SUKABUMIUPDATE.com - Bupati Sukabumi Asep Japar mengapresiasi satu tahun kepemimpinan Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Menurutnya, program unggulan pemerintah pusat Makan Bergizi Gratis (MBG) telah membawa dampak besar bagi masyarakat Kabupaten Sukabumi, baik dari sisi ekonomi, ketenagakerjaan, maupun kesejahteraan sosial.
Asep Japar menyebut, melalui program MBG, Kabupaten Sukabumi kini memiliki lebih dari 200 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang berperan penting dalam menggerakkan ekonomi lokal.
"Saya sangat berterima kasih atas kebijakan Bapak Presiden Prabowo dan Pak Gibran dengan adanya MBG saya merasa bersyukur, bahwa dengan terbentuknya SPPG di Kabupaten Sukabumi pertama bisa menyerap tenaga kerja di atas 10 ribu," ujar Asep Japar, Senin (20/10/2025).
Baca Juga: Disperkim Sukabumi Aspal Jalan Kampung Erpah, Wujudkan Pemerataan Infrastruktur
Ia menjelaskan, selain membuka lapangan kerja, SPPG juga memberi manfaat besar bagi petani dan pelaku usaha lokal. Melalui sistem pengadaan langsung, hasil bumi petani dibeli tanpa perantara untuk memenuhi kebutuhan pangan bergizi di sekolah dan masyarakat.
"Termasuk kita kan juga punya ada perusahaan - perusahaan ayam, ayam petelur. Kita berharap agar para SPPG yang ada di Kabupaten Sukabumi akan memperhatikan kepada pengusaha lokal yang ada di kabupaten Sukabumi," ungkapnya.
Lebih lanjut, Asep Japar menyebut program MBG juga berpotensi menurunkan angka stunting di Kabupaten Sukabumi. Ia menilai, kebijakan tersebut tidak hanya fokus pada ketahanan pangan, tetapi juga membangun kualitas sumber daya manusia sejak dini.
Baca Juga: Tingkatkan Kualitas Pelayanan, PLN Sukabumi Adakan Lomba Ketangkasan Yantek
"Mudah - mudahan insyaallah, saya mengucapkan terimakasih kepada bapak presiden Prabowo dan pak Gibran yang telah memberikan kebijakan yang luar biasa mensejahterakan masyarakat khususnya di Kabupaten Sukabumi," ujar Asep Japar.
Meski begitu, Asep berharap pemerintah pusat juga memperhatikan sektor lain di Kabupaten Sukabumi, khususnya infrastruktur dan penanganan pasca bencana yang terjadi di Kabupaten Sukabumi.
"Akhir-akhir ini Sukabumi sering dilanda bencana, mulai dari longsor, pergeseran tanah, hingga masalah kesehatan. Banyak infrastruktur rusak seperti jalan dan irigasi yang butuh intervensi pemerintah pusat. Mudah - mudahan ada kebijakan dari pusat bisa anggaran diusulkan untuk pemerintah Kabupaten Sukabumi," tuturnya.
