Pemkab Sukabumi Dukung Penanaman Pohon di Bantaran Sungai Cipamatutan Parungkuda

Sukabumiupdate.com
Minggu 14 Des 2025, 19:52 WIB
Pemkab Sukabumi Dukung Penanaman Pohon di Bantaran Sungai Cipamatutan Parungkuda

penanaman pohon di bantaran sungai Cipamatutan, Parungkuda, Sukabumi. (Sumber: SU/Ibnu Sanubari)

SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah Kabupaten Sukabumi mendukung upaya pelestarian lingkungan melalui kegiatan Penanaman Pohon untuk Lingkungan Berkelanjutan yang digelar Jaringan Nasional (Jarnas) Pemuda Hijau di bantaran Sungai Cipamatutan, Kampung Sirna Bakti RT 51/21, Desa Sundawenang, Kecamatan Parungkuda, Minggu (14/12/2025). Kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen bersama dalam menjaga kelestarian lingkungan dan mengurangi risiko bencana.

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, yang hadir mewakili Bupati Sukabumi, mengapresiasi pelaksanaan penanaman pohon yang diinisiasi JARNAS. Ia berharap pohon-pohon yang ditanam dapat tumbuh dan memberikan manfaat jangka panjang bagi lingkungan dan masyarakat.

“Jenis pohon yang ditanam beragam, mulai dari buah-buahan seperti durian dan alpukat, hingga pohon keras seperti mahoni. Ini sangat baik ditempatkan di bantaran sungai untuk mencegah erosi,” ujar Ade.

Ia juga meminta agar penanaman tidak berhenti pada kegiatan simbolis semata, melainkan disertai perawatan berkelanjutan. Pemerintah kecamatan diminta untuk memantau dan memastikan pohon-pohon tersebut tumbuh dengan baik.

Baca Juga: Ciro Alves Cetak Satu Gol Kemenangan Malut United atas Persib Bandung

Sementara itu, Ketua JARNAS Indonesia, Dr. Gondolpus Ucu Borlak, menegaskan bahwa gerakan ini bertujuan menumbuhkan kepedulian pemuda terhadap lingkungan dan keberlanjutan hidup. Menurutnya, lingkungan yang sehat merupakan syarat utama bagi keberlangsungan kehidupan manusia dan makhluk hidup lainnya.

“Pemuda adalah tulang punggung masa depan. Hari ini tugas kita menanam, merawat, dan menjaga. Bukan hanya untuk kita, tapi untuk anak cucu kita,” ujarnya.

Ia menutarkan, kegiatan penanaman di Sukabumi merupakan bagian dari rangkaian agenda JARNAS secara nasional. Sebelumnya kegiatan serupa telah dilakukan di Cirebon, dan selanjutnya akan dilaksanakan di Bogor. Puncak kegiatan akan ditutup dengan webinar nasional pada 20 Desember 2025 di Universitas Negeri Jakarta.

Ketua JARNAS Sukabumi, Deni Abdillah, menjelaskan pemilihan lokasi penanaman didasarkan pada kondisi lingkungan secara makro, khususnya kawasan hulu dan bantaran sungai yang rentan terhadap kerusakan. Ia menyebut berbagai jenis pohon sengaja dipilih agar selain berfungsi ekologis, juga memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat.

“Kami menanam pohon buah unggulan seperti durian bawor, durian bontong, alpukat kualitas ekspor, serta tanaman keras seperti mahoni dan jengjing untuk penguat bantaran sungai,” jelasnya.

JARNAS juga memperkenalkan pemantauan pohon berbasis teknologi melalui sistem geotagging guna memastikan keberlanjutan perawatan tanaman yang telah ditanam.

Baca Juga: Pintu Heritage Copot, Gerbong Senggol Peron: KA Jaka Lalana Gagal Luncur 14 Desember 2025

Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana, Asep Saepul Rohman, menyampaikan penanaman dilakukan di sepanjang bantaran Sungai Cipamatutan yang merupakan bagian dari Sub DAS Cicatih dan bermuara ke DAS Cimandiri. Sungai tersebut dinilai memiliki peran penting bagi pertanian dan kehidupan masyarakat sekitar.

“Penanaman hari ini dilakukan secara simbolis sebanyak 350 pohon, dengan target keseluruhan mencapai 1.500 pohon,” katanya.

Ia juga menyampaikan terima kasih kepada CDK Wilayah III serta BPDAS HL Rumpin yang telah menyediakan bibit pohon mahoni, sengon, dan jenis lainnya. Menurutnya, meski keterbatasan bibit membuat jenis tanaman belum sepenuhnya endemik, penanaman ini menjadi langkah awal edukasi bahwa pelestarian lingkungan merupakan tanggung jawab bersama.

“Menanam hari ini untuk generasi mendatang. Apapun yang ditanam harus dirawat agar tumbuh dan memberi manfaat,” pungkasnya.(adv)

Berita Terkait
Berita Terkini