SUKABUMIUPDATE.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) sebut hujan diprediksi masih mengguyur Sukabumi hingga 20 September 2025. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi ingatkan warga kenali potensi bencana.
Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Sukabumi, Agung Koswara Adiwiguna, menjelaskan berdasarkan informasi yang diterimanya dari BMKG, hujan lebat di sebagian wilayah Sukabumi terjadi pada 10 hingga 11 September 2025. Sementara itu, pada Jumat (12/9/2025) Sukabumi diprediksi masih diguyur hujan dengan intensitas ringan hingga sedang.
“Kalau untuk cuaca peringatan dini hujan lebat belum ada. Prediksi ke depan sampai tanggal 20 September memang ada potensi hujan, tapi klasifikasinya ringan, sedang, atau lebatnya belum dipastikan,” kata Agung.
Baca Juga: Polisi Ungkap Kronologi dan Dugaan Penyebab Truk Oleng Tabrak Warga di Cikembar Sukabumi
Menurutnya, meski intensitas hujan belum diprediksi secara rinci, masyarakat tetap perlu memperhatikan kondisi lingkungan sekitar. “Masyarakat bisa melihat potensi-potensi yang ada di sekitarnya. Kalau curah hujan tinggi, tentu ada potensi longsor. Jadi kalau sudah tahu situasi seperti ini, jangan memaksakan diri beraktivitas di area rawan,” jelasnya.
Agung menekankan, mitigasi sederhana bisa dilakukan dengan memanfaatkan informasi cuaca yang tersedia dan menyesuaikannya dengan kondisi lingkungan. “Intinya masyarakat harus bisa beradaptasi dengan keadaan. Jangan memaksakan diri, tetap berpikir positif, berperilaku aman, dan mudah-mudahan kita semua selamat,” pungkasnya.