SUKABUMIUPDATE.com – Pemerintah Kabupaten Sukabumi resmi memulai pembangunan Alun-alun Jampangtengah dengan ditandai peletakan batu pertama oleh Bupati Asep Japar (Asjap) pada Rabu (23/7/2025).
Ruang terbuka hijau (RTH) pertama di Kecamatan Jampangtengah ini dibangun di lahan eks Terminal Bojonglopang, Desa Jampangtengah. Dari total luas lahan 7.500 meter persegi, sekitar 4.000 meter persegi akan dimanfaatkan untuk pembangunan alun-alun.
Bupati Sukabumi Asep Japar mengatakan, pembangunan alun-alun ini merupakan bagian dari proyek strategis daerah yang bertujuan meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui penyediaan ruang publik yang representatif.
"Alun-alun ini bukan hanya sebagai pusat kegiatan masyarakat, tetapi juga menjadi simbol kemajuan dan identitas Kecamatan Jampangtengah. Ke depan, kami berharap setiap kecamatan memiliki ruang terbuka hijau dengan ciri khas masing-masing," ujar Asjap.
Baca Juga: Iti Jayabaya Serahkan 100 Sertifikat Tanah kepada Warga Translok di Sagaranten Sukabumi
Pembangunan alun-alun ini dilaksanakan oleh Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kabupaten Sukabumi dengan anggaran sebesar Rp 4.743.883.000,00 yang bersumber dari APBD Kabupaten Sukabumi Tahun 2025. Proyek tersebut dikerjakan oleh CV Mandiri Putra Wijaya, dengan masa pelaksanaan selama 120 hari kalender.
Sekretaris Disperkim Kabupaten Sukabumi, Herdiawan Waryadi, menyampaikan bahwa alun-alun ini akan dinamakan Taman Inovasi Teknologi, Olahraga, Kreativitas, dan Silaturahmi (Interaksi).
"Ini akan menjadi ikon baru Jampangtengah, tempat masyarakat bisa berkumpul, berolahraga, berkreasi, dan mempererat silaturahmi,” ujarnya.
Baca Juga: RSUD R Syamsudin SH Sukabumi Kunci Akses Balkon Usai Insiden Pasien Lansia
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali, turut mengapresiasi pembangunan tersebut. Ia menyebut alun-alun Jampangtengah merupakan hasil dari diskusi panjang bersama Bupati Sukabumi mengenai pembangunan infrastruktur monumental di wilayah kabupaten.
"Alhamdulillah, pembangunan ini bisa terwujud. Kami meminta kepada warga dan semua elemen terus mengawal dan mendukung prosesnya, dan nanti setelah selesai, mari kita rawat bersama,” ujar Budi.
Peletakan batu pertama dilakukan secara simbolis oleh Bupati Sukabumi, didampingi Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, anggota DPRD Fraksi Golkar, Sekretaris Disperkim, Kepala Dinas PU, Kepala Dinas Kesehatan, Kepala DKUKM, Camat Jampangtengah, Danramil, Kapolsek, para kepala desa se-Kecamatan Jampangtengah, serta tokoh agama, masyarakat, dan pemuda setempat.