SUKABUMIUPDATE.com – Bupati Sukabumi, Asep Japar, mengapresiasi dan menyambut baik telah resminya kepengurusan baru Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Raudhatul Irfan periode 2025-2028 dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Hal tersebut disampaikan dalam acara silaturahmi sekaligus penyerahan Surat Keputusan (SK) DKM kepada Bupati Sukabumi yang juga selaku Ketua Dewan Pembina, Selasa (12/8/2028), di Pendopo.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Asep Japar menegaskan bahwa Masjid Raudhatul Irfan memiliki posisi yang dekat exit tol dan kampus menjadi strategis sangat sebagai pusat kegiatan umat di Kabupaten Sukabumi. Keberadaannya
Karena itu, ia menaruh harapan besar kepada jajaran pengurus DKM yang baru agar ikhlas, ramah dan sepenuh hati dalam melayani dan memakmurkan masjid ini.
Bupati juga mengingatkan pentingnya menjaga keamanan dan kenyamanan masjid, terutama dari aspek kebersihan, serta kepedulian terhadap anak yatim, fakir miskin dan dhuafa. Menurutnya, hal ini merupakan perhatian khusus, sebagaimana juga diingatkan oleh Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi.
Baca Juga: Curhat Kondisi Fiskal Pemkot Sukabumi ke Kemendagri, Ayep Zaki Janji Tak Naikan BPJT
Selain itu, Bupati juga mendorong program unggulan berupa penghijauan, demi kenyamanan lingkungan masjid. “Semoga pengurus baru dapat menjalankan amanah dengan baik, menjaga kebersihan, dan menjadikan Masjid Raudhatul Irfan sebagai tempat yang aman dan nyaman untuk beribadah,” ujar Asep Japar.
Ketua DKM Raudhatul Irfan, Ateng Jaelani, menyampaikan komitmennya untuk menjadikan Masjid Raudhatul Irfan bukan hanya sebagai pusat kegiatan beribadah, melainkan juga menjadi pusat kegiatan keagamaan bagi semua kalangan umat Islam Sukabumi tanpa terkecuali.
Ateng pun menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati Sukabumi Asep Japar atas dukungannya terhadap agenda-agenda memakmuran Masjid Raudahtul Irfan. Tak lupa, Ateng menyampaikan salam dari Gubernur ke Bupati Asep Japar.
Ateng mengungkapkan, dalam posisinya sebagai DKM, ia berharap dapat menjadi katalisator dalam mewujudkan Jawa Barat Istimewa di Sukabumi dan mewujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah.
