang lolos melalui babak play-off melawan Guinea, wakil Afrika. (Sumber : pssi.org)
Life03 Mei 2024, 11:40 WIB

Simak Alasan dan Konsekuensi Perbedaan Pendapat dalam Mendisiplinkan Anak

Perbedaan pendapat terkadang bisa menjadi pelengkap dalam setiap pasangan, begitu pun ketika mendisiplinkan anak. Namun apa alasan perbedaan itu?
Ilustrasi perbedaan pendapat dalam mendisiplinkan anak. | Foto: Pexels.com/@Migs Reyes